Part 7

6.3K 243 8
                                    

*****
Shinta sudah tenang dan kini sedang tidur. Reza kembali menemuinya.

"Shinta, maafin aku ya. Ini semua salahku, kamu jadi seperti ini."ucapnya sambil menggenggam tangan Shinta.

"A-aku sudah melukai mu. Aku berharap ini yang terakhir, aku akan berubah sayang."Air matanya terjatuh dan menyadari akan kesalahannya selama ini.

"Aku terima permintaan maaf kamu. Tapi aku belum siap menjadi seorang istri,za."sambung Shinta yang ternyata tidak tidur.

"Baiklah, aku tahu ini pasti sulit bagi kamu untuk menerimanya."balasnya lalu memeluk Shinta.

"Terima kasih, telah memaafkan ku."Lanjut Reza.


5 hari kemudian....

"Za, kapan aku pulang? Aku bosen disini!" Keluh Shinta.

"Bentar ya sayang, bentar lagi kamu pulang."

"Benar?" Mata Shinta mulai berbinar-binar. Akhirnya dia akan bebas.

"Iya."

Di ruang dokter

"Dok, apakah istri saya sudah bisa pulang?"tanya Reza.

"Boleh pak. Tapi saya sarankan lagi untuk menjaga keadaan dan pikirannya agar tidak terlalu stress nantinya."pesan dokter.

"Baik dokter."ucapnya mantap.

*****

Sekarang, mereka berada di dalam mobil Reza menuju Pulang.

"Akhirnya pulang juga, disana bosen tahu." Adu Shinta pada Reza

"Maafin aku ya, gara gara aku kamu masuk rumah sakit."

"Yes okay, no worry sayang. No problem."ucapnya meyakinkan Reza.

"Sorry."lirih Reza sambil mengenggam tangan Shinta.

"Hmm, I am hungry. Bisakah suamiku ini membuat sesuatu untuk istri tercintanya ini?" Shinta mencoba mencairkan suasana.

"Okay sayang. Apa yang diinginkan istri tercintaku ini, huh?" ucapnya sedikit rayu.

"Aku mau soto babat dan daging sapi. Apa boleh?"

"Boleh sayang, apa yang kamu inginkan akan kukabulkan."

"Kamu duduk disini dulu ya. Lalu aku akan membuatkannya untukmu. "Ucap Reza lalu mencium kening Shinta dan pergi ke dapur.

Shinta tersenyum atas perlakuan Reza yang dianggapnya itu mulai berubah, yang dulu egois dan kasar, kini berubah menjadi pria yang lembut.

****
"Suprise!!"

"Wah sayang, cepat kali siapnya?  Kelihatannya lezat."

"Ya sayang, aku membuat ini khusus untuk istri tercintaku ini."

Gimana guys part ini? seru atau banyak typo bertenaran. Kalau menurut aku, banyak typo bertebaran.

Maaf ya cuman pendek, lagi gak punya ide lagi ini. Banyak tugas yang mau dikerjakan, tapi tenang aja kok author bakal buat yang terbaik untuk cerita ini.

Maaf kurang greget.

She's Mine (REVISI AGAIN)Where stories live. Discover now