Di tengah kekerasan dan kekacauan dunia geng motor, seorang laki-laki mengemban peran sebagai ketua geng dengan penuh ambisi dan keberanian. Namun di balik sikap kerasnya, terselip sebuah rahasia gelap yang hanya sedikit yang tahu, yaitu penyakit an...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah dari hujan malam itu baskara memutuskan untuk pulang kerumah,dan tentunya dia dimarahin sama mamanya karena pulang tengah malam dengan keadaan basah kuyup
Keesokan harinya.
Ting
Bunyi notif dari handphone baskara, dia mengambilnya dari meja di kamarnya lalu membaca isi chat yang masuk.
"Eh bas anak-anak pada ngajakin reuni lu mau ikutan ngga, kebetulan mereka pada kangen banget pengen ketemu sama elu" Dia tersenyum kecil membacanya, dikarenakan dia juga rindu dengan teman-teman lamanya.
Baskara membalas pesan dari Anton.
BASKARA "emang kapan ton acaranya?"
ANTON "Siang ini bas, lu ikut aja deh anak-anak cewek juga pada ikutan kok. Siapa tau lu mau deketin putri lagi wkwkwk"
BASKARA "Dihhh taik banget nih orang, gua udah ga berharap lagi sama dia. Udah bagus gua masih sahabatan sama dia."
ANTON "Hahaha ya udah lu jadinya ikut apa nggak nih acara reuni nanti."
BASKARA "Iya gua ikut, lagian gua juga pengen mengulang masa-masa kita dulu, masa di mana kita semua masih bareng-bareng."
ANTON "Kalo ngebahas itu gua juga sedih, kita yang sekarang pada pisah sekolah padahal kan dulu kita sering banget ngumpul sampe lupa waktu."
Obrolan mereka pun berakhir.
"Mama, Abas mau ke Alfa dulu ada yang mau dibeli" izin Baskara ke mamanya sembari mengeluarkan motornya dari gudang belakang rumahnya.
"Iyaaaa jangan lama-lama kamu" jawab mamanya yang lagi masak.
Terdengar gemuruh suara motor Baskara yang keras sampai di dapur.
"Tuh anak mau beli apaan ke Alfa ya" gumam mamanya di dapur.
Tok tok
Suara pintu terdengar, membuat mama Baskara terheran-heran. Siapa yang mengetuk pintu itu, mamanya mengira bahwa Baskara meninggalkan sesuatu dan pulang kembali untuk mengambilnya. Namun dugaan mamanya tersebut salah, melainkan suara ketukan pintu itu bersumber dari abangnya Baskara yang baru pulang dari perantauan.
"Siapa itu? Perasaan Abas baru pergi naik motor barusan" ujar mamanya yang merespon suara ketukan pintu itu sembari jalan kedepan.
Mama baskara syok ternyata itu adalah kakak keempat dari baskara, dia adalah RESTU BALVERO.
Restu adalah kakak keempat baskara yang sedang merantau ke Jawa dan di pagi itu dia pulang untuk pertama kalinya setelah 2 tahun merantau.
"R-res, restu! " ucap mamanya yang syok tidak menyangka melihat kepulangan anaknya.
