Bab 20

304 32 8
                                    

"Ahyeon... Sepertinya. Chiquita tidak ingkar pada janjinya"

"Eh?"

"Maaf, ayah sudah salah menilainya..."

"Ayah??"

"Ayah senang. Putri kecil ayah sekarang sudah tumbuh menjadi gadis yang cantik.."

"Ayah??"

"Sampaikan permintaan maaf ayah pada chiquita..."

"Jangan nakal ya. Putri kecil..."

"Tu..tunggu!! AYAAAAAAH!!!"

Ahyeon tersentak. Ia terbangun dari mimpi singkatnya dan kemudian terduduk. Peluh bercucuran di sekitar dahinya. Ia menatap kedua tangannya. Ia masih merasakan genggaman laki-laki itu. Genggaman dari tangan ayahnya.

Ahyeon yang masih terduduk berusaha menyeka peluhnya. Dilihatnya sosok yang kini tidur disebelahnya. Ya, chiquita.

Ahyeon tersenyum. Ia mendekatkan dirinya ke tubuh vampirenya yang masih terlelap membelakangi dirinya. Ahyeon menggigit pelan bahu chiquita, bermaksud untuk mengganggunya.

Chiquita yang tadi terlelap tiba-tiba terbangun. Kemudian memutar arah tubuhnya menghadap ahyeon. Ia menatap ahyeon yang kini tengah duduk disampingnya tanpa sehelai benang pun melekat ditubuhnya, beberapa luka memar terlihat di tubuh mulusnya.

"Ada apa? Kenapa membangunkanku? Mau melakukannya lagi? Engga lihat berapa banyak bekas cakaranmu ditubuhku ini.."

Ahyeon tersenyum. Ia kembali masuk ke dalam selimutnya dan memeluk tubuh chiquita.

"Aku senang kamu kembali"

Chiquita hanya mengangguk. Ia mengelus punggung ahyeon dan mengecup dahi ahyeon sesaat.

Ahyeon dengan cepat mengarahkan bibirnya ke leher chiquita, menjilatinya dan melumatnya hingga meninggalkan tanda yang mulai memerah, ia seakan tidak mau kalah dari vampirenya yang sudah banyak memberi tanda ditubuhnya. Ahyeon kembali menatap wajah chiquita.

"Tuh kan bener. Mau lagi..." Chiquita mencoba menerka perbuatan ahyeon.

"Kamu itu... punya aku canny! Dari awal kita ketemu, sekarang, dan sampai kapan pun! Ingat itu!"

"Iya...iya... dasar manja"

Ahyeon pun menutup matanya dan tertidur didalam pelukan vampire kesayangannya.

🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️

"HEH! VAMPIR LEMAH! MINGGIR! KAU MENGHALANGI JALANKU!" Bentak seorang murid.

Dengan terpaksa, freen melangkah mundur dan membiarkan bella yang tadi membentaknya lewat didepannya.

"Cih, pemilik dan vampirenya sama saja. Sama-sama sombong.."

Bella yang tadi sudah melewati freen berbalik arah dan kembali menghampiri freen. Ia menarik kerah baju freen dengan kuat.

"APA KAU BILANG? BERANI MENANTANGKU?!"

Freen menantap kedua mata bella tanpa rasa takut sedikit pun. Ia balik menarik kerah baju bella.

"Kau pikir, aku takut?"

Bella memanas, ia pantang sekali dilawan. Ia berusaha melepas genggaman freen pada kerah bajunya.

"Jam istirahat. Ku tunggu kau di ruangan olahraga"

Dan dengan cepat bella kembali duduk di kursinya.

Freen berusaha memperbaiki kerah bajunya yang mulai kusut karena genggaman bella. Freen hanya membuang muka dan kembali bercengkrama dengan teman-temannya dikelas.

That Strange Creature that I love (GXG) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang