Chapter 23 : New Feeling.

2.7K 108 1
                                    

Author POV.

Kaily, Daviko, Rico, Andre, Henry dan Keysha sudah masuk sekolah lagi hari ini. Sekarang masih cukup pagi untuk bangun, namun Kaily sudah bangun dari tidur nyenyak nya.

Dia akan masuk di sekolah lama nya, setelah mengurus berkas - berkas dan beberapa hal lain nya. Kaily dan Keysha pun sudah bisa masuk kembali di sekolah lama mereka, bahkan kelas lama mereka, ajaib.

"Key, bangun, udah jam 05.00." Kaily membangunkan Keysha dengan mata nya yang masih sayu dan sesekali menguap.

"masih pagi juga" gumam Keysha lalu mengubah posisi tidur nya yang tadi nya terlentang menjadi tengkurep.

"yaudah selesai aku mandi, kamu harus udah bangun" seru Kaily.

Keysha hanya bergumam dengan nada mengantuk.

Kaily berjalan ke kamar bang Kevin, abang nya. Untuk membangun kan si pangeran kebo, karena hanya Kevinlah orang dalam keluarganya yang paling kebo, tidur selalu malam, bangun selalu siang, kebo.

"bangun bang!" seru Kaily sambil memukul tubuh Kevin menggunakan guling.

"baru tidur, jam 11 bangun nya deh" seru nya.

"whatever" keluh Kaily pasrah.

-

05:45

Kaily sudah siap dengan seragam nya, dia pun sudah stay di meja makan untuk sarapan. Keysha masih prepare di dalam kamar. Kevin masih mandi, kebo bangun pagi? Ya, setelah paksaan Keysha dengan cara kasar, ia memukul Kevin, mengguyur nya dengan air, menempelkan kaos kaki bekas ke hidung Kevin, mendorong Kevin hingga tergeletak ke bawah kasur, sungguh sadis.

Tap...

Tap...

Tap...

Suara langkah Keysha yang keras, hampir terdengar ke sudut - sudut rumah besar nan mewah ini.

"abang mana?" tanya Keysha.

"masih mandi kali, yaudah ayo sarapan, tinggalin aja si abang kebo" seru Kaily.

Keysha dan Kaily pun sarapan berdua, meninggalkan si kebo Kevin. Kevin bukan hanya kebo, dia juga raja solo, kalo mandi bisa berjam - jam, bahkan pernah saat mandi ia tertidur, dasar kebo solo.

06:10

Kini Keysha dan Kaily sudah berada di sekolah lama mereka, dengan gaya baru Kaily, satu sekolahan pun heboh dengan perubahan Kaily selama di London.

"wah ini si nerd?"

"anjay, cewe bule"

"nih cewe ada bening - bening nya gitu"

"gila, berubah"

Dan masih banyak lagi pujian dari para siswa dan siswi lain nya setelah melihat perubahan Kaily.

Di kelas Kaily, melihat Daviko, Rico, Andre, dan Henry sudah berada di kursi nya. Namun ada keganjalan, kali ini Kaily tidak duduk sendiri, melainkan dia memiliki teman sebangku yang biasanya tidak ada yang menemani nya. Teman sebangku nya adalah kekasih nya sendiri, Daviko Marcello.

"hai" sapa Daviko.

"hai" sapa balik Kaily.

"kamu duduk di sini?" tanya Kaily heran.

Daviko hanya menyeringai geli mendengar pertanyaan bodoh pacar nya itu, jelas bodoh, sudah bisa melihat sendiri masih saja nanya, aneh.

"gatau deh, kalo tas aku disini berarti aku duduk dimana? Di jonggol?" ledek Daviko.

"hehe, iyaya? Duh aku bodoh banget" gumam Kaily sedikit keras.

"gak kok, aku yang bodoh. Aku bodoh karena di butakan oleh amarah, sehingga aku gak bisa liat cinta kamu yang tulus itu" gombal nya.

Seketika Kaily nge-blush karena malu mendengar kekasih nya yang akhir - akhir ini lebih sering nge gombal.

Dengan tiba - tiba, tangan Kaily di tarik Daviko menuju ke depan kelas, lebih tepatnya samping meja guru. Entah dia ingin apa.

"GUYS, DENGERIN!!! MULAI DETIK INI, eh nggak juga sih udah lama. GUE AMA KAILY QUEENITA UDAH RESMI PACARAN, JADI BAGI SIAPAPUN LO YANG NGE-BULLY CEWE GUE, URUSAN NYA LANGSUNG SAMA GUE" teriak Daviko.

Bukan hanya seisi kelas yang kaget mendengar nya, orang di luar kelas pun yang mendengar ikut terkejut, begitu pula dengan Kaily sendiri. Dia terkejut, malu, nge-blush, dan segala macam gejala jatuh cinta deh, ya gitu deh, ya gitu.

"kamu apaan sih, aku malu tau" bisik Kaily.

"gausah malu - malu sayang" bisik Daviko lembut.

Kini muka Kaily pun makin memerah dan makin nge-blush. Ini sudah sekian kalinya Kaily nge-blush karena gombalan Daviko.

'inikah rasanya pacaran? Kok kaya ada manis - manis nya gitu' batin Kaily.

*sumpah Author nya iklan banget-_-.

Rico, Andre, dan Henry hanya cengar - cengir gak jelas melihat tingkah gila, mungkin konyol teman nya ini. Sungguh di luar akal sehat, Daviko yang tadi nya jijik banget sama Kaily jadi kaya gini, cinta emang membutakan segalanya, kalo masih ada yang gak percaya cobain deh, pasti mowmow lagi, dan juga cinta jangan kaya iklan beng beng yang pisah Cuma gara - gara beda cara makan nya. *author mabok iklan/?.

-SKIP-6 bulan kemudian-

Sudah waktunya kenaikan kelas, Kaily masih setia bersama Daviko hingga saat ini. Dan kalian tau apa kabar gila nya? Rico dan Keysha sudah berpacaran lebih dari 2 bulan. Dulu, Rico dan Keysha adalah musuh bebuyutan karena Rico selalu menang dalam hal apapun waktu kelas 10, saat mereka pisah kelas, ternyata rasa rindu dari dalam diri masing - masing pun muncul, dan pada waktu yang telah di tentukan tuhan, mereka mengungkapkan semua perasaan mereka secara bersamaa. Hebat bukan?

-

Sudah waktu nya pembagian kelas 12 nanti, Kaily, Daviko, Rico, Keysha, Andre, dan Henry berharap mereka akan satu kelas. Saat pengumuman, ternyata Daviko, Kaily, Keysha dan Rico mendapat kelas 12-D, Andre mendapat kelas 12-E, dan Henry mendapat kelas 12-C.

Rico, Daviko, Keysha dan Kaily menganggap ini semua adalah takdir dari tuhan yang disebut, jodoh.

"wah gak nyangka gue nyuk, kita bakal sekelas" seru Rico kepada Daviko.

"gue kecewa sumpah, kenapa harus ada lo lagi? padahal udah seneng - seneng sekelas sama Kaily eh ada lo nya juga, gak asik banget" Daviko mengatakan hal itu dengan nada sedikit menjijikan, mungkin.

"udahlah, yang penting kita sekelas" lerai Kaily.

"iyadeh, kan ada kamu nya ya gak?" goda Daviko sambil mencoel dagu Kaily yang manis(?).

Keysha dan Rico terkekeh melihat ke romantisan Daviko dan Kaily, selain terkekeh mereka ternyata juga menyimpan rasa iri kepada pasangan ini.

"kita kok gak begini sih sayang?" tanya Keysha dengan muka cemberut nya.

"kamu mau? yaudah nanti ya, di kamar" goda Rico yang ikutan mencoel dagu kekasih nya.

"apa - apaan lo, Ric! macem - macem sama kembaran gue, awas lo ya!" seru Kaily.

Jika kalian ketahui, Kaily sudah berubah. Kosa kata nya sudah tidak menggunakan aku-kamu -kecuali bersama Daviko. Dia juga sudah mulai bergaul dengan teman sekolah lain nya, yang dulu nya dia di musuhi. dan kosa katanya pun juda sudah berubah menjadi lo-gue end/?

-

vomment^^


Love Sincere AffectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang