Divine Doctor: Daughter of the First Wife (神医嫡女）Shen Yi Di Nu

Bab 157

Perdana Menteri Feng, Bisakah Penjaga Tersembunyi Anda Rendah Mengalahkan Kami?

Dia benar-benar tidak dapat menerima kenyataan ini. Memegang kepalanya dengan kedua tangan, dia menjerit nyaring kemudian putus asa berlari keluar.

Ibu pemimpin dengan cemas berteriak: "Cepat menghentikannya!" Dia kemudian mendorong nenek Zhao di sisinya: "Cari beberapa pakaian! Cepat cari pakaian! "

Di mana nenek Zhao pergi mencari pakaian. Tidak berdaya, dia hanya bisa melepas jubahnya sendiri. Melihat bahwa seorang pelayan telah menghentikan Chen Yu, dia dengan cepat maju dan membungkusnya di jubah.

Seluruh tubuh Chen Yu bergetar. Kali ini, dia tidak berpura-pura. Dia benar-benar kehilangan akal sehatnya. Saat dia gemetar, dia berulang kali berteriak: "Bunuh dia! Bunuh Feng Zi Hao! Segera! Bunuh dia!"

Melihat penampilan Chen Yu saat ini, Han shi merasakan sukacita membengkak di dalam dadanya. Jatuhnya Feng Chen Yu memungkinkannya untuk melihat secercah harapan untuk Fen Dai. Dia melihat ke samping pada Xiang Rong, yang matanya tertutup oleh An shi. Dia kemudian merasa bahwa gadis ini juga merusak pemandangan. Jika sesuatu juga terjadi pada Xiang Rong, keluarga Feng hanya akan memiliki Fen Dai yang tersisa sebagai seorang wanita muda. Apakah dia anak perempuan dari istri pertama atau anak perempuan dari selir, apa bedanya?

"Ah!" Han shi berteriak panjang dan secara misterius berkata: "Orang itu telah terbunuh sejak lama. Jika dia dibunuh lagi, itu hanya akan memukul mayat. Tsk tsk, nona muda tertua, apakah kamu tidak melihatnya! Anda biasanya mempertahankan penampilan seorang santa, tetapi Anda sebenarnya sangat tidak terikat secara pribadi. Ini bukan pertama kalinya Anda dengan tuan muda tertua, kan? Saya ingat tahun itu bahwa tuan muda tertua sudah naik ke tempat tidur Anda. Terlebih lagi, dia bahkan tidur di bantal yang sama. "

"Kau menyemburkan omong kosong!" Chen Yu mengangkat tangan, ingin memukul Han shi; Namun, ini dihindari oleh Han shi. Chen Yu kemudian berbalik untuk menghadapi Feng Jin Yuan dan berteriak: '' Ayah, Chen Yu tidak bersalah! Tidak bersalah! "

Semua orang memutar mata mereka. Tidak bersalah? Semua orang sudah melihatnya dengan jelas, jadi apa jenis yang tidak bersalah adalah ini!

Feng Jin Yuan belum pernah marah sebelumnya. Dia bahkan merasakan sedikit keputusasaan.

Dengan dingin melihat Feng Chen Yu, dia mulai merenung. Apakah putri ini memiliki nilai yang tersisa?

Ini adalah Feng Jin Yuan. Dia sebenarnya tidak menyayangi Chen Yu. Apa yang ia kagumi adalah bagaimana Chen Yu memproklamirkan aspek phoenix sejak usia muda. Jika aspek phoenix ini dialihkan ke putri lain, itu akan sama.

Feng Chen Yu sangat memahami ayahnya. Jejak keputusasaan yang bisa dilihat di mata Feng Jin Yuan terlihat olehnya. Pada saat itu, satu kalimat muncul di benaknya: "Sudah berakhir!"

Tidak!

Dia dengan putus asa menggelengkan kepalanya dan berteriak dengan keras - "Tidak! Ayah, kamu tidak boleh menyerah padaku! Saya Chen Yu Anda. Aku adalah putrimu yang paling dicintai. Aku akan menjadi Permaisuri! Ayah! Putri berjanji bahwa setelah menjadi Permaisuri, keluarga Feng akan dilindungi. Ketika saatnya tiba, keluarga Feng akan mendapatkan apa pun yang diinginkannya! "

"Tutup mulutmu!" Sang matriark merasa semakin jijik semakin dia menatap Chen Yu, "Omong kosong macam apa yang kamu bicarakan? Bagaimana Anda akan menjadi Permaisuri? The Empress masih dengan senang hati duduk di istana! "

"Ini di masa depan!" Chen Yu benar-benar tidak bisa mengerti apa yang dikatakan matriark, sambil terus menjelaskan: "Saya berbicara tentang masa depan! Di masa depan, ketika saya adalah permaisuri dan pangeran ketiga adalah Kaisar! Keluarga Feng akan segera menjadi makmur! Selama Kaisar tua meninggal, dunia akan menjadi keluarga Feng kami! "