San

4.7K 480 18
                                    

Mari kita flashback sejenak bagaimana ( y/n ) bisa bertemu dengan Akashi.

Flashback

Pagi itu, di sekolah ( y/n ) yaitu Seirin sedang mengadakan semacam festival seni. Dan yang kebetulan kelas ( y/n ) itu adalah kelas yang terkenal akan suara emas-kebanyakan kelas berpendapat seperti itu-yang dikagumi semua kelas.

"Konnichiwa, ( y/n )-chan!" sapa beberapa anak laki-laki.

( y/n ) tersenyum sambil membalas sapaan mereka. Ya, beginilah kesehariannya di Seirin, tidak jarang ada yang memberinya bingkisan.

Dan hari ini, ( y/n ) ditunjuk untuk tampil di festival. Dan gadis itu mau saja.

"( Surename )-chan, semoga berhasil."

Tiba-tiba ada suara dari kirinya. Ia terkejut lalu melihat siapa yang berbicara.

"Kuroko-kun, jangan suka membuat terkejut." ( y/n ) mengelus dadanya akibat kaget.

"Sumimasen, ( Surename )-chan. Hawa keberadaanku memang tipis."

Dan ternyata itu Kuroko yang tengah membaca buku novel.

( y/n ) menggeleng kecil lalu tersenyum.

"Iie, Kuroko-kun. Daijobu dayo." ujarnya.

Ia melirik jam yang melingar di tangannya.

"A-ah, gawat. Kuroko-kun, gomenasai aku tidak bisa mengobrol lama denganmu karena sebentar lagi tampil." sesal ( y/n ).

Kuroko memandang datar ( y/n ).

"Daijobu."

( y/n ) tersenyum lalu melambaikan tangannya untuk berpisah dengan Kuroko.
.
.
.

( y/n ) sampai di backstage, ia segera mengganti pakaiannya dengan ini.

( y/n ) sampai di backstage, ia segera mengganti pakaiannya dengan ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


(A/n : anggap saja itu kalian 😂 )

"Nah, minna-san. Sekarang penampilan dari ( Surename ) ( Your name ) dari kelas 1-B. Beri tepuk tangan yang meriah."

Suara tepuk tangan dan sorakan terdengar jelas di telinga ( y/n ).
( y/n ) benar-benar gugup sekarang. Namanya di panggil oleh MC lalu ia mulai berjalan menuju panggung yang terdapat piano.

Menghela nafas sebelum duduk di kursi itu, jari-jarinya memainkan tuts piano.

Menghela nafas sebelum duduk di kursi itu, jari-jarinya memainkan tuts piano

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

( Play )

Nakitsu karetetan da toi kakeru basho mo naku
Mayoi nagara tsumazuite mo tachi domare nai
Kimi ga kureta egao otoshita namida wa
Boku no mune no fukai kizu ni furete kieta

I feel my soul Take me your way
sou tatta hitotsu wo Kitto daremo ga zutto sagashiteru no

Sore wa guuzen dewa nakute
itsuwari no ai nanka ja nakute
You're right, all right
You're right, all right Scare little boy

Nando mo kurikaesu douka ikanaide
Sasayaku you na kimi no koe wa itoshikute

I feel my soul Take me your way
mou furimukanai
Kitto kono te de ima tashikametai yo

Itsumo tanjun na hodo kurushinde
ikite yuku imi wo shiritai kara
You're right, all right
You're right, all right Scare little boy

Sotto tsubuyaita kimi no kotoba you say it
Ugokidase mienai kedo michi wa hirakareteru

I feel my soul Take me your way
sou mogaki nagara mo
Kitto kono mama zutto aruite yukeru

Sore wa guuzen demo nakutte
arifureta yume nanka ja nakutte
You're right, all right You're right, all right

Itsumo tanjun na hodo kurushinde
yorokobi no imi wo shiritai kara
You're right, all right
You're right, all right Scare little boy

Permainan piano milik ( y/n ) selesai. Riuh tepuk tangan terdengar keras, sorakan memanggil nama ( y/n ) dengan jelas.

Other side

"Hah, kenapa aku harus ke sini? Jauh-jauh dari Kyoto hanya untuk melihat ini, Mibuchi?" tanya seorang pemuda bersurai crimsom.

"Ne, Sei-chan. Ini adalah Festival, lagi pula nikmati saja." jawab seorang pemuda berambut pendek.

Jelas sekali mereka dari Rakuzan terlihat dari almamater mereka.

Akashi hanya bisa berdecak. Matanya menatap panggung.

" Nah, minna-san. Sekarang penampilan dari ( Surename ) ( Your name ) dari kelas 1-B. Beri tepuk tangan yang meriah." ujar sang MC.

Mata Akashi tidak lepas dari panggung sampai seorang gadis dengan surai ( h/c ) melangkah di atas panggung.

Ia terpesona melihat gadis itu, Akashi terdiam ketika mendengarkan ( y/n ) menyanyi.

Lalu seringai muncul di sudut bibirnya.

Back to ( y/n )

Gadis itu membungkuk hormat, ketika ia menegakkan badannya, matanya tak sengaja bertemu dengan manik Akashi yang sedang melihatnya.

( y/n ) tidak bisa mendengar suara Akashi tetapi ia pahan gerakan mulut pemuda itu.

Akashi berkata.


"I'll get ya."

——— ♔♕ ———

Yui is back~
Hoho akhirnya update juga, meskipun bukan di hari Jum'at.
Hehe, jangan lupa Vomment.
Sampai jumpa di episode selanjutnya!

Blood Love ∥ Akashi Seijurou x Reader ∥Where stories live. Discover now