Us

This Morning

Pagi ini saat Jungkook ke dapur untuk membuat sarapannya,terlihat Taehyung yang berjalan ke arah Jungkook sambil menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal.

"Pagi?" Taehyung berucap dengan nada tanya nya.

"Ada apa?" Jungkook bertanya kepada Taehyung dan tingkah aneh nya.

"Sarapan apa?" Taehyung berkata dengan sedikit canggung,ia masih malu atas kejadian semalam.

"Ini sarapan untuk ku,bukan untuk mu,hyung" Jungkook berujar cuek,lalu ia berjalan ke arah meja makan untuk memakan sarapannya.

"Kenapa aku tidak dibuatkan?" Taehyung mengikuti Jungkook dan duduk di sebelah Jungkook.

"Aku kan sudah bilang agar kita berpura pura saling tidak mengenal,lagi pula mana yeoja yang semalam itu?kenapa tidak menyuruhnya membuatkan hyung sarapan?" Jungkook melirik Taehyung dengan tatapan malas nya.

"Yeoja yang mana?" Taehyung tidak mengerti dengan apa yang Jungkook katakan.

"Yeoja yang semalam hyung bawa ke rumah saat tengah malam,yang hyung ajak bercinta itu loh" Jungkook melanjutkan sarapan nya yang sempat tertunda.Sementara Taehyung membulatkan matanya tidak percaya saat mendengar kata kata vulgar yang Jungkook katakan.

"Astaga,kenapa kata kata mu vulgar sekali sih?" Taehyung mendorong kepala Jungkook dengan telunjuk nya sementara Jungkook hanya menatap Taehyung dengan death glare nya.

"Hyung,bisa pergi tidak?kau merusak pemandangan" Jungkook menatap Taehyung malas.

"Tidak,ini kan rumah ku juga,terserah ku dong" Taehyung menatap Jungkook dengan tatapan tajam nya.

"Terserah" Jungkook melemparkan sendoknya ke meja makan lalu berangkat ke sekolah nya.

"Kasar sekali,kelakuannya sangat bertolak belakang dengan wajahnya" gumam Taehyung.

***

Apa Jungkook tidak salah lihat?tolong panggil dokter untuk memeriksa matanya.

Apa yang barusan ia lihat adalah yugyeom yang menyatakan cinta nya kepada seorang gadis?

Tampar Jungkook sekarang juga.

"Tampar aku sekarang juga" ucap Jungkook yang masih shock melihat kejadian barusan.

Plak...

"Jimin!kau ngapain sih?" Jungkook mengusap usap pipinya yang baru saja mendapat tamparan manis dari Jimin.

"Menampar mu,kau yang minta tadi" Jimin berujar polos sambil menatap Jungkook.

"Tsk,semua orang di dunia ini sangat menyebalkan" Jungkook berjalan ke arah kelasnya,meninggalkan Jimin yang termenung menatap kedua pasangan baru di depannya.

"Beruntung sekali,kapan jodoh ku datang?" Jimin memikirkan nasib sial nya.

***

"ASTAGA TUHAN KENAPA HIDUPKU SIAL SEKALI?!!huwee...KENAPA AKU hiks HARUS MENIKAH DENGAN AHJUSSI TUA ITU DAN hiks KENAPA YUGYEOM OPPA HARUS PACARAN hiks DENGAN YEOJA ITU?" Jungkook mencakar sofa yang sedang diduduki nya,sekarang ia sedang berada di rumahnya -dan rumah Taehyung-

Awalnya ia dapat menahan air mata nya saat ia di sekolah,namun saat baru memasuki rumah nya,entah kenapa air matanya langsung mengalir dengan sangat deras.