Bagian 6

3.5K 293 53
                                    

"Aku pernah mencintaimu sampai terasa sakit luar biasa. Sampai di titik sakitnya sudah tidak terasa lagi. Yang tersisa hanya cinta, yang terasa hanya cinta... Meski akhirnya yang aku dapatkan hanyalah pengkhianatan"



Kyuhyun mengemudikan mobil Lamborghini-nya dengan kecepatan di atas rata – rata, mengumpat kesal jika pria itu terkena kemacetan dan lampu merah

Sambil mengemudi sesekali Kyuhyun melirik ke arah Seohyun yang tengah meremas – remas tangannya dengan cemas sambil memandang ke depan

"Apakah Donghae benar – benar serius dengan ucapannya ?"Seohyun memalingkan wajahnya menatap Kyuhyun yang tengah menatap fokus jalanan di depannya padahal pria itu tadi menatap Seohyun disisinya

"Dia... dia terdengar gila dan putus asa"Kyuhyun menghela nafas pendek

"Apakah ini ada kaitannya dengan pernikahan kita ? Ku dengar dia berada di Paris saat kita melangsungkan pernikahan"pria itu mendengus kesal

"Dasar pria tidak punya otak"tambah Kyuhyun

"Jangan menjelek – jelekkan orang seperti itu"Kyuhyun menatap Seohyun marah

"Aku tidak salah bukan ? Dia memang tidak memiliki otak, tidak punya hati dan pengecut luar biasa. Dulu ketika ada kesempatan dia tidak memperjuangkanmu, sekarang ketika jelas – jelas dia kalah yang dilakukannya hanya merajuk dan mengancammu dengan bunuh diri, benar – benar pria yang tidak punya otak"Kyuhyun meninggikan kembali laju mobilnya

Seohyun terdiam, wanita itu tidak bisa membantah kata – kata Kyuhyun padanya karena semua yang dikatakan Kyuhyun memang benar

Donghae dulu tidak berbuat apa – apa untuk memperjuangkan dirinya, pria itu hanya diam dan mencampakannya dalam kehancuran

Sekarang, ketika Seohyun sudah menikah dan dimiliki oleh pria lain, Donghae menggila

Kenapa Donghae melakukan semua hal ini padanya ? Benarkah ini didasari cinta Donghae yang masih tersimpan untuknya ? Atau ini hanyalah perasaan cemburu buta yang merenggut kewarasan pria itu ?



Taman kota tampak sepi, begitu Kyuhyun memarkirkan mobilnya di tempat khusus parkir mobil. Seohyun langsung keluar diikuti dengan Kyuhyun

"Ke arah mana ?"tanya Kyuhyun berusaha mensejajarkan langkahnya dengan Seohyun

Seohyun memandang Kyuhyun ragu, sudah dua tahun berlalu sejak dirinya datang kemari

Terakhir kali dia ke sini adalah di tengah hujan, saat Donghae mencampakkannya dua tahun lalu

Setelah kejadian meyedihkan itu jangankan kemari, memikirkannya pun Seohyun tidak mau

Saat ini taman kota sudah banyak berubah, sehingga Seohyun hampir tidak mengenalinya. Dimana tempat dia dan Donghae sering menghabiskan waktu dulu ?

"Seohyun~"Kyuhyun menggeram tidak sabar saat Seohyun tidak menjawab pertanyaannya

"Ke arah sana"gumamnya sambil tergesa ke arah kanan, dengan Kyuhyun yang berada di belakang mengikutinya



Donghae berada di sana, masih berpegangan pada pagar besi dijembatan yang berada di taman itu

Jembatan setinggi lima meter di udara, yang menghubungkan jurang dengan aliran sungai berbatu dibawahnya

Salah satu keunggulan taman kota ini adalah pemandangan di atas jembatan ini, menjadikan daya tarik tersendiri

Dengan gemericik sungai dan air terjun buatan yang cukup mempesona, bagaikan harta karun yang tersembunyi ditengah hirup pikuk polusi dan kesibukan kota seperti Seoul

Heart's Agreement By Santhy AgathaWhere stories live. Discover now