📍 Mature for Language Content 📍
SETIAP SERIES BERBEDA JALAN CERITA
Karyawan wanita itu mengalihkan perhatiannya sejak pertama kali menjadi sekretaris ayahnya. Membangkitkan sisi liar yang ada didalam dirinya.
Sejak melihat Sakura melakukan videoc...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Double Up! Terima kasih banyak votenya ya😄
Wow, sempet pesimis sama cerita ini ternyata se-excited itu ya kalian.
By the way, kayanya disini penggemar genre 25+ deh. Apa sering aja kali yaa? Nulisnya itu loh suka gak kuat wkwk
Niatnya sih setelah ini ending My Business Partner mau dibuat yang genrenya hampir sama cuma gak separah ini. Untuk My First Love tunggu mood ku membaik ya baru update.
Jodoh ditangan orang tua sebenernya tinggal edit sama ganti karakter aja krn sebelumnya aku nulis versi minsul. Sabar.. Semuanya waiting list ya😘
Gairahnya seperti tertuntaskan.
Ia bangun dengan wajah merah padam mengingat apa yang terjadi semalam. Sasuke memperlakukannya dan menyambut baik dirinya. Hanya saja ia tidak menyangka kalau Sasuke bisa selembut bahkan seperhatian itu.
Berkat pria itu ia bangun dengan hati yang sangat lega. Ia melepaskan dua orang toxic dan membuat hatinya terasa lebih baik. Sakura turun dari ranjang. Kakinya bahkan masih terasa gemetar kala mengingat betapa liarnya ia bergerak diatas Sasuke semalam.
Dan satu yang membuat ucapan Sasuke mengena dihatinya. Ternyata Sasuke merasakan kalau dirinya lebih liar. Itu terjadi saat Sasuke membuka tirai, dari lantai lima ia bisa melihat orang dibawah berlalu lalang.
Dan adrenalinnya semakin berpacu.
Sakura pernah mengalaminya saat dibioskop bersama Shishui. Pria itu juga mengatakan kalau Sakura lebih ketat dan sempit saat bercinta atau kedapatan mendapati orang lain lewat di muka umum.
Apakah itu fantasi seksual?
Maksudnya ia malah semakin bergairah kala ada orang lain disekitarnya. Darahnya berpacu deras dan pusat tubuhnya malah semakin mendamba.
Sakura membuat roti bakar. Namun kenikmatan yang semalam tidak bisa ia lupakan. Akhir pekan ia harus berbelanja , ia bergegas sebelum kehabisan beberapa barang.
" Are you not enjoying this? " Tanya Sasuke saat ia menangis. Bukan tidak menikmati, ia justru sangat menikmati dan bisa merasakan dirinya hampir meledak hanya karena bercinta dengan Bosnya.
Ia diliputi kenikmatan yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya hingga membuatnya takut.
" No, i am not "
" Don't be like that " Sasuke berhenti. Ia membawa Sakura duduk dan memeluknya erat. Sakura merasakan kenyamanan dan kehangatan. Tanpa malu ia pun bersandar.
" We can take care of each other. Aku akan selalu bersama kamu " Sasuke berubah menjadi tidak formal. Wanitanya tersenyum, Sakura mengangguk dan ia merasakan tusukan Sasuke divagina nya menajam.
