Fate ( Todoroki Shouto X Reader )

卒業 Sotsugyou ( Graduation / Kelulusan )

TODOROKI POV
Setelah aku sudah menemukan (y/n) , aku memberitahukan kepadanya tentang Graduation Ceremony disekolah minggu depan.

(Y/n) menginap dirumah Uraraka dan tentu saja, Uraraka terlihat kaget karena dapat melihat sosok (y/n) dengan tinggi yang menambah dan rambut yang semakin panjang itu.

Keesokan harinya aku dan (y/n) pergi kesekolah untuk menanyakan apakah (y/n) boleh mengikuti acara kelulusan itu.

Kepala sekolah berkata bahwa memang sudah seharusnya kelulusan (y/n) diselenggarakan karena tugasnya yang sudah selesai.

Aku tidak pernah menyangka akhir bahagia seperti apa lagi yang akan menanti kami.

(Y/n) berkata bahwa dia ingin bertemu dengan Aizawa sensei karena ingin membicarakan sesuatu. Kami sampai dirumah Aizawa sensei sekitar jam 1 siang dan dia keluar menggunakan pakaian biasanya yang tidak pernah berubah itu.

Dia sedikit kaget melihat keberadaan (y/n) yang datang secara tiba-tiba itu dan dia langsung menyuruh kami untuk masuk. Dia duduk berhadapan dengan kami diruang tamu.

" Tempat ini tidak pernah berubah ya ?" Ucapku. "Tentu saja. Lagipula kenapa kau mau bertemu denganku ?" Balasnya.

" Aku hanya ingin bertemu dengan sensei saja kok " Jawabku sambil memberikan senyuman lebar.

" Huh...Kau juga tidak pernah berubah dari dulu" Sahutnya. Aku menceritakan keAizawa sensei banyak hal tentang apa yang kujalani selama ini dan Todoroki hanya menyimak saja.

" Ini sudah sore karena itu kalian lebih baik pulang. Aku juga mau melanjutkan tidurku" Katanya sambil berdiri meninggalkanku tetapi berhenti disamping Todoroki lalu menepuk pundaknya.

" Todoroki kuserahkan (y/n) kepadamu. Jangan kecewakan aku dan jangan tinggalkan dia sendiri lagi" katanya dengan serius. 'Ha'i' jawab Todoroki.

Ku memberikan senyuman tipis kearahnya sehingga membuatnya membalas senyumanku.

Lalu kami kembali dan ternyata berita kepulanganku sudah tersebar sehingga seluruh kelas 1-A yang pernah menjadi teman sekelasku itu mengetahuinya. Mereka memintaku untuk bertemu ditempat karaoke saat itu , saat kami sampai disana aku dapat melihat semua temanku sudah berkumpul dan tidak terkecuali dengan Bakugou.

Kami merayakan kepulanganku dengan sangat meriah. Aku tidak tahu betapa beruntungnya aku dapat memiliki teman-teman seperti mereka.

GRADUATION CEREMONY DAY

Hari perayaan kelulusan yang dinanti-nanti akhirnya tiba. Kami semua datang menggunakan baju yang rapi disertai dengan orang tua kami. Tetapi aku hanya disini sendiri yang menghadiri acara ini.

Memang aku sedikit iri tapi aku seharusnya sudah mengerti bahwa ini akan terjadi. Tetapi ya sudahlah.

Setelah kepala sekolah memberikan kata sambutan, kepala sekolah mempersilahkan para guru-guru wali kelas untuk berdiri diatas podium untuk melihat pemberian medali kepada siswa yang ditemani orang tuanya.

Tetapi ada sesuatu yang janggal, seperti kami melupakan kehadiran seorang guru. " sepertinya ada yang aneh, jumlah gurunya kurang ?" tanya Kirishima. Dan semua orang hanya menganggukan kepalanya menandakan mereka mengetahui bahwa ada guru yang hilang.

Tetapi kami tidak terlalu memperdulikannya. Dan kami melanjutkan acara kami. Ya setelah ada beberapa acara tambahan dari kelas lain dan pemberian penghargaan kepada beberapa anak yang dinominasikan menjadi beberapa penghargaan seperti Bakugou yang ternominasi sebagau 'lulusan Hero yang memiliki sifat seperti Villain' dan lain-lain.

Semua terjadi sangat cepat disini. Kami merayaknnya di outdoor sehingga kami dapat melihat bunga sakura yang bermekaran dihalaman.

Akhirnya acara yang ditunggu-tunggu sudah dimulai yaitu pemberian medali dari guru dan bunga dari ornag tua yang sudah disediakan sekolah.

" Midoriya Izuku "
" Uraraka Ochako "
" Tenya Iida "
" Kirishima Eijirou"
.......
Nama mereka dipanggil satu-satu sambil berjalan berdampingan dengan orang tuanya. Ketika medalu dan bunga diberikan, wajah mereka menggambarkan senyuman yang sangat bahagia.

" Todoroki Shouto "
Namanya dipanggil , dia menaiki panggung itu bersama kakak perempuannya dan ibunya. Memang Todoroki tidak memperlihatkan ekspresi yang senang tetapi aku tahu dalam lubuk hatinya dia merasa senang karena ibunya bisa datang kesini.

Kepala sekolah turun dari panggung bersama semua guru. Tentu saja aku bingung kenapa mereka turun karena namaku belum dipanggil sama sekali.
Saat sampai dibawah kepala sekolah mengambil Mic lalu menyebutkannya dengan lantang.

" Penghargaan terbaik akan diberika kepada salah satu murid kami yang sudah menjalani tugasnya untuk menyelamatkan beberapa kota dalam jangka waktu 2 tahun ini" katanya.

" Kami mempersilahkan ( FULL NAME ) maju kedepan " ucap kepala sekolah dengan senyum diwajahnya itu.

Aku sedikit malu karena ketika aku maju tanpa orang tua , semua orang tua yang lain melihatku dengan tatapan bingung. Aku menutup mataku dan berjalan hingga sampai didepan kepala sekolah. Aku tidak peduli apa yang mereka lihat yang penting aku ingin menjadikan acara ini berjalan dengan lancar.

Tiba-tiba ada yang menepuk pundakku " Bukalah matamu dan bedirilah tegak " kata nya dengan nada datar.

Aku hanya dapat membulatkan mataku tanpa bisa berkata apa-apa karena apa yang kulihat. Seorang laki-laki yang kukenal , berambut hitam yang kali ini dirapikan dan menggunakan baju Tuxedo yang membuatnya berbeda dari biasanya.

" A-AIZAWA SENSEI ?!" hentakku dengan tatapan yang tidak percaya. " Kenapa kau menatapku tidak percaya ? " tanyannya.

" Kenapa sensei disini menggunakan baju rapi dan-- kenapa sensei tidak berada dibarisan guru ?!" tanyaku kebingungan.

Dia menepuk kepalaku dengan pelan lalu berkata " Hey aku ini Wali kelasmu. Tentu saja aku tau perasaanmu saat ini. Jadi biarkan aku yang menggantikan menjadi orang tuamu saat ini."

Aku hanya memberikan senyuman untuk membalas pintanya itu.

Medali sudah diberikan dan Aizawa sensei juga memberikanku bunga Mawar itu " Selamat atas kelulusannya (f/n) " katanya.

" ( LAST NAME )-SAN !" terdengar suara beberapa orang yang memanggilku dari belakang. Aku memalingkan kepalaku kebelakang dan aku hanya dapat menutup mulutku dengan kedua tanganku karena tidak tau mau berkata apa.

Aku melihat semua murid 1-A dan guru-guru sudah memegang bunga Mawar dan mereka berkata " Selamat atas kelulusannya !"

Aku masih belum bisa berkata apa-apa. Ku melihat Todoroki yang berjalan kearahku sambil memegang mawar yang berwarna setengah merah dan setengah putih itu.

" (f/n) Sotsugyou omedetou ato okaeri " katanya sambil memberikanku bunga itu. " um! Tadaima!" aku langusng loncat memeluk Todoroki didepan umum. Hari ini adalah hari terbaik dalam sejarah hidupku.

( Sotsugyou omedetou ato okaeri : selamat atas kelulusannya dan selamat kembali.
Tadaima : Aku pulang )

A/N!
Gimana guys chapter kali ini ? Sebenarnya sih Author pingin punya Wali kelas kayak Aizawa sensei yang kayak dicerita ini. Tapi apalah kata dunia kalau ada wali kelas kayak gitu. MINNA AUTHOR MASIH AKAN BUAT 1 BONUS CHAPTER LAGI JADI JANGAN LUPA STAY TUNE , VOTE + COMMENT YA !!!