10 - Reno Raffa Elang

3.3K 169 2
                                    

Ridha masuk kedalam kamarnya, dan terlihat Yoga masih tertidur pulas, selimut menutupi seluruh badannya kecuali kepala. Ridha mendekat kearah tempat tidur mereka lalu memegang kening Yoga, dan badan Yoga terasa panas.

"Jadi sakit kan lo"Ucap Ridha sambil jitak kepala Yoga membuat Yoga terbangun.

"Sakit dear" suara Yoga serak khas orang baru bangun tidur.

"Bodo amat. Lagian gaya-gayaan mabok."

"Iya maaf" Ucap Yoga tanpa buka matanya. Ridha lalu tiduran disamping Yoga dan memeluk Yoga dan Yoga membalasnya.

"Kamu anggap aku istri kamu gak sih?"

"Iya dianggaplah, sebelum nikah aja udah aku anggap." Ucap Yoga dalam mata tertutup.

"Kalo ada masalah kecil atau besar
tolong cerita sama aku. Bukannya kamu sendiri yang bilang jangan ada rahasia diantara kita"

"Aku cuma gak mau kamu ikut pusing, biar aku aja yang nyelesaiin masalah sendiri."

"kita hidup udah dari umur 5tahun, setiap hari kita laluin bareng, sampe aku jadi istri kamu dan kita punya dua anak, anak kita udah 16tahun itu artinya udah 17tahun lebih kita nikah, terus apa gunanya aku jadi istri kamu kalo kamu sendiri gak mau berbagi masalah sama aku." Ucap Ridha sambil meraba raba dada bidang Yoga dan menghirup aroma mint dari tubuh Yoga.

"Iya maaf, aku janji deh kalo ada apa-apa lagi aku bilang kamu dan gak mabok lagi."

"Kalo sampe mabok lagi aku
bakalan pergi."

"Ih jangan gitu kek" Ucap Yoga membuka matanya melihat Ridha yang sedang menatapnya.

"Pergi kekamar Yaya"

"SETAN"

HAHAHAHHA

"Kayanya dibawah rame banget?"

"Iya ada Alyn sama Alyssa."

"Ngapain?"

"Mereka nginep soalnya bang yan dinas keluar kota dan Mely ikut."

"Jadi makin banyak dong anak kita. Anak kamu satu lagi mana?"

"Reno?"

"Terus maunya siapa? Raffa?"

"Main skateboard sih bilangnya. Kamu mandi gih, bau ih"

"Tadi pagi kan udah"

"Itu pagi agoy ini udah mau jam 5."

"Masih siang"

"Mandi dulu sana terus shalat, aku mau nyiapin makan dulu"

"nanti aja sih nyiapinnya abis maghrib"

"Lah kenapa?"

"Aku masih kangen kamu dear" Ucap Yoga memeluk Ridha erat.

"Lebay deh ah. Ayo bangun"

"Cium" Ucap Yoga manja membuat Ridha menatapnya jijik

"Mas udah deh ah umur udah tua gak usah sok imut jatohnya malah jijik aku"

Cup

"Ah lama bawel banget punya istri" Ucap Yoga setelah mencium bibir Ridha.

"Ini bibir apa eskrim? Lembut, manis, dingin gimana gitu bikin kecanduan" Ucap Yoga menyentuh bibir Ridha. Ridha hanya tersenyum melihat sikap Yoga yang tak pernah berubah dari awal mereka menikah sampai sekarang mereka punya anak dua.

"Aku mandi dulu ya. Ohya kamu jangan keluar sebelum aku selesai mandi"

"Loh kenapa?"

"Siapin aku baju dear" Ridha ngangguk lalu Yoga masuk kedalam kamar mandi.

Next Generation [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang