Part 19

11.2K 497 1
                                    

Rexa...
Ayo mandi, setelah itu kita tidur di kamar kita yang baru. Kamar kita kan bagus banget.

Iya mbak.
Rexa pun mandi dan tidur di kamarnya. Semua adik-adik Reva sudah tidur di kamar masing-masing.

Sayang, air hangatnya udah siap nih. Kamu mandi dulu ya?

Iya mas.
Makasih ya mas, buat semuanya.

Iya sayang.
Reva mandi di bathup dengan air hangat. Setelah berpakaian Reva naik ke atas ranjang.

Sayang, duduk sini dulu...

Iya mas.
Reva pun duduk di samping Fras.

Sayang, ini buat kamu...

Cincin?

Iya itu cincin pernikahan kita, aku pakaikan di jari manis kamu ya?

Iya mas, nanti Reva juga pasangan cincin mas di jari manis mas Fras juga.

Iya sayang.

Fras memakaikan cincin kawin mereka ke jari manis tangan Kanan Reva begitupun sebaliknya. Reva juga memasangkan cincin kawin ke jari manis tangan Kanan Fras.

Aku mencintai kamu istri kecilku yang cantik Reva Adhitama. Kamu mencintai mas Fras juga nggak?
Ucap Fras sambil membelai-belai wajah Reva dengan lembut.

Sayang, kok nggak di jawab pertanyaan mas Fras? Kamu nggak cinta ya sama mas Fras? Ya udah nggak apa-apa kalau kamu nggak cinta sama mas Fras, mas nggak akan maksa kamu. Tapi kamu mau nggak ngebuka hati kamu sedikit aja buat mas? Kamu mau nggak belajar buat mencintai mas Fras? Sayang mau ya, sebentar lagi kan kita punya anak? Masa kita sepasang suami istri dan sepasang orang tua nggak saling mencintai.

Tadi katanya nggak maksa.

He...he...he...
Maaf sayang...

Mas Fras...
Sejak kapan mas Fras mencintai Reva?

Sejak kamu memperlakukan mas seperti layaknya seorang suami.

Maksud mas Fras?

Kamu ingat kan waktu kamu mencium punggung tangan mas Fras di hotel saat kamu mau pulang pagi-pagi ke rumah dan pergi ke sekolah ikut ujian semester?

Iya mas, Reva ingat.

Waktu itu, kamu cium punggung tangan mas karena mas Fras lebih tua dari kamu atau mas Fras sebagai suami kamu?

Karena mas Fras sebagai suami Reva. Dulu bunda juga begitu sama ayah. Bunda selalu cium punggung tangan ayah, waktu ayah akan pergi dan pulang kerja, atau waktu bunda pergi dan baru pulang dari jualan kue keliling.

Oh...
Ya udah sekarang kamu tidur aja.

Mas Fras nggak mau dengar semua jawaban pertanyaan mas Fras tadi sama Reva?

Mau, tapi jawabannya buat hati mas bahagia atau hati mas kecewa?

Hm...
Mas maunya yang mana?

Yang bahagia donk sayang.

Reva juga mencintai suami Reva yang seorang bos gangster tapi ganteng.

Apa?
Ucap Fras kaget tidak percaya dengan yang di dengarnya.

Reva juga mencintai mas Frasetya Firmansyah, suami dan ayah anak-anak Reva juga kakak bagi keempat adik-adik Reva.

Ucap Reva sambil memegang wajah Fras dengan kedua tangannya. Fras sangat bahagia mendengarkannya. Fras dan Reva pun sama-sama tersenyum. Fras mencium kening dan bibir Reva. Mereka berdua pun berciuman bibir dengan mesra. Fras dan Reva pun berbaring sambil berpelukkan.

My Husband Is A Gangster (1-31 End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang