"TIJL" Episode 5 ❤

3.7K 216 4
                                    

Semua orang yang berada di aula pernikahan itu memandang terus melihat kejadian yang tak terduga. Dan bersiap mengeluarkan ponsel mereka masing masing untuk mengambil momen yang tak diduga. Bagaimana tidak, Naruto seorang pengusaha kaya raya  yang sangat terkenal di Tokyo mencium gadis didepan para tamu undangan, dan merasa bahwa ini acara nya sendiri.

"Haahh" decih Shion tak percaya bahwa Naruto benar benar melakukan ciuman dengan Hinata didepan matanya dan Toneri pun juga ikut terkejut melihatnya.

Hinata yang dicium hanya bisa terdiam tak bergerak sama sekali. Seolah badanya serasa kaku karena tiba tiba saja dicium oleh Naruto.

Naruto sedikit melumat bibir mungil merah Hinata itu. Merasakan lembutnya dan manisnya bibir Hinata. Dan setelah cukup lama, akhirnya Naruto melepaskan ciumannnya dan melihat wajah Hinata yang mulai merona lalu tersenyum melihatnya.

"Bagaimana, apa kalian percaya sekarang ?" tanya Naruto menyunggingkan senyumannya kearah kedua mempelai yaitu Shion dan Toneri tanpa rasa berdosa sedikitpun.

"Haah..aku tidak percaya ini" ucap Shion yang masih tak percaya dengan tindakan Naruto dan Naruto tersenyum sekilas dengan ucapan Shion.

"Perhatian semuanya" Naruto sedikit menaikkan nada suaranya untuk mengatakan sesuatu ke tamu undangan "Kalian pasti sudah mengenalku bukan. Iya aku Namikaze Naruto pemilik Namikaze Industri, dengan ini.." Naruto menghentikan sebentar perkataannya dan merangkul bahu Hinata "Aku perkenalkan. Calon istriku. Hyuga Hinata" Naruto memperkenalkan Hinata dihalayak publik dan semakin membuat Hinata terkejut dengan ucapannya Naruto.

Termasuk juga Shion dan Toneri. Sebagai pemilik acara Shion terlihat sangat kesal. Bagaimana tidak, seharusnya momen pernikahannya ini adalah momen bagi Shion dan Toneri karena sudah resmi menjadi suami istri malah seenaknya saja Naruto rusak dengan pemberitahuannya tentang hubungan dirinya dan Hinata.

Naruto memegang erat tangan Hinata. Dan disaat itu juga yang tadinya para tamu undangan hanya tertegun melihat mereka berdua lalu berubah menjadi tepukan gemuruh tak lupa juga dengan sorotan lampu kamera yang terus saja mengambil gambar mereka.

Hinata merasa sangat malu sekali dan tak bisa berkata apa apa, lalu menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan rasa malu yang mendera.

"Tersenyumlah" bisik Naruto mendekati kuping Hinata.

"Bagaimana aku bisa tersenyum. Kalau paman mengatakan hal yang tidak tidak kita kan..."

"Ssst..diamlah" potong Naruto terus.

Naruto tersenyum dengan diiringi suara tepukan gemuruh para tamu undangan yang ikut senang dengan kabar yang diberikan Naruto walaupun yang sebenarnya mereka tidak tau bahwa ini semua hanyalah sandiwara yang dibuat Naruto. Naruto menggerakkan tangan Hinata sembari memberi isyarat untuk tidak terus menunduk dan menampakkan wajahnya dihalayak publik untuk ikut tersenyum sepertinya dan menganggap seolah olah ini benar.

"Sialan kau Naruto. Kau merusak acaraku" ucap Shion yang sudah menggeram sedari tadi dan bersiap untuk mendekati Naruto namun dihadang Toneri dengan memegang tangan Shion.

"Sudahlah Shion biarkan saja" ujar Toneri.

"Tapi Toneri, ini kan acara pernikahan kita"

"Biarkan saja" jawab Toneri dan akhirnya Shion mengikutinya.

Setelah itu Naruto berbalik kembali melihat Toneri dan Shion dengan tersenyum licik.

"Maaf karena aku telah merusak acara kalian" ujar Naruto dengan tersenyum jahat dan berhasil merusak acara mantan kekasihnya ini yang memang menjadi tujuannya.

"Kau benar benar gila Naruto" ucap Shion yang sudah terlihat sangat marah.

"Hmm. Begitulah aku" jawab Singkat Naruto dengan tersenyum.

This Is Just Love ❤ Where stories live. Discover now