Mainan

26.3K 547 10
                                    

Mata rain mulai terbuka perlahan,ia tidak merasakan dingin lagi mungkin baju yang ia pakai sudah kering.Tapi alangkah terkejutnya rain ketika mendapati dirinya memakai baju yang bukan miliknya dan dia tertidur dikamar yang bukan kamarnya.Kemudian ia melihat daniel tertidur di sofa panjang berwarna merah marun,tampaknya daniel sangat lelah.Dari situ rain mulai berpikiran negatif terhadap daniel.Lalu rain melihat jam bekker yang ada di meja tepat disamping tempat tidur,dan jarum jam itu menunjukkan jam 19:00 malam.Rain sangat panik karena ini udah malam,ia segera bangun dari tempat tidur itu.

Merasa ada suara yang bising,daniel terbangun dari tidurnya.Dia melihat asal suara itu dan ternyata itu rain yang sedang membuka tas miliknya.Daniel berdiri dan berjalan menghampiri rain.

"Rain"kata daniel yang duduk tepat disamping rain yang tengah membereskan barangnya yang ada ditas.

Rain terkejut karena daniel yang tiba-tiba datang kayak setan.

"Aaaaaa.."teriak rain dengan cepat daniel menutup mulut rain dengan kedua punggung tangannya.
Rain jadi blussh gara-gara daniel.

"Usssssh...,jangan berisik.Kalau tetangga dengar gimana"kata daniel.

"Biarin emang aku pikirin dasar mesum.Ayo ngaku kamu apain aku,ayo kamu apain aku.Jangan-jangan kamu berbuat yang tidak-tidak ya."

"Eh-eh,jangan salah paham dulu dong,gue kan nggak ngapa-ngapin lo"

"Terus ini apa,kamu apain baju aku"

"Ooh.. itu,sebenarnya gue..."dengan nada merendah.

"Lo ama gue itu habis__"lanjut daniel dengan nada jahil.

"What the fuck,daniel kamu apain aku.Huaaaaaaaa......mama tolongin rain dong"dengan muka mewek

"Fffppt,hahahhahhahaha....."

"Hei apa yang lucu"

"Nggak,lo itu yang lucu"

"???"bingung rain.

"Sebenarnya gue itu nggak ngapa-ngapain lo kok.Soal baju itu,bukan gue yang ganti,tapi melainkan pembantu gue"

"Gue takut kalau panas lo itu tambah naik gara-gara pake baju basah kayak  gitu.Habis lo itu kayak anak kecil main-main hujan,sakit kan lo jadinya"

"Ooo..aku kira kammu apaain aku,maaf ya niel sorry kalau aku repotin kamu"

"Nggak papa lah"

Gue nggak bakalan gituin lo kok,masa anak baik-baik digituin.Gue mana niat lakuin itu.kata daniel dalam hati.

"Oh iya nih minum dulu tuh susunya,masih hanget kok."kata daniel sambil memberikan susu hangat itu pada rain.Lalu rain meminumnya sedikit-sedikit karena agak panas.

"Ya udah gue tinggalin lo sendiri dulu ya rain.Gue mau kebawah ambilin seragam lo yang basah tadi,tapi tenang itu udah kering kok"kata  daniel dngan tersenyum.

Rain hanya mengangguk sembari menyeruput susu hangat itu dengan pipi yang blussh karena senyum daniel tadi.

Tidak lamaa kemudian,daniel membawa seragam rain.Daniel masuk kekamarnya,lalu ia menyerahkan seragamnya rain.Kemudian ia menyuruhnya ganti baju.

"Rain nih seragam lo,sana gih ganti"kata daniel.Rain hanya diam menatap daniel yang masih ada ditengah ruangan.

"Kenapa rain,lo masih belum ganti baju"

"Dasar kamu itu emang om-om mesum,masa cewek disuruh ganti baju didepan cowok"geram rain.

"Eh-sorry rain,habis kamu nggak bilang sih.Aku kira kamu mau aku lihat ganti baju.Hehhehe"

Will You Be Mine? [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang