Negri Hitam

13.1K 816 14
                                    

"Ryris" suara itu memanggilku. Spontan aku memutar tubuhku kebelakang, kearah suara itu berasal, dan saat aku menemukan asal suara itu berasal, tubuhku terasa kaku, perasaan kaget dan haru menyelimutiku

"Ibu.."

------------------
#Xander's POV

"Bisakah kau berhenti bicara?!"

"Aku akan berhenti jika kau berhenti terlebih dahulu 'Alpha yang terhormat'!"

"Kalau begitu jangan harap pembicaraan ini behenti 'Beta'!"

"Aku tidak pernah mengharapkannya"

"Huh! Kau berbicara begitu saat kau!-" ucapanku terhenti saat tiba- tiba saja pusing menghantam kepalaku

"Kenapa?! Kau kehabisan kata-kata?!" ucap John tanpa mengetahui keadaanku

"Diamlah! Kepalaku sakit!" ucapku sambil memijat pangkal hidungku berharap rasa sakit dikepalaku berkurang, namun tidak berhasil

"huh! Bilang saja kau kalah, aktingmu memang buruk, mudah sekali menebak ide busukmu itu" ucap John yang membuatku kesal sekali

"aku serius" ucapku dengan sabar, sesabar sabarnya

firasat buruk tiba-tiba menghampiriku ditambah rasa sakit dikepalaku yang semakin bertambah, ditambah lagi ocehan John yang tiada hentinya

'Grrr' gerama pelan keluar dari mulutku, John langsung berhenti dari ocehannya dan terdiam kaku di bangkunya

"Ka-kau serius?" tanya John dengan hati-hati padaku, aku hanya meliriknya sekilas lalu kembali memijat pangkal hidungku

"Dimana Ryris?" tanyaku mengigat ia belum kembali, rasa pusing yang menghantam kepalaku sudah mulai berkurang

"Luna belum kembali Alpha" sahut John degan sopan

Aku berdiri dari dudukku dan berjalan sambil mengikuti bau Ryris dengan John yang mengikutiku dari belakang

Banyak orang orang yang membungkuk hormat saat aku melewati mereka namun tidak kuhiraukan, aku terus berjalan dengan mengikuti bau Ryris

Rasa cemas tak bisa kutahan agar tidak menyelimutiku

Aku sampai pada toilet dimana bau tubuh Ryris terasa sangat kuat. John mengusir orang orang yang berada di sekitar toilet

"Sweetheart, kau di dalam?" tanyaku sambil menggedor pintu toilet

Tidak ada respon sama sekali, aku juga tidak merasakan pergerakan apapun dari dalam. Tanpa aba-aba aku mendobrak pintu

Pintu terbuka hanya dengan satu kali dobrakkan, dan aku melihat Ryris yang terbaring di lantai toilet dengan wajah yang sangat pucat

------------------
#Ryris's POV

"dimana ini bu?" tanyaku pada ibu yang sendiri tadi menuntunku berjalan menelusuri lorong gelap dan kosong tiada berujung

"sebentar lagi kita sampai sweety" ujar ibuku sambil tetap berjalan

Semakin jauh aku menelusuri lorong ini entah kenapa semakin terasa dingin

"dingin bukan?" tanya ibu yang berjalan dahulu didepanku aku hanya mengangguk sebagai jawaban

Dari kejauhan aku melihat setitik cahaya yang semakin besar setiap aku melangkah yang amat terang

"itu jalan keluarnya" ujar ibuku, dan semakin dekat aku pada cahaya itu, terdengar suara riuh seperti sebuah sorakan sorakan oleh banyak orang

Aku mengerjakan mataku saat melangkahkan kakiku memasuki cahaya

She is Soulmate the AlphaDonde viven las historias. Descúbrelo ahora