Wattpad Original
There are 5 more free parts

Chapter 4 - Oh, shit!

447K 23.1K 544
                                    

"AKU tidak mau!" tolak Skyla, tetapi Lucas tetap berjalan keluar lobi sambil menarik kopernya. Skyla kesal sekali.

"Kemarikan koperku!" teriaknya. Namun, Lucas mengabaikannya. Tak lama kemudian, sebuah limosin mewah berhenti di depannya.

Skyla mengerutkan dahinya. Sopir limosin itu keluar dan membukakan pintu untuk Lucas. Lucas lalu memberikan koper Skyla pada si sopir.

Lucas yang sudah masuk ke dalam mobil melongokkan kepalanya pada Skyla yang masih terdiam mematung di depan mobil.

"Kau tidak akan masuk?" tanya Lucas. "Tidak," tolak Skyla keras kepala.

Lucas menghela napas. "Skyla, ayo masuk sekarang juga!"

Skyla mengabaikan Lucas dan malah menghampiri si sopir. "Permisi, bisa berikan koper saya?" ucap Skyla.

"Tapi Mr. Heaton menyuruh saya untuk menaruh kopernya di bagasi," jawab sopir itu heran.

"Itu koper saya, jadi bisa—"

Skyla menghentikan ucapannya karena tiba-tiba muncul seorang reporter mendekati Skyla dengan kamera dan micnya dia bertanya. "Apa Nona adalah wanita barunya Lucas Heaton?"

Skyla kebingungan sejenak, sebelum dia dapat memproses apa yang terjadi, tiba-tiba muncul lagi reporter, dan lagi. Sehingga sudah banyak reporter mengelilinginya.

Lalu setelah itu Skyla merasa ada yang menarik tangannya. Ia menoleh dan ternyata Lucas yang menariknya.

Tanpa menjawab pertanyaan reporter, Lucas sudah menariknya masuk ke mobil. Limosin itu langsung melaju begitu Lucas menutup pintu.

"Aku heran manusia semenyebalkan kamu bisa sepopuler itu, gosh!"

Lucas terkekeh mendengar jawaban Skyla.

"Anak TK juga tahu jawabannya, Sky," ucap Lucas. Skyla mengangkat alisnya penuh tanya.

"Karena aku tampan, kaya, dan semua perempuan menginginkanku," lanjut Lucas dengan matanya menatap Skyla dengan jahil.

"Koreksi. Tidak semua perempuan menginginkanmu, Lucas. Jadi jangan terlalu bahagia dulu," ucap Skyla sambil tersenyum sinis.

"Hmm... coba beritahu aku, siapa perempuan yang tidak menginginkanku? Aku ingin bertemu dengannya," tantang Lucas sambil menatap Skyla.

"Kau beruntung perempuan tersebut sedang duduk di sampingmu."

"Oh? Kau tidak menginginkanku, Sky? Seingatku, dulu kau pernah mengecupku," ucap Lucas santai.

"Aku masih muda dan bodoh. Itu hanya salam perpisahan untuk teman," ucap Skyla datar. Ekspresi Lucas seketika berubah, senyumannya hilang. Ia menatap Skyla serius.

"Aku baru tahu ada salam perpisahan semacam itu," komentar Lucas

"Well, di duniaku ada," ucap Skyla.

Lucas tersenyum sinis. Tiba-tiba ia menarik tangan Skyla. Cengkeraman tangannya begitu kuat hingga Skyla tidak bisa melepaskannya.

Setelah itu, Lucas menarik Skyla ke pangkuannya. Ia mengunci kedua lengan Skyla di balik punggungnya.

Skyla melotot. "Mau apa kau?" tanyanya waspada.

"Mau melakukan ini." Lucas langsung mencium bibir Skyla. Sedangkan Skyla mencoba memberontak, tapi Lucas terlalu kuat. Skyla tidak bisa melepaskan rangkulan Lucas.

Ciumannya semakin dalam, Lucas memainkan lidahnya. Ciuman yang sekarang lebih hangat dari pada ciuman tadi di toilet. Perlawanan Skyla semakin melemah, tanpa sadar Skyla sudah menutup matanya, seketika seperti ada kembang api di perutnya. Wajahnya pun terasa panas oleh ciuman Lucas itu.

The JERK Wants MeWhere stories live. Discover now