Story ㅡ KOOKV

You're Mine Mom

Mom! Tae
Son! JK

chapt 2.

•••

Jeongguk menghentikan mobilnya saat jaraknya sudah jauh dari rumahnya, menghela nafasnya dan memukul stir mobil lumayan kencang sampai kulitnya berubah menjadi merah. Mengambil handphonenya yang berada dikantong celananya dan menelfon sahabat sekaligus saudaranya, Kim Jaehyun.

" ada apa gguk ? jika ingin kerumah, kerumah saja tidak usah telfon mengganggu tidurku saja sialan "

" ya aku tau bodoh, tapi appa dan eomma ada dirumah tidak ? aku ingin berbicara dengan mereka "

" adaa, sudahlah kerumah saja kau mengganggu gguk sungguh! aku tutup bye! "

Dan sambungan telfon mati secara sepihak oleh Jaehyun, Jeongguk hanya menghela nafas dan mulai melanjutkan perjalan menuju rumah Jaehyun.

Jeongguk memarkirkan mobilnya dibagasi dengan sembarangan dan langsung keluar dari mobil dan berlari masuk kedalam rumah Jaehyun, membuka pintu dengan santai dan dilihatnya appa dan eomma Jaehyun sudah duduk dimeja makan.

" Pagi Namjoon appa Jim eomma " sapa Jeongguk dan duduk didepan Jimin.

Omong-omong soal eomma dan appa Jaehyun, Jeongguk sangat dekat sekali dengan mereka terlebih lagi dengen Namjoon appa dia adalah kakak sekaligus ayah pengganti bagi Jeongguk begitupun juga dengan Jimin eomma dia adalah ibu pengganti bagi Jeongguk, kalau dia dan Taehyung Mom sedang bertengkar pasti mereka berdualah penenggahnya.

" Pagi gguk, tumben sekali kau kerumah. Ada apa ? " tanya Namjoon appa sambil menyeruput kopi ditangannya.

" Gguk makanlah, sudah eomma siapkan dan jangan lupa kau bangunkan Jaehyun, anak itu susah sekali dibangunkan. " ucap Jimin eomma kepada Jeongguk dan Jeongguk hanya mengangguk paham.

" Jatuh cinta.. " ucap Jeongguk tiba - tiba membuat Namjoon dan Jimin menghentikan aktifitasnya.

" Kau jatuh cinta ? Omo! siapa wanita yang berhasil mendapatkan hatimu Gguk ? "

" Really ? Who's that girl huh ? "

Jeongguk menggelengkan kepalanya dan menundukan kepalanya. Menghela nafasnya lagi dan melihat kearah Namjoon dan Jimin.

" Mom, akuㅡ jatuh cinta kepada mom. " lanjut Jeongguk dengan wajah yang sedih dan menunduk.

" Hahahaha, gguk jangan bercanda ini masih pagi ayolah " tawa Jimin sambil menutup mulutnya berbeda sekali dengan Namjoon yang menghentikan aktifitasnya dan melirik Jeongguk sesekali.

" Kita bicarakan diruang kerja appa Gguk,  Jim bangunkan Jaehyun " ucap Namjoon dan berlalu keruang kerjanya diikuti oleh Jeongguk dibelakangnya. Jimin hanya menghela nafasnya berat.

" hah.. haruskah semuanya terbongkar sekarang ?  "

•••

Jeongguk mendudukan dirinya disofa ruang kerja Namjoon sedangkan Namjoon mendudukan dirinya dimeja kerjanya yang berhadapan langsung dengan Jeongguk.

" Appa tau cepat atau lambat semua ini akan terjadi " ucap Namjoon secara tiba - tiba. Jeongguk hanya menatap Namjoon dengan tatapan maksudnya ? Namjoon tersenyum lalu memasukan tangan kedalam kantong celananya.

" sebenarnya kau ... bukanlah anak kandung dari Taehyung, Gguk. Saat persalinan Taehyung terjatuh dari tangga dan mengalami pendarahan hebat dan mau tidak mau dokter menyarankan persalinan dini walaupun usia kandungan Taehyung baru berusia sembilan bula awal, saat itu akulah yang berada disampingnya dan yah aku tau bahwa anak kandungnyaa tidak bisa diselamatkan karna jatungnya lemah dan mengalami komplikasi disaat yang bersamaan ibumu melahirkan namun ibumi tidak bisa diselamatkanㅡ " perkataan Namjoon terpotong saat ia menatap wajah Jeongguk yang sedang menahan marah tidak lupa ia lihat Jeongguk mengepalkan tangannya.

Namjoon tersenyum " Aku salah aku egois Gguk, jadi aku putuskan untuk menukar bayi Taehyung dan Bayi ibumu. Aku, hanya ingin adikku merasakan kebahagiaan dia terlalu sering merasakan kepahitan saat mengandung ditinggal oleh suaminya dan anak kandungnya. Aku tau kau jatuh cinta dengan adikku, bukan berarti kau menjauhi adikku selama seminggu ini kau tau gguk ? dia sedih dan merindukanmu minta maaflah dan tentang masalah ini diapun juga sudah mengetahuinya. "

Jeongguk tersenyum dan memeluk Namjoon erat. " Terima kasih appa, terima kasih. " Namjoon hanya mengangguk " Ibumu dijodohkan gguk, batalkan pernikahannya karna ibumu pun tidak mau pernikahan ini terjadi " Jeongguk mengangguk mantap dan berjalan keluar ruang kerja Namjoon dan bertemu Jimin.

Jimin tersenyum sambil mengusap rambut Jeongguk " Sudah lega ? Cha! katakan kepada ibumu kau mencintainya, eomma dan appa mendukungmu " ucap Jimin membuat senyuman lebar terpampang jelas diwajah tampan Jeongguk.

" Jangan dimasuki dulu gguk sebelum menikah! " celetuk Jaehyun dari meja makan dan mendapatkan glare dari Jimin

" hehehehe, ampun eomma. " kekeh Jaehyun sambil menghentikan makannya dan menatap Jimin.

" Appa, eomma, Jae aku pergi dulu! bye! " pamit Jeongguk sambil berlari keluar rumah.

•••

Jeongguk berjalan kearah ruangan Mommy-nya dengan senyuman cerah tidak lupa sesekali ia membenarkan jaketnya dan bersiul, bahkan sekarang ja menjadi tontonan bagi karyawati yang bekerja tak jarang beberapa karyawati berteriak histeri meliat anak dirketurnya yang kelewat tampan dan mempesona ini.

Jeongguk menghela nafas panjang dan tersenyum, sungguh ia gugup ini adalah pertama kalinya ia akan berbicara empat mata dengan ibunya selama seminggu tidak berbicara dengannya.

Jeongguk menggengam gagang pintunya dengan erat mendorongnya kedalam dan melangkahkan kakinya masuk kedalam ia dengakkan kepalanya dan

.

pergerakaan Jeongguk terhenti disaat ia melihat Mommynya sedang berciuman panas dengan seorang laki - laki diruang kerjanya, Jeongguk marah, kesal dan benci sangat benci dengan yang ia lihat dihadapannya sekarang ia pun berbalik arah dan berjalan keluar tak sengaja ia menjatuhkan vas bunga yang berada dimeja dan menghentikan aktifitas Mommynya.

" Jeongguk.. i-ini ti-tidak seperti yang kau fikirkan.. dengarkan mo-mmy gguk! " ucap Taehyung gemetar dan Jeongguk hanya melirik sebentar lalu berlari cepa dari ruangan laknat ini.

TBC ?

lanjut gak ? mau lanjutgak ? lanjut aja ya ? jangan lupa VOTE AND COMMENT hiar aku semangat ngerjainnya  > ㅅ < ) b

btwㅡ dichapt selanjutnya bakalan banyak konflik, gak juga sih aku aja ga jago banget bikin konflik :( tapi dengan segala rasa sayang aku kekamu aku bakalan buat konfliknya makin makin jangan lupa comment biar aku semangat ngerjainnya  > ㅅ < ) b

dadah sayangku, selamat menikmati kekepoan kalian di chapt selanjutnya (͡° ͜ʖ ͡°)