Part 1

18.1K 736 3
                                    

Tolong bebaskan adik saya Revi, pak.  Jangan laporkan Revi ke polisi, jangan masukkan dia ke penjara. Saya mohon pak, adik saya masih kecil. Revi masih kelas 6 SD kalau dia masuk penjara bagaimana dengan sekolahnya? Bagaimana dengan masa depannya?
Ucap Reva sambil beruraian air mata.

Kamu tahu kan apa yang di lakukan oleh adik kamu, dia mencopet dompet saya. Berani-beraninya dia mencopet dompet saya. Apa kamu tahu siapa saya?

Tidak pak.
Ucap Reva sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Saya adalah bos preman di seluruh Jakarta ini.

A...apa?
Bos preman?
Ucap Reva dan Revi kaget.

Iya.
Anak buah, bawa anak laki-laki ini ke gudang.
Ucap Fras memberi intruksi kepada 2 anak buahnya.

Baik bos.
Ucap ke dua anak buah Fras.

Mbak Reva...
Tolongin Revi mbak, Revi takut mbak...
Ucap Revi sambil menangis.

Jangan bawa adik saya pak, jangan apa-apa kan adik saya. Maafin adik saya pak, tolong maafin adik saya. Dompetnya juga kan udah ada di bapak. Adik saya tidak mengambil 1 lembar pun dari dompet itu.

Ucap Reva sambil menangis.

Apa yang di lakukan oleh kedua orang tua kamu sehingga adik kamu menjadi seorang pencopet kecil seperti itu?
Ucap Fras sambil menunjuk ke arah Revi yang sedang di gendong seperti sekarung beras oleh anak buah Fras.

Untuk menebus kesalahan adik saya, saya akan lakukan apa pun untuk bapak.
Ucap Reva bersungguh-sungguh.

Apa kamu yakin dengan apa yang kamu baru kamu bicarakan cantik?
Kamu mau melakukan apa pun?
Ucap Fras sambil membelai-belai pipi Reva.

I...iya saya yakin.
Ucap Reva sangat ketakutan.

Hentikan, bawa anak itu kemari.

Ucap Fras kepada anak buahnya. Anak buah Fras pun membawa Revi ke hadapan Fras dan Reva. Reva langsung berdiri dan memeluk tubuh adiknya.

Revi, kamu nggak apa-apa kan?

Nggak apa-apa mbak. Maafin Revi mbak, maafin Revi.

Iya nggak apa-apa.

Apa kalian berdua sudah selesai berpelukkan?

Revi dan Reva pun melepaskan pelukkan mereka berdua.

Tadi kamu bilang mau melakukan apa saja untuk adik kamu kan, cantik?

I...iya pak.

Kalau begitu saya menginginkan tubuh kamu. Saya ingin kamu tidur bersama saya selama 1 hari 1 malam.

Apa?
Ucap Reva dan Revi bersamaan.

Tidak boleh, tidak boleh...
Bapak tidak boleh tidur sama mbak Reva. Bapak pukul saya saja sampai saya mati. Bapak laporkan saja pada polisi. Tidak apa-apa saya masuk penjara.
Ucap Revi.

Tidak jangan, jangan dengarkan apa kata adik saya. Saya...saya akan tidur sama bapak. 

Bagus.

Tapi saya...saya ingin bapak menikahi saya dulu.

Apa?
Apa maksud kamu?
Berani-beraninya kamu minta saya untuk menikahi kamu. Apa setelah kamu jadi istri saya, kamu akan  menguasai uang dan harta saya?

Tidak pak.
Tapi saya tidak mau berzina.
Nikahi saya hanya secara agama, tiduri saya, lalu jatuhkan talak 3 kepada saya setelah 24 jam saya bersama bapak.

Apa?
Ucap Fras dan Revi terkejut.

My Husband Is A Gangster (1-31 End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang