Bagian 2

3.6K 294 21
                                    

Seohyun membelalakan matanya mendengar kata – kata Kyuhyun padanya, sejenak dia mencoba mencerna apa yang baru saja didengarnya tadi

Berharap ada kemungkinan dia salah dengar, tetapi kemudian ketika dia menyadari apa yang dikatakan Kyuhyun itu benar – benar seperti apa yang dimaksudnya, wajahnya merah padam oleh kemarahan bercampur rasa terhina

"Saya tidak tahu kenapa Anda melakukan penghinaan yang begitu besar kepada kami. Tetapi yang perlu Anda tahu, kami tidak membutuhkan uang ataupun pemberian apapun dari Anda. Coba Anda tanyakan ini pada Minhyuk dan mungkin dia akan memukul Anda"Kyuhyun hanya terdiam di sana

Pria bermarga Cho itu mengamati Seohyun dengan tajam, seolah – olah ingin menelanjangi seluruh isi hatinya

Sesaat kemudian pria itu tampaknya telah mengambil kesimpulan dan tersenyum menatap Seohyun

"Oke, jangan marah. Kata – kataku tadi hanyalah ujian, aku memang mengatakannya kepada siapapun yang dekat dengan Krystal"Seohyun mengernyit

"Mwo ?"seru Seohyun

"Kau tahu, kata – kata tadi bahwa aku membayar mereka dengan timbal balik mereka harus meninggalkan Krystal"wajah Kyuhyun mengeras

"Kau akan terkejut mengetahui berapa banyak yang setuju untuk membayar umpanku mentah – mentah"tambah Kyuhyun kemudian

"Tidak semua orang miskin tidak punya harga diri"sela Seohyun tidak senang, Kyuhyun menatap Seohyun kembali

"Benarkah ?"pertanyaan itu sepertinya tidak perlu jawaban, hanya sebuah pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban yang menyindir


Seohyun menyadari bahwa berdasarkan pengalamannya, pria itu memiliki pandangan negatif kepada orang – orang tidak mampu

Kyuhyun tadi berkata bahwa banyak orang di luar sana yang mau menerima penawarannya mentah – mentah

"Apakah urusan kita sudah selesai ?"Seohyun melirik gelisah ke koridor TK yang sepi

Pria di hadapannya itu membuatnya tidak nyaman, entah kenapa. Kyuhyun menegakkan tubuhnya yang sedari tadi bersandar santai pada dinding koridor

"Belum"gumamnya tenang

"Dan aku bersikeras untuk mengajakmu ke suatu tempat, dengarkan dulu !!"serunya ketika melihat Seohyun akan membantah keras kata – katanya

"Kau adalah kakak perempuan Minhyuk, kekasih dari adikku. Aku berjanji tidak akan melakukan sesuatu yang buruk kepadamu, demi adikku. Dan memang aku tidak punya niat buruk sama sekali, aku hanya ingin bicara"jelas Kyuhyun

"Bukankah saya bilang Anda bisa membicarakan semua yang perlu anda bicarakan disini ?"ucap Seohyun tetap pada pendiriannya

"Tolong~ jangan pakai istilah Anda dan saya"Seohyun mengerutkan alisnya mendengar ucapan Kyuhyun

"Itu terlalu formal dan mengganggu. Aku ingin berbicara tentang Krystal, penting"tambah Kyuhyun kemudian

Seohyun menatap wajah Kyuhyun, pria di hadapannya itu tampak serius. Benar – benar serius

Sejenak dia ragu. Beranikah dia mempercayakan dirinya untuk pergi bersama pria di hadapannya ? Seohyun menghela nafas

"Baiklah, tetapi hanya sebentar. Kalau lebih dari jam dua siang aku belum pulang, Eomma pasti akan bertanya – tanya"Kyuhyun mengangguk

"Hanya sebentar, kita bicara di café langgananku yang berada di dekat sini"lanjutnya


♥♥♥

Heart's Agreement By Santhy AgathaWhere stories live. Discover now