Zhao Yao yang Megah /The Legend ~ 《招摇》 作者: 九鹭非香

SIDE STORY: SHI QI

“Karena kamu adalah Qin Qian Xian.”

Setelah Qin Qian Xian naik, Shi Qi mengalami depresi untuk waktu yang lama. Zhi Yan mengatakan bahwa dia mungkin menyukai paman besarnya.

"Ya." Shi Qi mengakui, “Saya menyukainya. Dia menyelamatkanku sebelumnya dan kemudian menyelamatkan pemimpin sekteku. Dia banyak membantuku, jadi tentu saja, aku menyukainya.”

Setelah mendengar kata-kata ini, Zhi Yan terdiam lama. Pada akhirnya, dia menghela nafas dan menepuk bahu Shi Qi. Dia tidak mengatakan apa pun dan terus bekerja.

Zhi Yan berpikir dalam hati, sebenarnya, dia tidak perlu berbicara terus terang dengan Shi Qi. Bagaimanapun, Qin Qian Xian telah naik, dan pergi ke dunia lain yang bahkan orang kedua pun tidak dapat memahaminya. Bahkan jika Shi Qi memahami perasaannya terhadap Qin Qian Xian, itu tidak ada gunanya.

Lebih baik membiarkannya menjalani hidupnya dengan cara yang sederhana dan kacau, dan mungkin tidak lama lagi dia akan melupakan Qin Qian Xian.

… Pada saat itu, itulah yang dipikirkan Zhi Yan, tapi dia salah. Shi Qi tidak hanya berpikiran sederhana dan berkepala dingin, tetapi karakteristik terbesar dari kepribadiannya adalah kegigihannya.

Jadi setelah Qin Qian Xian pergi, suasana suramnya tidak pernah mereda.

Pada akhirnya, Lu Zhao Yao, yang tenggelam dalam kebahagiaan, yang telah kembali ke gunung, dia melihatnya dan dengan santai berkata: “Jika kamu ingin bertemu dengannya lagi, maka bekerja keraslah untuk mengembangkan jalan abadi. , berusahalah untuk naik, dan naik ke surga untuk menemukannya dan bermain.”

Shi Qi menanggapinya dengan serius.

Sejak saat itu, dia mengikuti Lu Zhao Yao dan berkeliling dunia bersama. Shi Qi memang berpikiran sederhana dan gigih. Sejak dia mendengar tentang kerja keras untuk mengembangkan jalan abadi, dia mengesampingkan suasana suramnya dan mulai dengan rakus mengembangkannya dari fajar hingga senja.

Namun, dengan fisik seperti itu, dia tidak berdaya. Tidak peduli seberapa keras dia bekerja, basis budidayanya bahkan tidak dapat dibandingkan dengan hasil yang diperoleh oleh pembudidaya iblis tingkat rendah.

Dia juga tidak menyangka ada sesuatu yang buruk, dia punya harapan di hatinya. Meskipun basis budidayanya kurang, dia memiliki umur yang panjang!

Hari demi hari, dia berkultivasi, hari demi hari, dia berlatih, meskipun hanya ada sedikit kemajuan setiap hari, itu tetaplah harapan!

Menyimpan harapan untuk naik, Shi Qi yang berpikiran sederhana merasa bahwa dia menjalani kehidupan yang sangat memuaskan dan memuaskan setiap hari.

Sebelum tidur di malam hari, dia selalu mengerucutkan bibir dan tertawa. Sekali lagi, hari ini telah berakhir dan lagi-lagi ada sedikit kemajuan hari ini. Dia tampaknya selangkah lebih dekat dengan Qin Qian Xian yang tidak dapat dicapai, yang berada di surga. Pada saat ini, ketika dia hendak tertidur, dia sepertinya melihat di kehampaan yang luas, sepertinya ada seseorang yang tertawa di telinganya.

Saat dia bekerja keras untuk berkultivasi, kehidupan pernikahan yang penuh kasih sayang antara Lu Zhao Yao dan Mo Qing juga melangkah lebih jauh — Lu Zhao Yao hamil seorang bayi. Ketika dia hamil hingga bulan kesepuluh, Mo Qing menghitung bahwa bayinya mungkin akan lahir dalam beberapa hari ke depan, jadi dia mempercayakan Shi Qi untuk pergi mencari seseorang yang melahirkan bayi di kota terdekat.

Setelah Shi Qi pergi, dia bertemu dengan dua kultivator iblis tingkat rendah yang mempersulit bidan dan keluarganya. Dia melangkah maju dan hendak menghajar mereka, tetapi setelah dipikir-pikir, dia telah mengembangkan jalan abadi di halaman kecil untuk waktu yang lama, dan biasanya, Lu Zhao Yao dan Mo Qing tidak akan berdebat dengannya. Shi Qi tahu di dalam hatinya bahwa, dalam hal basis kultivasi, sangat sulit baginya untuk mengejar mereka berdua dengan kultivasinya selama beberapa tahun terakhir. Oleh karena itu, dia tidak memiliki kecenderungan untuk bertukar petunjuk.