permasalahan kebongkar semua

914 55 4
                                    

Gressa  menatap devin jengah,  jujur devin mengacuhkan dirinya sejak kemarin. Ada apa dengan devin? 

Ia melangkah masuk kedalam Kamar devin, untuk pertama kalinya ia masuk. Ke ruangan itu. Ia memberanikan diri setelah mendapay ijin dari sih seorang yang sudah lama tidak menemui devin juga ara. Siapa lagi kalau bukan ayah juga bunda mereka...

Gadis itu duduk di sofa samping lemari khusus buku,  ia mengambil. Buku yang menurutnya mebarik di atas nakas.

Lembar pertama membuat ia tersenyum dengan tulisan...

Dia gadis yang akan menemaniku sampai nanti
Dia gadis yang mampu membuat aku tersenyum setiap Saat
Dia gadisku

Namun lembar kedua membuat dia sakit hati dan.... 

Someday

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Someday ... She is my mine 😍

Gressa menatap lembar itu dengan meneteskan air mata,  jadi ini...  Jadi ini yang buat devin menolak perjodohan itu.

"gue bakal bantu loe buat keluar dari masalah ini" batin gressa berteriak

Ceklek

Devin merasa kaget dengan adanya gadis itu di dalam kamarnya,  ia oaling tidak suka dengan orang yang masuk kedalam. Kamarnya tanpa ijin dengan dia. Sekalipun dia adalah calon tunangannya... 

"loe ngapain? " tanya devin dengan nada tajam

"gue di suruh liat loe " kata gressa langsung keluar kamar devin

Belum keluar kamar,  nada dering benda pipih devin berbunyi.

"iya sha kenapa? " tanya devin lembut

"...."

"gue segera kesana,  loe sama Ara dimana? " tanya devin lagi

"...."

"gue otw"

Gressa hanya mendengar pernyataan itu dengan menahan sesak,  sudah lama ia mendambakan devin membuka hati untuknya. Namun semuanya sia sia...  Devin tidak mencintai dirinya.

Ia mengusap air matanya kasar...

"gue nyerah"lirih gressa

*******

"ayah apa apa an sih hah?,  terus aja minta uang sama kaka" sinis gadis yang memakai baju seragam. Putih abu

"dia kan anak pertama, jadi dia harus ada tanggung jawabnya" jawab yang di panggil Ayah dengan santai

"yah..  kak malvin itu ga ada tanggung jawab sama sekali sama keluarga kita,  dia bukan anak ayah kan?  Kenapa ayah selalu melimpahkan semuanya ke kak malvin"teriak gadis itu lagi

"tania!!!!,  kamu ini berani yah bentak ayah gara gara anak orang lain itu" teriak yang d panggil ayah itu

"ayah...  Kak malvin memang bukan anggota keluarga kita!,  tapi dia kaka yang patut di contoh sama aku juga kak cindy" teriak tania yang yang langsung keluar ruangan dan ia kaget mendapati orang yang tadi di bicarakan olehnya juga ayahnya

"kaka....  " lirih tania menatap malvin menatap ke Depan dengan kosong

"cukup dek,  kaka mau latihan" kata malvin datar

Tania menghela nafas, baru kali ini kakanya bersikap Datar seperti ini.

*****

Malvin mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi...

Ia tidak menyangka kalimat demi kalimat yang baru ia dengar terus terngiang di dalam fikirannya... 

Dan....

BoyBand/GirlBandGTVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang