𝐌𝐲 𝐛𝐨𝐬𝐬 𝐢𝐬 𝐦𝐲 𝐡𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝 (𝐞𝐧𝐝√)

chapter 5

Happy Reading🍃
*
*
*

Kathrin masih saja menunggu dokter keluar dari ruangan nya, sedikit panik bagi kathrin padahal bukan ia yang menabrak anak kecil itu

Selang beberapa menit akhirnya dokter keluar dengan anak kecil itu yang sedang menggunakan tongkat sebelah dengan berjalan pincang

"Gimana keadaan adik saya dok? " Entah mengapa kathrin dengan kesadaran penuh mengucapkan kalimat itu padahal ia tak nengenali siapa anak kecil itu

"Sebentar, adek namanya siapa? " tanya dokter itu kepada anak kecil itu

"Nama aku nachia dok" jawab anak kecil itu yang ternyata bernama nachia

"Baik, nachia tidak apa apa hanya ada patah tulang ringan benerapa hari lagi juga pasti akan sembuh" jelas dokter

"Owh baik dok, terimakasih" ujar kathrin

"Yaudah dok saya permisi" Dokter hanya mengangguk saja lalu kembali masuk kedalam ruangan nya

Kathrin langsung membawa nachia kembali ke mobil nya

-mobil kathrin

Kathrin langsung menyuruh nachia untuk duduk di kursi depan

"Nama kamu nachia? " tanya kathrin

"Iya kak, tapi aku bisa dipanggil nana atau nina" jawab nachia

"Yaudah kakak panggil nina ajah yah? "

"Iya kakkk"

"Oh ya kamu tinggal dimana? "

"Emm aku tinggal di panti asuhan kak"

"Apa? Orang tua kamu kemana? "

"Kata ibu panti waktu aku kecil orang tua aku ngebuang aku ke panti asuhan itu"

"Aduh maaf yah nina"

"Iya kak gapapa"

"Owh ya kamu tinggal di panti asuhan mana? "

"Panti asuhan cahya lestari kak"

"Owh yaudah kakak anter yah? "

"Iya kak, maaf yah kak jadi ngerepotin"

"Ah engga ngerepotin kok nina"

Kathrin langsung melajukan mobil nya menuju panti asuhan yang dimaksud oleh nachia

-skip sampai panti

Sesampainya mereka berdua di panti yang nachia maksud ternyata banyak sekali anak anak yang tinggal disana

Seperti anak anak, balita, bayi, bahkan orang dewasa pun ada

Kathrin dan nachia langsung turun dari mobil dan menghampiri salah satu pengurus panti itu

"IBUUU" teriak nachia kepada salah satu pengurus panti disana

"Nachia astagfirullah akhirnya kamu kembali nakk" ucap ibu panti itu lalu memeluk erat tubuh nachia dan mencium nya

"Eh nak kamu kenapa? " tanya ibu panti saat melihat kaki nachia yang diperban