Misunderstanding (part 6)

7.1K 546 34
                                    


Akhirnya hari dimana konser itu akan dilaksanakan sudah tiba. Panggung megah sudah berdiri disebuah stadion ini. Rehearsal akan dimulai satu jam lagi. Beberapa artis sudah datang lebih dulu. Salah satunya Nice Girls.

Sungyoung mengenakan jeans kodok pendek dengan kaus putih berlengan pendek. Tak lupa ia juga mengenakan kacamata hitam karena cuaca hari ini sangat cerah. Kaki jenjangnya mulai menaiki panggung. Bermain sebentar disini tak masalah bukan?

Ia mulai berjalan kecil mengeliling stage. Bahkan pergi juga ke stage depan yang di set lumayan dekat dengan para penonton. Dihampirinya juga beberapa staff yang tengah bekerja. Menyapa mereka dengan ramah dan bertanya tentang sesuatu yang ingin dia tahu. Inilah kebiasaan sang maknae NG. Selalu bermain distage sebelum rehearsal. Sifat kekanakannya tak pernah hilang.

Semua tingkah menggemaskan itu, tak pernah sedetikpun terlewat dari mata Sehun. Pria tampan dengan balutan kemeja biru muda dan celana jeans hitam, ditambah kacamata hitam yang menutupi matanya, semakin menambah kesan tampannya. Sehun berlalri kecil ke stage depan, tepat dimana Sungyoung berada.

"Youngie, annyeong!" Sapanya seraya menepuk pelan bahu Sungyoung. Membuat gadis itu lantas menoleh dan tersenyum.

"Oppa wasseo?" Sehun menangguk kecil.

"Baru saja. Kau sedang apa disini?"

"Menikmati suasana. Walaupun matahari cukup terik, angin disini lumayan kencang. Aku merasa sedang dipantai."

Sehun tertawa kecil. Matanya terus menatap wajah Sungyoung. Rambut pendek gadis itu seolah tak bisa diam karena terus tersapu angin. Namun semua itu semakin menambah kecantikannya.

"Kau cantik." Ucap Sehun seraya mencubit pelan pipi Sungyoung.

Sungyoung terpaku. Tak dipungkiri, ia memang merasa nyaman bersama Sehun. Pernah sekali terlintas dibenaknya, apa harus ia buka hatinya untuk pria ini?

"Oppa, kenapa suka sekali membuatku malu?" Rengeknya sambil memukul pelan dada bidang Sehun. Sungguh, pria ini benar-benar membuatnya mati kutu.

"Aku bicara jujur, Youngie. Kau juga jangan manja seperti ini! Aku semakin menyukaimu, astaga!"

Sungyoung hanya mencibir sinis lalu memalingkan wajahnya ke arah depan. Tanpa sadar bahwa kini Sehun mengambil ponselnya dan memotret gadis itu dari samping.

"Youngie?"

"Hmm?" Gumannya tanpa melirik.

"Youngie?"

"Apa?"

"Han Sungyoung, lihat aku!"

Ckrk!

Sehun berjingkrak senang saat dia berhasil mengambil foto Sungyoung yang tengah melihat ke arah kamera. Dengan wakah datar dan rambut yang tersapu angin, tetap mampu membuatnya berdebar. "Aku dapat!"

"Yak, oppa! Apa yang kau lakukan? Hapus foto itu sekarang!"

"Shirreo!"

"Aku pasti sangat jelek disana. Ayolah, oppa! Aku tahu kau tampan dan baik hati, hapus foto itu, ya?"

"Aku akan menjadi jelek dan jahat daripada harus menghapus fotomu."

"Yak, oppa!"

Sehun berjinjit dan menaikan ponsel miliknya dengan tangannya. Membuat Sungyoung harus melompat-lompat untuk meraih ponsel itu. Hingga ide gila pun muncul diotak Sehun.

"Oppa?" Guman Sungyoung pelan. Kini tubuhnya sangat dekat dengan Sehun. Tentu saja, namja itu melingkarkan kedua tangannya di pinggang Sungyoung. Membuat jarak keduanya menghilang.

Misunderstanding (Mingyu Seventeen) ✔✔Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora