21

396 37 9
                                    

Selamat Membaca:)

"Abang"

"Kenapa dek?"

"Kita di ikutin"

Seketika Aldrich menoleh ke ke belakang, dan benar saja dia dan adiknya ternyata sedang di ikuti.

Mereka berdua sekarang sedang dalam perjalanan pulang.
Tapi ternyata ada yang mengikuti mobil yang mereka tumpangi. Aldrich beserta Alvin tadi memesan taksi online untuk pulang, di karenakan mereka hanya membawa satu mobil saat berangkat ke pasar malam tadi.

Dan sekarang mobil taksi mereka di ikuti oleh sejumlah geng motor.

"Pak agak cepetan dikit ya, kita di ikutin soalnya"

"Baik den" sang supir pun menambah kecepatannya. Tapi ternyata itu tidak berpengaruh sama sekali, karena nyata nya mereka sekarang di kepung oleh geng motor itu,









Cittttt











Gawat ! Geng motor itu sudah menghadang mobil mereka.

"Bang, gimana ini"cemas Alvin, ia tidak yakin bisa melawan mereka. Tubuh nya sekarang sangat lemas, kepala nya juga berputar putar.

"Adek tenang yaa, biar ab-"

Tok

Tok

Tok

Tok

Ucapan Aldrich terpotong karena salah satu dari anggota geng motor itu mengetuk kaca jendela sang supir.

Dengan menggunakan isyarat, menyuruh sang supir untuk turun.

"Pak, bapak gak usah turun ya. Biar saya aja yang nghadapin mereka"

"Loh, tapi den mereka rame banget loh. Kalau aden di apa apain gimana?"balas pak supir dengan muka cemas, dia tidak mau kalau sampai penumpang nya ini terluka.

"Udah pak gak papa, sekarang bapak hubungi polisi, dan adek hubungi yang lainnya yaa. Abang keluar dulu"belum sempat Alvin membalas ucapan sang Abang, Aldrich sudah lebih dulu keluar dan mulai mendekati geng motor tersebut.

"Aduhh, gimana ini? Mana itu rame banget lagi"Alvin menggigiti kuku kukunya, sebuah kebiasaan saat dia sedang panik.

"Oh iyaa,Telfon Abang!"

"Hallo bang!"

"Iya dek, kenapa?"

"Abang tolong, kita di kepung sama geng motor!"

"Hah! ya udah adek sekarang Sherlock. Adek tenang, Jangan keluar dari mobil.
Abang sama yang lain otw"

"Oke Abang, cepetan yaa. Soalnya mereka rame banget"

"Iya ya, ya Udah Abang matiin dulu ya"

"Iya Abang"

"Pak, bapak udah telfon polisi?"

"Sudah den, tadi saya barusan telfon" Meski begitu, Alvin tidak dapat tenang sedikit pun. Abang nya memang belum baku hantam tapi, mereka terlihat seperti sedang cek Cok.

"Oh iya! Apin minta tolong Abang Abang geng aja"

GGS
(ganteng ganteng sinting)

Abang Abang semua, Alvin|
Minta tolong!

Bang kol💪
|Minta tolong apa dek?

INDIGO BOY'S (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang