5 MENIT YANG MENGUBAH SEGALANYA

966 13 12
                                    

"Aku kembali!—Lienna? Lienna!" Sandres menjatuhkan 2 kaleng soda yang dibawanya, dan mulai mencari sosok Tulip.

"Jangan bingung begitu, aku disini." Tulip menunduk mengambil kaleng soda yang menggelinding kearahnya, namun saat mengangkat kepalanya Tulip terkejut mengetahui Sandres langsung memeluknya erat. Dan menangis?

Tulip tidak bisa mengerti kenapa Sandres menangis, karena sudah 10 tahun lamanya Tulip sendiri bahkan tak menangis. Tulip menepuk-nepuk punggung Sandres, ia sangat senang dipeluk sayang seperti ini. Tapi jangan berharap banyak, mereka hanyalah Kakak dan Adik, lagi.

"Lienna!"

Jangan panggil dengan sebutan itu, kumohon.

"Lienna, Kakak mencarimu kemana-mana. Lienna?"

Ah~ aku berharap kita benar-benar saudara sekandung.

"Ayo pulang, Lienna! Ibu bisa marah, ini sudah sore, Ya?"

Senyum, senyum, senyum, bagaimanapun juga Aku tetaplah seorang adik dimatanya.

"Baiklah, Sandres."

Pada akhirnya jatuh juga, air mata. Sudah 10 tahun, aku rindu rumah. Aku rindu Ayah Ibu, Om Ken, pak supir, para pelayan, satpam rumah. Sekarang rasanya sangat sepi. Ditambah lagi, anaknya Om Ken ini.

Om tau? Anak Om benar-benar kesialan terbesar dalam hidupku! Kenapa Om menitipkanku padanya? Andai saja keluarga lain.. mungkin aku tidak akan menyukainya sedalam ini. Sialan!

"L-Lienna? Kenapa? Tanganmu sakit? Kita kedokter ya?" Sandres jongkok dihadapan Tulip, siap siaga menggendong adiknya.

"Sakit.. Sakit sekali.. tanganku, kakiku, kepalaku.. hatiku. Kau seharusnya hilang saja! Aku tidak pernah berpikir seorang kakak.. yang aku cintai akan menyakitiku separah ini! Aku suka padamu Sandres. Kamu seharusnya tau kenapa aku tidak pernah memanggilmu dengan embel-embel Kak! Aku mau kau mengakuiku sebagai wanita, sebagai Tulip! Bukan Adik Lienna? Lagipula siapa Lienna? Aku tidak ingat nama itu! Sama sekali tidak mau dengar! Lienna! Lienna! Lienna! Lien—"

Sandres berdiri, masih membelakangi Tulip. Mungkin dia bingung harus menjawab apa?

"Uh~ bahkan menolakpun enggan. Rasanya semakin sakit saja. Kita pulang, anggap aku mengigau!" Tulip jalan melewati Sandres. Dan tak disangka Sandres memeluknya dari belakang.

"Lienna, aku sudah mencintaimu bahkan sebelum kamu lahir kedunia ini. Aku menamaimu Lienna sewaktu masih dalam perut, namun cekcok dengan Tuan Lyoid yang menginginkan Tulip sebagai nama depanmu."

Apa?Apa maksudnya aku cinta pertama Sandres?Selama ini aku?

"Aku sering berkunjung ke kediaman Bautier, dengan alasan sepele ingin bermain dengan adik kecil. Padahal aku sudah memendam jauh sebelum kamu sadar. Aku sudah menyukai—ralat aku sudah mencintaimu lebih dulu, dan rasa cintaku semakin lama semakin bertumbuh. Tapi.."

Tulip sudah mengalirkan air mata, bahkan menjerit karena perasaannya terbalaskan. Meski jawaban Sandres sangat diluar dugaan.

"Tapi, aku juga berjanji dengan Ayahku. Kenneth Giovardan, untuk membuatmu bahagia. Untuk membuatmu setidaknya lupa untuk menangis. Dan selama ini aku selalu berusaha, berusaha sebisaku.."

Kau sudah melakukan yang terbaik Sandres, 10 tahun terakhir. Berkatmu aku hampir lupa bagaimana caranya menangis.

"Sebisaku, dan pada akhirnya kamu menangis juga. Hatiku rasanya tersayat-sayat, dadaku sesak sekali. Rasanya seperti mau mati saja, saat tau kalian mengalami kecelakaan. Bahkan kedua orang tuamu juga Ayahku meninggal. Setelah menunggumu siuman 2 hari lamanya, aku sangat lega. Kamu tau aku melompat bahagia saat mengetahui kamu akan mejadi adikku?"

Tulip mengangguk. Ya, aku ingat jelas.

"Aslinya aku sangat patah hati. Aku selalu berdoa siang dan malam agar kamu tidak mengakuiku sebagai seorang kakak, melainkan seorang Sandres Kio Giovardan. I Love you and will always be. Lienna."

Oh Tuhan, Aku.. Aku..

"Aku.. juga! Aku juga!"

Sandres membalik tubuh Tulip dan mencium kening Tulip dengan sangat lembut. Mereka dihujani sinar matahari sore, dan bunga tulip yang bermekaran menjadi saksi bisu kelanjutan kisah mereka.

"Happy birthday, Lienna."

"Thank you, My love."

~The End~

BROTHER OR NOT|COMPLETED✅Where stories live. Discover now