Prolog 1.2

27.4K 1.8K 54
                                    

Kami saling cengir sambil terengah-engah. Dia memelukku menciumi wajahku.

"Kau sangat manis, lezat, harum, sayang."

"Kau juga." Balasku.

Lalu tiba-tiba kami mendengar suara kentut dan menjauh satu sama lain. Aku melotot ke arahnya.

"Goddammitt, Ethan!! Kubilang jangan kentut kalau selesai bercinta! Aku benci kentutmu!!!" Teriakku sambil melempar-lempar bantal ke arahnya.

Ethan balas melotot, "The fuck, Barbara!! Aku tidak kentut, bodoh!! Kentutku tidak berbunyi seperti itu!!"

Lalu aku mulai lagi seperti biasa kalau pertengkaran sehabis seks terjadi, aku akan menarik selimut dan melempar-lempar bantal padanya. Dan dia akan memakai boxer lalu balas melemparku dengan sepatu, kaos kaki, bikiniku atau buku dataku.

Apa?!! Dia melempar buku dataku??? Dan bikiniku?!!

"Mati kau, Ethan!!!" Pekikku. "Sudah kubilang jangan sentuh bikiniku!!!"

*****

Living With an Idiot Where stories live. Discover now