Vandra & Ettan

2.2 Keluarga Besar

Gerald paling populer di sekolahnya? Bagaimana bisa Vandra tidak mengetahuinya?

Semua sekarang mengarah pada Vandra.

Juna memberikan minum pada Vandra.

"Kau mengenal kak Gerald, kak Vandra?" kini Val berbicara padanya "Ku dengar ia memiliki pacar bernama Mei dan ia bersekolah di Elusca High School, aku yakin dia pasti cantik sekali. Siapa yang tidak ingin bersekolah di sana? Dan siapapun dia pasti beruntung memiliki kak Gerald"

Iya, itu aku orangnya! Aku Mei! Panggilan kesayangan dari Gerald untukku.

"Vandra dari sekolah itu dan pindah ke sekolah kami" ujar Elang.

"Benarkah?" tanya Val yang sedikit terkejut.

"Bunda mendengar keributan dari dalam. Kenapa kalian tidak masuk juga?" seorang perempuan berparas cantik Indo keluar dar rumah ini.

"Bunda!!!" hampir semua dari mereka berlarian menuju wanita yang dipanggil 'Bunda' tersebut kecuali Ettan, Elang, Juna, kak Darla dan Bryan.

"Val, dimana Mama mu?" tanya Bunda.

"Hmm... Sedang dalam perjalanan bersama kak Janet, bukan begitu kak Juna?" Val melirik ke belakang.

"Iya benar, Bun" ujar Juna yang menghampiri wanita tersebut dan cium tangan padanya "Mama sebentar lagi akan sampai" lanjutnya.

"Elang, Bryan, Ettan dan..." Bunda memperhatikan Vandra lalu tersenyum "Siapa dia?"

"Gebetan kak Ettan!" seru mereka semua.

Ettan berjalan menuju Bunda nya "Jangan dengarkan mereka semua Bun, mereka hanya terlalu bereskspetasi dan mempunyai khayalan yang tinggi" lalu Ettan mencium tangan Bundanya.

"Ettan wajah kamu kenapa?" tanya Bunda "Bertengkar lagi?"

Ettan meringis pelan karena Bunda nya menyentuh lebam-lebam di wajahnya.

"Tidak apa-apa Bun, hanya saja tadi kami ada masalah kecil di sekolah" bela Juna.

Bunda menggelengkan kepalanya.

"Kau juga ikut-ikutan Elang?" tanya seorang wanita yang tiba-tiba keluar dari rumah.

"Mama..." ucap Elang sedikit terkejut.

Jadi, perempuan ini Mama nya Elang.

"Mama!!!" seru dua anak kembar perempuan lalu memeluknya.

Ya Tuhan, Bunda nya Ettan dan Mama nya Elang begitu mirip hanya saja Bunda nya Ettan memiliki rambut pendek, sedangkan Mama nya Elang memiliki rambut panjang. Mereka kembar!

Vandra lemas melihat keluarga ini, mengapa banyak sekali kembar di dalam keluarga ini? Dan mengapa keluarga ini memiliki wajah yang rupawan? Vandra sangat iri pada keluarga ini.

"Mama kapan sampai ke Jakarta? Kenapa tidak bilang? Kan bisa Elang jemput nanti" ucap Elang yang menghampiri Mama nya dan mencium tangannya.

"Elang, jawab pertanyaan Mama dulu" tegur Mama nya.

"Elang tidak ikut-ikutan kok" ucap Juna sambil merangkul Elang meskipun tidak sampai.

"Kenapa tidak ikut saja, Elang?" tanya Mamanya yang memunculkan wajah sedikit kecewa "Seharusnya jika saudaramu membutuh bantuan kau harus ikut membantunya, bukan?"

"Kau ini, anakmu anak yang baik bukannya bersyukur" tegur Bunda nya Ettan.

"Elang, dengarkan Mama. Kamu sesekali bertengkarlah dengan temanmu, berbuat nakal, pulang malam, menjadi playboy tidak masalah untuk Mama. Asal tidak narkoba dan menghamili anak orang lain" ujar Mama Elang dengan santai.