38

3.4K 413 19
                                    

Suasana dalam mobil sport yang di tumpangi Aska, Bagaskara dan algerian sangat mencekam

Meski hanya ada  keheningan tapi aura yang di keluarkan kedua pria itu berhasil membuat Aska sedikit merinding

"Motor gue"

Entah keberanian dari mana dua kata itu terlontar dari mulut Aska

"Aku akan memabakarnya"

Aska terbelalak kaget mendengar ucapan algerian  "jangan sembarangan, lu kira nyari duit gampang!" Ucap Aska kesal

"Lalu kenapa kau melakukan ini semua, bukankah ini hanya akan membuang uang" ujar algerian dengan nada datar

Aska mendengus kesal "gue ngabisin duit yang gue cari sendiri, jadi terserah gue! Mau gue minum, ga pulang, make narkoba-"

Cittttt

Mendengar kata terakhir Aska, Bagaskara dengan amarah yang membuncah langusng menghentikan mobilnya

"Ulangi!"

Ujarnya dengan nada murka, Aska menatap Bagaskara nyalang

"Lo mau mati jangan ngajakin orang" ucap Aska kesal

"Gue pulang sendiri!" Ujar Aska sembari berusaha membuka pintu mobil

"Selangkah Lo keluar dari mobil ini, dua orang yang sama Lo tadi bakalan tinggal nama" ucap algerian tanpa menatap Aska

Aska mulai merasakan hawa mencekam, dia heran kenapa dua orang ini tiba tiba peduli dengan apa yang dia lakukan

"CK, jangan bawa bawa mereka, belum puas Lo bikin hidup gue menderita" decak Aska sembari menyenderkan kepalanya

Bagaskara kembali menjalankan mobilnya, entah kenapa ia menjadi sangat aneh hari ini,

.


.

.

15 menit perjalanan, akhirnya mobil yang di kendarai Bagaskara sampai di mansion utama,

Bagas melirik Aska yang Sudan tertidur pulas di bangku belakang

"Aku akan membangunkanya"

Bagas langsung menahan algerian yang berinisiatif membangunkan pemuda itu

Bagas keluar dari mobil, dan langsung
membuka bangku belakang

Entah ke apa Bagas merasa aneh dengan tubuhnya yang seperti hilang kendali.

Bagas menggendong Aska ala koala menuju mansion

Algerian yang melihat itu tentunya bingung dengan perlakuan sang ayah, namun ia kembali menetralkan perasaannya .



.



.

.

.


.




"Pagi pak pengacara!!"

Abimanyu mengehela nafas pasrah kala mendapati suara tak mengenakkan milik James

"Pagi pagi udah mau ngerecokin gue aja Lo" ujar Abimanyu kesal

James menatap Abimanyu sinis "justru Lo harusnya seneng gue dateng kesini, karna gue membawa info penting buat Lo!"

Abimanyu menatap James malas "kenapa? Lo naksir perempuan yang ada di bar lagi?"

James tergelak "itu salah satunya"

Titik Balik TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang