20%

4K 599 14
                                        

Focus: Seungcheol, Sowon

18 Desember 2017

05.17

Sowon membanting dua copy-an data yang dia ambil tadi di atas meja kemudian mendudukkan dirinya di kursi nyaman milik kedai kopi yang disediakan rumah sakit.

"Ini datanya? Kok banyak amat?" tanya Seungcheol yang sudah datang lebih dulu.

"Itu data dua pasien."

"Dua?"

"Iya, iya. Lu dapet info apa?"

"Jung Jaehyun. Umur sekitar 20 tahun keatas. Penyakit Kanker hati stadium tiga. Meminta pihak rumah sakit merahasiakan kematiannya dan mengosongkan kamar rawatnya sampai salah satu anggota keluarganya datang," ujar Seungcheol.

Sowon manggut-manggut, "buat apa ngosongin kamar rawat?"

"Entah, mungkin ada barang pribadi yang harus diambil."

"Menurut lu, hubungannya Jung Jaehyun sama kasus 3 anak tadi apa?" tanya Seungcheol.

Sowon tampak berpikir. Gadis itu menyenderkan tubuhnya pada senderan kursi kemudian mengambil data milik Jung Jaehyun.

"Nah! Eunha itu keluarganya Jung Jaehyun, liat, deh. Januari lalu, kemoterapinya dibayar atas nama Jung Eunbi."

"Tapi setau gua, sepupu Eunha tuh cuma kak Hoseok. Lagian gua denger Jung Jaehyun itu ganteng banget, Yuju pasti udah cerita ke gua— ASTAGA YUJU!"

"Hah? Kenapa?" Sowon mengerutkan alisnya ketika melihat wajah panik Seungcheol yang sekarang tengah menelepon seseorang.

Panggilan yang anda tuju, sedang berada di luar jangkauan—

"Kenapa sih??"

Seungcheol memijit batang hidungnya, "Kemaren sore Yuju pamit pergi sama temen-temennya, sampai sekarang belum balik."

"Yaelah, nginep kali."

Seungcheol menatap Sowon, "Ya lu tau kali temen-temennya Yuju siapa aja? Gua gak bakal izinin dia pergi kalo gak ada setidaknya salah satu dari mereka. Mikirin Eunha, Dokyeom sama Eunwoo, gua jadi mikir yang gak gak."

"Tenang dulu, ok? Kita bisa tanya Eunha nanti," Sowon menaruh kembali data yang ia pegang ke atas meja, "Surat tadi mana?" tanya Sowon.

"Di Taeyong. Emang kenapa?"

"Gini, ya. Kemungkinan Eunha keluarga Jung Jaehyun dan dia pengen keluarganya datang ke kamar rawatnya untuk mengambil barang pribadi. Mungkin aja surat itu yang dimaksud," jelas Sowon panjang lebar.

"Bener juga, tumben pinter? Btw, ini data punya siapa?" tanya Seungcheol.

Sowon tersenyum tipis, "Liat aja sendiri."

Tangan Seungcheol mengambil data yang berada di bawah data milik Jung Jaehyun dan menatapnya intens.

"Ini siapa?"

"Buka halaman selanjutnya coba, gua yakin lu bakal inget sesuatu," ujar Sowon sambil menyeruput kopinya yang entah kapan ia beli.

Seungcheol menatap Sowon ragu, kemudian menatap data pasien yang ada di tangannya. Dengan perlahan, lelaki itu membuka halaman selanjutnya.

Sebuah foto pemilik data. Walaupun foto tersebut hitam putih —karena Sowon meng-copy nya tanpa warna, Seungcheol dapat mengenali siapa wajah yang terpampang di sana.

Mahasiswa yang tertabrak mobil ayahnya ketika kabur dari penjara dalam keadaan mabuk berat beberapa bulan yang lalu. Lelaki yang selama ini ia cari untuk meminta maaf atas nama ayahnya.


«¹» Elevator Game ✔Where stories live. Discover now