chapter 32.

3.5K 301 44
                                    


Sesampainya di mansion utama Dirgantara semua keluarga Vrans turun dan di sambut oleh para bodyguard dan maid.

" Selamat datang di mansion utama tuan Vrans " ucap serempak

Vrans hanya menganggukan kepalannya dan berjalan masuk ke dalam di ikuti oleh anak anaknya, untuk rayan dirinya hanya acuh dan menatap malas keramaian yang ia dengar.

"Adek kenapa hmm" ucap lembut Deri, Rayan menatap abangnya dan menggelengkan kepalanya tanda tak apa apa

" Kau sudah datang" ucap datar Damian Dirgantara

" Kukira tak akan hadir" ucap Jefferson Kingston Dirgantara

Vrans yang mendengar Abang- abangnya hanya berdecak kesal dan menatap malas.

Mereka semua akhirnya duduk di kursi masing masing dan mulai mengobrol mau itu tentang keseharian atau kerjaan, untuk anak anak yang masih sekolah hanya diam mendengarkan orang tuanya berbicara.

♪ °°°°°°°°°°°°°°°°°♪

Kita kenalan dulu dengan keluarga besar Dirgantara

Oppa Damar Dirgantara daddy Vrans dan ke dua abangnya, Damar berumur sekitar 72 tahun dan istrinya bernama Elena Rosalina Dirgantara, istri sekaligus ibu dari Vrans, elena sudah tiada sekitar 4 tahun lalu karna kecelakaan kereta, untuk anak pertama Damar ada

Damian Dirgantara anak pertama dari Daddy damar, Damian yang berusia 49 tahun mempunyai 3 anak laki laki semua dan istrinya bernama Vania Clarissta ibu tiga anak, Vania yang berumur 47 tahun, dan anak pertama Damian Azada Delvan Dirgantara bisa di panggil Delvan, anak kedua Andra Elvani Dirgantara di panggil Andra, anak ketiga Arnold Milton Dirgantara di panggil Arnold atau Milton mereka semua adalah anak dan cucu yang sudah bekerja semua.

Jefferson Kingston Dirgantara anak ke -2 dari Damar, Jefferson atau biasa di panggil dengan Jeff yang berusia 48 tahun dan istrinya yang bernama Emily markenzie ibu dari dua anak kembar dan anak pungut satu jadi tiga, Joshua Walter Dirgantara anak pertama dari papi Jeff dan Justin Leonard Dirgantara anak ke-2 sekaligus kembaran Joshua mereka hanya berbeda 3 menit dan anak angkat Amellia Anggun Dirgantara anak yang di angkat oleh Jeff karna hampir tertabrak olehnya.

Dan untuk anak terakhir damar adalah Vrans.

♪ °°°°°°°°°°°°°°°♪

Rayan melihat semua 'keluarga' besar Dirgantara dengan tatapan asing dan malas, asing karna tak kenal dan malas karna sangat ramai, sedari tadi banyak yang memperhatikan Rayan diam diam dengan gemas dan ada juga benci ?.

"Ah kita belum saling kenal benar " ucap Arnold anak ketiga Damian, mereka semua yang mendengar melihat ke arah Arnold

" Kenalin saya Arnold Milton Dirgantara anak ketiga papah Damian " ucap Arnold memperkenalkan diri

" Azada Delvan Dirgantara, delvan  anak pertama papah Damian " ucap datar delvan

" Andra Elvani Dirgantara, Andra anak kedua papah Damian " ucap Andra

"Hm kenalin Justin Leonard Dirgantara anak kedua dari papih Jeff, dan ini Joshua Walter Dirgantara anak pertama papih Jeff kita kembar cuman 3 menit" ucap Justin sekalian memperkenalkan kembarannya yang hanya diam dengan acuh

"Ka- kalau aku Amellia Anggun Dirgantara anak papih Jeff " ucap malu malu Lia tak lupa dengan tatapan polosnya

"Hm Nama oppa, Damar Dirgantara " ucap datar Damar

" Damian Dirgantara anak pertama Daddy damar panggil papah " ucap datar Damian

"Jefferson Kingston Dirgantara anak kedua Daddy damar panggil papih " ucap Jeff

"Kalau nama mamah namanya Vania Clarissta " ucap Vania dengan lembut tak lupa tatapan sayangnya

" Kalau mamih namanya Emily markenzie panggil mamih  emi ya" ucap Emily dengan lembut tak lupa dengan senyumannya

"Nah sekarang tinggal kalian " ucap mamah Vania  pada anak anak  Vrans dengan lembut

" Deri putra dirgantara anak pertama Daddy Vrans " ucap datar Deri

"Ibnu putra dirgantara anak ke dua Daddy Vrans " ucap Ibnu

" Kanza Putra dirgantara anak ke tiga "

"Kenzi putra dirgantara anak ke empat Daddy sekaligus kembaran Kanza kita beda 4 menit"

Dan sekarang tinggal Rayan yang belum memperkenalkan diri, semua orang melihat Rayan dengan gemas dan bahkan mereka sampai menggigit pipi dalamnya agar tak kelepasan tersenyum, Rayan yang di perhatikan berdecak kesal apakah harus seperti ini, menyebalkan.

"Rayan Putra dirgantara anak ke lima" ucap Rayan dengan acuh dan menyandarkan kepalanya lagi di kursinya

" Uhh Very funny indeed " batin azada

"Very cute" batin Arnold

"Aaaaa sejak kapan Daddy punya anak semeng gemas kan ini" batin Justin

"Cantik " batin Andra dan Joshua

" Sejak kapan aku memiliki cucu yang menggemaskan dan cantik seperti ini" batin oppa Damar

"Gemas sekali " batin papah dan papih

" Sial kenapa mereka semua melihat ke dia semua, ngga bisa di biarkan" batin Lia , Lia menatap tak suka pada Rayan karna semua perhatian menuju ke arah Rayan bukan padanya.

" Abang Rayan ngga sopan Hampp" ucap Lia dengan suara yang di imut imutkan tak lupa pipinya di kembungkan, mereka semua melihat ke arah Lia dengan tatapan datarnya, bukannya imut dan lucu tapi malah ke jijik?

Rayan yang di panggil namanya menatap datar dan malas pada sepupu perempuannya

" Kian " panggil Rayan kepada sistemnya lewat batin

[ Ya tuan ada yang bisa kian banting ehh maksudnya di buntu ]

" Bantu kian, buntu mah jalan kali" ucap Rayan kesal

[ Hehehe maaf tuan ]

" Tu anak satu saha nying, so polos banget bangsat "

[ Dia adalah anak pungut maksudnya anak angkat tuan Jeff tuan]

" Owalah pantes anak nutur ternyata" batin Rayan dan kian yang mendengar terkekeh kecil

" Lo siapa?" Ucap Rayan dengan pandangan menyelidik atau mengejek? Lia yang mendengar ucapan Rayan mengepalkan tangannya tanpa di sadari oleh yang lain dan berusaha tetap tenang

" Ihh kan lia cuman ngomong gitu, kok Abang Rayan gitu sama Lia " ucap Lia tak lupa dengan mata yang berkaca kaca,Laras  yang melihat Lia  akan menangis pun beranjak dari duduknya untuk memeluknya 

"Shutt jangan nangis ya" ucap lembut Laras

"Rayan kamu itu bisa ngga sih jangan bentak Lia " ucap marah Laras kepada Rayan

Rayan hanya menatap malas drama baru yang baru di tayangkan oleh manusia tak berotak?

👋🏻👋🏻

RAYAN OR RIAN (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang