ThirtyTwo

3.6K 310 15
                                    

"(NAM....)!!!"teriak iqbaal dan mike. Mereka sedari tadi ikut dalam pencarian (NamaKamu).

Hari sudah menjelang sore lagi, namun mereka tidak mendapat tanda tanda kehadiran (NamaKamu). Kini Aldi, Kiki, Bastian, Karel, Ojan, Alwan, dan sahabat lelakimu ikut dalam proses pencarian. Mereka mencari di daerah lain yang terpisah oleh Iqbaal dan Mike guna mempercepat proses pencarian.

"(NamaKamu)!!!"teriak mereka lagi.

Iqbaal sudah tak memperdulikan tubuhnya yang melemah. Ia tetap bersikeras mencarimu sampai dapat.

"By kamu dimana??"iqbaal terus mengais dalam hati.

"(Nam...) kamu dimana?!!"teriak Iqbaal benar benar nyaring.

12.00WIB

Ini adalah hari ketiga pencarian (NamaKamu) di langsungkan namun mereka masih tidak mendapatkan tanda tanda keberadaan (NamaKamu). Iqbaal benar benar tak kenal lelah mencari (NamaKamu) hingga sekarang ia belum makan dan beristirahat sama sekali. Wajah pucat dan sakit di tubuhnya pun tak dihiraukan.

Siang ini panas begitu menyengat tubuh. Saat yang lain sedang beristirahat iqbaal malah tetap mencarimu.

'Brukk'

Iqbaal hampir terjatuh di semak semak namun untungnya tertahan oleh batang pohon. Mike langsung menghampirinya.

"Baal udah 3 hari lo nggak istirahat, makan dikit geh enggak!! LO MAU MATI HAH?!!"gertak Mike membopong iqbaal.

"Nggakk, gua harus cari (NamaKamu)!!"

"LO BISA MATI ANJ*NG!!"

"GUA HARUS CARI DIA!! KITA GA TAU DIA UDAH MAKAN APA BELOM?! KITA GATAU DIA UDAH ISTIRAHAT APA BELOM!! DIA BUTUH KITA SEKARANG!!"

"LO KIRA CUMA LO AJA YANG KHAWATIR?! GUA JUGA!!! GUA KHAWATIR ADEK GUA KENAPA NAPA!!! GUA KHAWATIR DIA KELAPERAN SEKARANG!! GUA KHAWATIR DIA KETAKUTAN SEKARANG!! GUA PENGEN BANGET MELUK DIA!! GUA SAYANG SAMA DIA JUGA BAAL!! CUMA GUA GAK MAU BADAN GUA TUMBANG DAN MALAH GAK BISA NYARI DAN NGEJAGAIN DIA, NGERTI!!"Hentak Mike membuat Iqbaal terdiam.

'Drapp'

Iqbaal terduduk di rerumputan karna benar benar sedih dan tak sanggup menerima kenyataan bahwa ia belum menemukan (NamaKamu) hingga kini. Ia melipat lututnya juga tangannya. Ia menangis dengan kepala tertutupi tangannya itu.

"ARRGGGHHH"teriak iqbaal sekeras kerasnya. Ia benar benar frustasi karna belum menemukanmu. tempat ini sudah di kelilingi sebanyak 21 kali lebih namun tak ditemukan jejak jejak kepergianmu.

Beberapa pemukiman sekitar sini pun sudah di cari namun tidak ada tanda tanda sedikitpun. Ia benar benar tak tau harus berbuat apa sekarang. Ia benar benar ingin memelukmu erat dan tak akan membiarkanmu lepas sama sekali.

78 jam sudah iqbaal belum beristirahat dan Makan minum sedikitpun. Iqbaal tak menghiraukan lelahnya sedikitpun. Ia benar benar tak lagi mengingat kondisinya. Yang ada difikirannya hanyalah Mencarimu Menemukanmu dan Mendekapmu erat saat mendapatkanmu.

Ia yakin kamu masih hidup dan sedang membutuhkannya. Iqbaal sudah merasakan pusing dan sesak namun tak ia hiraukan dari lama. Semakin lama sakitnya semakin terasa namun sama sekali tidak ia hiraukan. Sudah beberapa kali ia diingatkan untuk beristirahat namun tidak di hiraukan sedikitpun.

'Nyutt...nyutt'
Kepala iqbaal benar benar pusing saat ini.

Saat sedang mencari di jurang bawah iqbaal merasakan sakit yang teramat sangat, nafasnya terasa sangat sesak, dan tubuhnya melemah.

PerfectWhere stories live. Discover now