Ratu [Selesai]

1-

Aku tak pernah mengerti pertemuan yang terlihat biasa malah justru penyambung benang kusut diantara kita.

×××

3 menit lagi bel istirahat berdering.

Guru bahasa Indonesia yang seharusnya mengajar kali ini tidak hadir karena ada pelatihan dan segala macamnya membuat seisi kelas XI-7 bisa berekspresi secara bebas.

Segerombolan cewek yang sedang menggosip ria harus terlonjak kaget karena mendadak ada yang melempar tas ke meja mereka.

Orang yang melempar tas itu langsung duduk dengan santai tanpa dosa.

"Astagfirullah Ratu! Ngagetin aja". Ucap Rahma, Ratu hanya diam saja tak menanggapi.

"Jangan bilang lu baru dateng ?". Tuding Syifa teman sebangkunya, Ratu mengangguk.

"Astaga, lu dateng seenak jidat pas bel istirahat tinggal 3 menit lagi ?!! Gila!". Ucap Eva sebal sambil melirik jam dinding "lu niat sekolah apa jajan si ?". Tambahnya

Ratu tampak berfikir dan berkata "opsi kedua lebih utama dan opsi pertama ⅓ nya aja".

Eva langsung melongo, disini hanya Eva lah yang paling heboh diantara mereka.

"Gak ketauan Rat ?". Tanya Alfonsa atau yang biasa disapa Oca.

"Gak lah, kan gue pake jurusnya sasuke biar bisa ngilang"

"Najis dah".

"Ya elah lebay lu, kaya gue pertama kali telat aja"

"Iya si! Tapi tetep aja gue gak terima!". Ucap Eva

"Lah ? Kenapa gak terima ?"

"Ya iyalah, lu dateng seenak jidat, masuk kesekolah bisa diitung pake jari, malah dateng pas ada kuis doang lagi, kalo gak ya ulangan! Tapi nilai 100, mentok-mentok 90. Kan curang namanya, kita yang masuk tiap hari, nyatet banyak-banyak tetep aja nilai pas-pasan"

"Ha ha ha, itu sih D.L"

*DL: Derita Lu

"Anju, kurang a..

Kring!!..Kring!!..Kring!!

"Bel sialan". Gerutu Eva karena belnya begitu nyaring sekali membuat kuping pengang.

"Kalo lu semua mau tetep ceramahin gue, dengan senang hati gue tungguin, tapi siap-siap aja lu-lu pada kehilangan baksonya pak wedus"

"PAK FIRDAUS RATU!!". Mereka berempat kompak meralat ucapan Ratu.

"Mampus!! Kita bisa kehabisan". Ucap Rahma yang menyadari sesuatu dan langsung ngacir begitu saja.

"RAHMA!! TUNGGUIN". Teriak mereka bertiga dan Ratu hanya memutar kedua bola matanya.

***

"Gila, untung kita kebagian, coba enggak ? Gak bisa bayangin gue sehari gak makan baksonya Pak Daus". Ucap Eva

"Iya lah, untung guenya sigap jadi lu semua kebagian". Ucap Rahma membanggakan diri.

"Yeeee". Cibir Eva

"Tumben lu Rat, gak sama itu ?". Oca

"Mereka gak disini, pada cabut di bunda"

Yang dimaksud oca adalah segerombolan anak cowok yang biasa bergumul dengan Ratu, yang terdiri dari 10 orang termasuk dirinya.
Kelompoknya ini hanya didominasi oleh kelas 11 dan 12 yang memiliki kebandelan akut.