Aku Tahu Kau Akan Kembali.

934 122 19
                                    

Hatiku begitu kecewa dan sedih saat ku tahu ia tidak ada disana, tidak akan pernah ada. Ku tundukan kepalaku dan duduk di tepi danau, mengenang masa laluku dengan P'Pha.

[Flashback]
Kala itu P'Pha mengajakku untuk mencicipi jajanan pasar yanh ramai dibeli warga. Ia pun juga membelilaku cukup banyak jajanan.

"P'Pha. Apa uangmu tidak akan habis? Kau selalu membelikanku jajanan ini, aku tidak pernah meminta apapun padamu tapi kau selalu membelikannya." Ucapku.

"Entahlah, hari ini aku ingin menghabiskan banyak uang denganku, sayang." Jawab P'Pha.

"Ini saja sudah cukup, P'Pha. Jangan membelikanku apapun lagi."

"Hussstt ... diamlah. Kau diam saja, apapun yang aku beli, kau tetap harus diam. Mengerti?"

"Ayo, kita pergi." Sambungnya mengajakku pergi.

"Kemana lagi?"

"Kemana pun. Asalkan hanya ada kita berdua." Jawabnya yang membuatku bengong.

Ia pun pergi terlebih dahulu dan setelah itu aku pergi menyusulnya.

[Flashback Off]

Aku pun juga teringat saat ia mengantarku pulang dan malam itu juga ia memberikan cincin yang ada dijari manisku hingga kini.

[Flashback]
*Braaak*

Aku menutup pintu mobil Pha setelah aku keluar.

*Braaaak*

P'Pha juga menutup pintu mobilnya dan setelah itu datang menghampiriku sambil berkata "Yo"

"Ada apa P'Pha." Tanyaku karena ia memanggilku.

P'Pha berhenti dihadapanku dan berkata "Terima kasih ya?"

"Hoi, apa yang kau katakan. Seharusnya aku yang berterima kasih padamu karena tadi kau sudah membelikanku banyak makanan, dan sekarang aku merasakan perutku yang keras." Jawabku.

"Baiklah. Terima kasih ya kau sudah menemaniku seharian ini."

"Iya. Aku akan menemanimu setiap hari bila perlu 😜."

"Hehe .." P'Pha terkekeh.
"Oh ya, aku ingin memberikanmu sesuatu." Ucapnya teringat sesuatu.

"Ouch, kau tidak perlu memberikanku apapun lagi P'Pha."

"Tidak. Ini sangat spesial untuk kita." Jawabnya.

Didepan mataku P'Pha mengeluarkan sebuah kotak cincin dari saki celananya itu. Dan kemudian ia membukakannya dihadapanku dan berkata

"Ini untukmu." Ucapnya padaku dengan mulut manisnya.

"Hoi, itu indah sekali P'Pha." Ujarku yang mengagumi keindahan cincin tersebut.

Aku pun semakin di buat luluh saat P'Pha memasangkannya dijari manisku, dan menyisahkan satu cincin lagi dikotak tersebut.

"Ow, mengapa hanya aku yang memakainya? Kau?" Tanyaku.

Tanpa banyak bicara aku pun langsung memasangkan cincin yang satunya ke jari manisny itu. Cukup senang dengan apa yang malam ini kita berdua lakukan dimana malam ini sangat berbeda daripada malam-malam yang lalu.

[Flashback]

[Yo POV]

P'Pha sebenarnya dimana kau? Mengapa aku merasakan bahwa kau sangat dekat denganku. Jika kau memang hadir di sini, hadirlah dihadapanku.

Don't Cry!!Where stories live. Discover now