part 5

725 38 0
                                    

Bel istirahat telah berbunyi,semua siswa sisw berhamburan keluar kelas ada yang k kantin,k taman sekolah,sibuk dengan kegiatan masing2.

"Pril k kantin yuk"ucap mila

Prily menarik tangan mila tanpa menjawab ucapan mila tadi.ia ingin menanyakan tentang siswa baru yang duduk dibelakang nya itu.

"Aduuhh pril,pelan kali jalan nya"ucap mila

Prily tak mengindahkan perkataan mila.ia terus saja menarik tangan mila menuju taman belakang sekolah.

"Ngapain kesini sih?kantin napa pril?laper nih"ucap mila

"Gue mau nanya sesuatu sama lo mil"ucap prily serius pada mila

"Apa?serius banget"ucap mila

"Ini tentang siswa baru yang duduk dibelakang bangku gue,kenapa lo ga pernah cerita k gue kalau ada anak baru?"ucap prily

"Ooohhh itu,eh lo tau ga pril,baru 1 minggu nih dia disini tai fans nya banyak banget lo pril,tapi dia nya sombong banget,ga mau gabung sama anak2 lain nya"ucap mila ganpa menerangkan siapa pria itu

"Terus apa lagi yang lo tau?"

"Tapi dia pinter lo pril,dapet saingan tuh lo,hahahaa"

"Mila...gie serius nih,kasih tau gue tentang dia"ucap prily

"Dia masuk disekolah ini 1 hari setelah lo berangkat k singapura,doa pindahan dari london"ucap mila

Kata london semakin membuat prily merasakan sesuatu yang aneh dari dalam diri nya.

"Nama aliandra syarief,anak pengusaha sih yang gue denger"ucap mila

Deg

"aliandra syarief?"ulang prily lagi

"Iya..kenapa lo kenal sama dia?"ucap mila

"Andra?ayi?"ucap priy pelan seakan tak percaya

Mila tau prily menyebut andra,dan disanalah mila baru menyadari jika nama ali sama persis dengan nama andra/ayi sahabat kecil prily yang pernah diceritakan prily pada nya.

"Omg,jadi..jadi..ali itu..andra atau ayi sahabat kecil lo pril?ya..ya benar..mana hape lo mana?"ucap mila merebut hape prily dan membuka galeri foto

Mila mencari satu foto ali kecil dulu sewaktu masoh SD.dan benar saja..mila melihat kemiripan disana dengan ali yang sekarang.

Mila yang masih tak percaya dengan kenyataan tak menyadari bagaimana prily saat ini,prily berlari sekencang mungkin menuju kelas.

"Pril"ucap mila dan menoleh namun tak menemukan prily disana.

"Aahh shitt pasti kekelas nyari ali"ucap mila berlari mengejar prily sambil menggenggam ponsel milik prily itu.

Prily yang tiba didepan kelas berhenti tepat pintu masuk.ia berdiri mematung menahan air mata nya yang hendak turun jatuh membasahi pipi nya.

Prily menatap ali nanar,bagaimana tidak sahabat yang selama ini ia tunggu ternyata kini ternyata telah berada didekat nya kembali.

Sama hal nya dengan prily ali juga menatap prily dengan pandangan sulit di artikan.perlahan prily berjalan mendekati ali.ali pun secara tak sadar berdiri daei duduk nya dan terus menatap prily.

Banyak mata yang melihat hal itu.mereka bingung dengan apa yang mereka lihat.sedangkan mipa menatap prily dan ali dari pintu kelas dengan was was,pasal nya yang mila tau sahabat kecil prily sangat lah baik menutur cerita prily pada nya,namun ini ali,ali adalah pria yang sombong.

Prily tepat berdiri dihadapan ali,ali juga bisa melihat ada genangan air mata yang tertahan dipelupuk mata prily.

"Andra..ayi.."ucap prily palan nyaris tak terdengar namun terdengar jelas oleh ali

Disana ali terlihat kaget..yang memangil nya seperti iti hanya ada satu orang yaitu illy sahabat kecil nya dulu.

"Illy?"ucap ali pelan

Prily pun juga kaget,ternyata benar,ali adalah andra nya,ayi kecil nya.pasal nya yang memanggil prilly dengan sebutan illy hanya lah andra/ayi seorang.

Sontak saja prily menubruk tubuh ali,dan ali pun ikut membalas pelukan prily,mila tersenyum akhir nya penantian prily selama ini terwujud juga.

Namun masih banyak pandang mata yang menatap prily dan ali,bagaimana bisa prily memeluk ali,dan aneh juga bagi mereka karna melihat ali ikuy membalas pelukan prily.

"Ayi..hiks..illy kangen ayi..hiks"ucap prily dalam tangisnya dipelukan ali

"Ayi juga kangen sama kamu ly..sstt udah jangan nangis ya"ucap ali melepas oelukam dan menghapus air mata yang mengalir dikedua pipi prily

"Ini bereran kamu?ayi?andra sahabat kecil aku?"ucap prily menangkup wajah ali dan mengelus nya

"Iya l..ini aku ly,aku andra,ayi nya kamu"ucap ali

Masih tak percaya dengan apa yang mereka lihat,bagimana bisa seorang ali siswa baru yang sombong itu ternyata begitu mengenali prily.

"Pril..lo jelasin k teman2..lohat mereka pada bingung gitu"ucap mipa menyadar kan prily dan ali

Prily dan ali menatap sekeliling kelas nya dan benar saja disana semua mata tertuju pada nya.

"Guys..maaf ya,ali ini adalah sahabat kecil gue,udah 10 tahun gue nungguin dia,akhir nya ketemu juga"ucap prily lalu kembali memeluk ali dan pelukan nya pun kembali dipeluk oleh ali.

"Jadi ini pril yang bikin lo ga mau pacaran?lo nungguin sahabat keci lo itu?"celetuk salah seorang siswa hang pernah menyukai prily

Pertanyaan siswa itu sontak saja membuat prily,ali dan juga mila kaget,bagaimana tidak prily memang banyak disukai teman lelakinya,tapi ia selalu menolak nya.yang membuat prily kaget adalah bagaimana bisa mereka menfsirkan begitu.

"Iya pril..iya padahal banyak yang suka kamu tapi ya memang sih ali memang lebih ganteng dari mereka2"ucap salah seorang siswi.

ali menatap prily dalam,seakan meminta penjelasan prilly.mila pun memilih duduk dibangku nya.tak inhmgin mengganggu prily dan ali.

"Ah engga li,apa yang dikatakan mereka itu tidak benar.jadi jangan didengerin ya"ucap prily gugup

"Yasudah tapi nanti sepulang sekolah aku akan ikut kamu kerumah kamu"ucap ali

"Hh?kerumah aku?"

"Iya..dan aku ga mau ada penolakan"ucap ali

"Udah pril,bolehin aja,lagian ali pasti kengen lah sama keluarga lo,boleh li..biar c prily ga galau lagi..hehehee"ledek mila

"Ish mila apaan sih lo?"ucap prily lalu duduk disamping mila sedangkan ali tersenyum geli melihat tingkah prily lalu ia juga memilih duduk dibangku nya dibelakang prily.

Bersambung

Pengorbanan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang