part 17

1K 32 1
                                    

Ali dan prily ternyata pergi k malaysia,mereka sedang asyik bermain di area menara kembar malaysia itu.

Disaat mereka sedang tertawa bahagia,tiba2 saja tawa mereka terhenti saat melihat siapa yang berada dibelakang mereka kini.

"Papa?om?"ucap ali dan prily bersamaan

"Ali..ikut om"ucap papa prily menarik ali,entah apa yang mereka bicarakan.

Tak lama kemudian mereka kembali k prily dan membawa prily pergi dari sana.prily tak tau apa2..ia hanya memilih diam dan menuruti apa yang diperintahkan oleh papa nya.

********

Semua orang dan semua media telah berada disebuah aula besar,mereka akan menyaksikan live pernikahan antara ali dan cinta.

Disana juga sudah ada keluarha dari kedua mempelai.bahkan ali juga sudah ada disana.prilly,ricky,mila,dahlia,dan fandy juga ada disana,duduk diantara beribu orang2 yang ada disana.

Beberapa kata sambutan telah selesai,kini masuklah pada acara inti yaitu pengucapan janji suci,ijab qobul pengantin.

"Sebelum ijab qobul dimulai,saya selaku ayah dari aliando,akan memberikan sebuah penghargaan dan ucapan terimakasih pada seseorang yang sangat berjasa dalam hal ini,tanpa dia acara ini tidak akan bisa berlangsung,ridho latuconsina,silahkan maju kedepan"ucap syarief

Ridho pun maju dan menerima pengharhaan dan ucapan terima kasih dari syarief untuk nya.

"Saya juga mengucaokan terima kasih atas semua nya,saya hanya ingin mengucapkan selamat pada ali,anak yang sudah saya anggap seperti anak sendiri,sebelum saya benar2 pergi,terima kasih"ucap ridho lalu berjalan menuju pintu keluar

"Baiklah..kalau begitu kita akan langsung saja pada acara inti,yaitu pengucapan ijab qobul oleh mempelai pria"ucap pembawa acara nya

Cinta sangat bahagaia dengan baju pengantin selayar nya.ia menatap ali kagum,ali sangat tampan dengan tuxedo yanh warna nya senada dengan baju pengantin nya.

"Maaf semua nya,apa boleh saya sebelum mengucapkan ijab qobul saya inhin mengatakan sesuatu pa penghulu?"ucap ali

"Tentu nak,silahkan"ucap penghulu

Ali berdiri menatap semua hadirin yang hadir,meraih mickrofon,dan berdehem sebelum ia berkata.

"Om ridho..tunggu,saya disini hanya ingin bertanya pada kalian semua yang hadir disini,jawab lah sebenar mungkin dan sekeras mungkin"ucap ali pada semua,ridho pun berhenti tepat dipintu keluar dan menatao ali dari kejauhan.

Disisi lain papa ali sudah terlihay gusar dengan apa yang akan dilakukan oleh ali.

Prily yang duduk ditengah2 mila dan dahlia,menatap ali dengan senyum sendu nya,ia akan tetap tersenyum untuk ali,walau ali tak menjadi milik nya,namun ali selalu menjadi pemilik hati nya.

"Bagaimana jika sepasang kekasih,yang saling mencintai harus dipisahkan dengan sebuah alasan yaitu uang?apakah perasaan mencintai,manyayangi,itu bisa diganti dan dibeli dengan uang 5milyar?"tanya ali

"TIDAKKK"teriak semua nya

Prily menitikkan air mata nya disana.ia tau apa yang akan dilakukan ali.namun ia hanya bisa diam.diam memyaksikan segala nya.

"Apakah wajar jika seorang ayah menjual anak nya demi.bisnis nya?"

"TIDAK"teriak semua nya,ali menatap mama nya

"Mama..apa ali harus tetap lakukan ini mah?"ucap ali dengan tetes air mata

"Tidak nak,lakukanlah apa yang akan kamu lakukan li,selagi itu membuat mu bahagia nak"ucapan mama ali yanh sadar akan apa yang telah ia perbuat selama ini.

"apaa apaan ini mah?"heram syarief

"Sudah seharus nya begini pah"ucap resi oelan namun tajam

Disisi lain cinta dan orang tua nya merasa terhina,bagaimana bisa ali melakukan ini.cinta mengeram marah.

"Dan ini pertanyaan terakhir saya,apakah mungkin saya menikahi seorang wanita yang tidak saya cintai?apakah mungkin saya menikah dalam keterpaksaan ini?"teriak ali

Semua kembali menjawab tidak..dengan sangat keras.

"Kamu tidak seharus nya berkata dan bertanya seperti itu ali"teriak cinta dengan sebuah mic juga dan semua nya juga bisa mendengarkan nya.

"Tapi itu lah kenyataan nya cinta"ucap ali

Cinta berjalan k arah ali dan menatap ali tajam

"Kamu tidak harus menikahi ku,jika kamu tidak mencintaiku..para hadirin semua nya,disini aku ingin menjelaskan..aku bukan wanita yang ingin merusak hubungan sepasang kekasih yanh saling mencintai..jadi aku putuskan...."

"Aku tidak aakan menikahi ali,tapi ali tetap akan menikah pada saat ini juga..aku akan panggil wanita yang dicintai ali untuk kesini,dan menikahlah dengan ali"

"PRILLY LATUCONSINA...,prilly..kesini pril"teriak cinta

Sontak saja semua nya kaget atas aoa yanh di ucapkan cinta.semua mata termasuk ali mencari sosok prily.namun tak ada ditemui.

Mila dan dahlia oun menatao kursi ditengah mereka sudah tak ada prily,priky sudah pergi.

"Maaf..prilly ga ada disini"ucap mila

"Prilly?kemana prily?"tanya ali

"Kami tidak tau li,tadi memang prily ada disini,tapi sekarang dia sudah pergi"ucap dahlia

"Ali..kejar prily nak.."ucap mama nya

"Kejar li..dan bawa dia kesini"ucap cinta

Ali tersenyum lalu berlari menuju luar aula dan menancao gas mobil nya.

Disisi lain prily terus mengejar sang papa yang berjalan dengan cepat.

"Papaaahhh"

"Papaaahhhh "teriak prily

Ridho menoleh dan mendapati prily berlari mengejar nya.

"Prilly?nak,apa yang kamu lakukan?"ucap papa nya

"Aku ikut papah,jangan tinggalin prilly pah,prilly hanya punya papah"ucap prily menangis memeluk papa nya

"Apa kamu tidak mendengarkan semua nya nak?"

"Tidak pah,prily pergi sebelum semua nya selsai,prily lebih milih ikut papa,dari pada disana menyiksa batin saja"ucap prily

"Baiklah..ayo kita pergi"ucap papa prily namun disaat mereka akan melangkah kan kaki nya,ada sebuah mobil yang menghalangi mereka.

"Syarief?resi?om?tante?"ucap ridho dan prily berbarengan

"Rief..aku ingin minta maaf atas semua kesalahan ku pada mu,aku egois,aku tak memikirkan perasaan anak2 kita"ucap syarief

"Pril..maafkan kami,om dan tante tidak ingin kamu pergi pril..kembalilah untuk ali nak,om dan tante merestui kalian"ucap resi

Prily disana bingung apa ia harus senang apa sedih..ia tetap memeluk papa nya sedari samping.

"Lihatlah kesana nak,pergilah bersama nya,jadilah ibu dari anak2 nya,dan jadilah menantu kamu"ucap syarief

Prily menoleh kbelakang dan disana sudah ada ali dengan mobil mewah nya.ali menatap prily dengan oandangan sulit diartikan.

Priky menileh k arah papa nya,papa priky tersenyum lalu menganggukka kepala nya,prily sontak tersenyum lalu ikut mengangguk,lalu beralih menatap syarief dan resi dengan senyuman nya.

Prily kembali menoleh k arah ali dan kemudian ia berlari k arah ali..berlari sekencang mungkin,tepat sudah didekat ali,ali merentangka tangan nya,priky pun menyambut nya dengan pelukan.

Prily dan ali sama2 tertawa bahagian..akhir nya mereka direstui,tanpa ada lagi yang memisahkan cinta mereka.

Menata hidup bersama berdua bahagia,tak ada lagi sandiwara tak ada lagi oenghianatan tak ada lagi air mata kesedihan.mereka hidup bahagia,selamanya.

End

Pengorbanan CintaWhere stories live. Discover now