chapter 36

1.1K 183 18
                                    


Hari mulai gelap sekarang pukul 20.00 malam, Rayan masih ada di kediaman Atmaja dengan vier yang sedari awal tak ingin lepas darinya.

" Vier Rayan mau pulang dulu, besok kesini lagi" ucap mamah Desi yang jengah dengan kelakuannya pada anak cantinya .

" Vier aku mau pulang besok pagi aku kesini " ucap lembut Rayan memberi pengertian pada vier agar mau di tinggal.

" Kamu nginep aja disini ya " ucap memelas vier pada Rayan tak lupa dengan mata yang sudah berkaca-kaca tak ingin di tinggal oleh Rayan.

" Hufff.... Besok deh Rayan nginep sini gimana" ucap Rayan yang masih sabar dengan sikap manjanya ini.

"Promise" ucap vier sembari menjulurkan jari kelingkingnya kepada Rayan dan di sambut oleh jari mungilnya.

" Promise, kalau begitu aku pulang dulu, cepet sembuh ya " ucap Rayan dan berdiri dari duduknya .

" Mah Rayan pulang dulu ya " ucap lembut Rayan pada mamah Desi, Rayan memanggil Desi dengan sebutan mamah bukan Tante karna ke mauan Desi.

" Ya udah hati hati loh kalo bawa mobil, kalau udah sampai jangan lupa kasih kabar, jangan kebut kebutan" ucap beruntun mamah Desi kepada Rayan karna inj sudah malam.

" Iya mah, Rayan pulang dulu" ucap Rayan dan pergi keluar tak lupa vier mengikuti di belakang.

" Rayan ngga ada yang lupa " ucap vier sembari melihat Rayan penuh harap, Rayan yang di tatap seperti itu pun tak paham sampai suara sistem terdengar.

[ Si taun oon, itu tuan vier pengin di cium sebelum tuan pergi, dasar ngga peka ]

Rayan yang mendengar melototkan matanya dan tak lama telinganya memerah karna malu dan kesal di katain oleh kian.

Rayan berjalan ke arah vier dan tak lama berjinjit untuk mencium pipi vier, vier yang di cium di buat senang dan berbinar.

" Udah sekarang aku pulang ya " ucap Rayan sembari tersenyum kecil

" Hati hati dijalan, nanti telfon kalo udah sampai" ucap vier melepaskan pelukannya tak rela, Rayan hanya menganggukan kepalannya dan berjalan masuk kedalam mobilnya dan pergi .

Ting

" Jangan lupa dua hari lagi untuk acara sekolah" 💬 

Rayan melihat notifikasi hpnya yang dari grup pertemanannya.  

Pagi hari Rayan sudah bangun dan bersiap keluar bersama teman temannya untuk membeli baju buat acara sekolah, paling beli baju dan sepatu.

THE BOYS ✨
dion‚ Leon‚ bintang‚ anda

Leon
Ini pake mobil Saha 💬

Bintang
Gue aja sekalian jemput si Dion 💬

Dion
Oke gue udah siap tinggal ngengg jemput aja💬

Leon
@you mau bareng aja apa bawa mobil sendiri💬

You
Bawa sendiri aja‚ nanti ketemu di mall aja 💬

Dion
Oke 💬

Leon
Sip👍🏻 💬

Bintang
Oke, gue juga otw ke rumah Dugong dulu 💬

Read .

Rayan turun ke bawah dan melihat para keluarganya ada di ruang santai, Daddy Vrans, Deri, Ibnu, dan twins, untuk mammy Laras ntah lah tak ada yang peduli semenjak membentak si bungsu Rayan .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RAYAN OR RIAN (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang