Patung

559 74 6
                                    

Janga nyider lah btw gimana menarik gak?:v aku gk pandai bikin misteri begini sihh ehe:3 tapi aku mengusahakan nya agar menarik dan cukup menegangkan
.
.
.
.
.
.
.
.
Udah voment?!
.
.
.
.
.
.
.
Strory play

Ini tepat tengah malam,namun para member tak bisa tertidur dengan nyenyak,lorong-lorong juga sudah gelap hanya ada minim pencahayaan dari lilin

"Bagaimama Jisung hyung?,tentang pihak agensi?"tanya Minhyun kepada Jisung yang tengah mencoba menghubungi pihak agensi,Jisung menggeleng

"Sejak awal aku mencoba memberi kabar,tidak pernah tersambung..."ucap nya lirih,Daniel mengusap wajah nya kasar

"Kita benar-benar terjebak.."ucap Daehwi takut,Jinyoung menggenggam tangan nya

"Tidak kita pasti bisa keluar percayalah"semangat nya pada Daehwi

Kriett

"Nari?"ucap Jaehwan terkejut saat Nari datang ke kamar mereka

"Cepatlah perbaiki mobil kalian,dan segera pergi...aku..aku tidak bisa membantu banyak..."ucap nya lirih,dan mata yang gelisah seolah ketakutan

"Sebenar nya ada apa?!!"Jihoon berdiri dari duduk nya dan menghampiri Nari meminta penjelasan
"Ada apa....!!apa Yang rumah ini sembunyikan,tragedi apa yabg terjadi di sini!!kenapa rumah ini penuh dengan Darah!!"ucap Jihoon sedikit meninggi kan nada suara nya,ia menatap Nari memohon,yang lain hanya diam memperhatikan,Nari menggeleng lemah

"Aku tidak bisa memberitahu nya...aku dan rumah ini sudah terhubung dan jika aku memberitahu nya...Aku juga lah yang akan menjadi salah satu pajangan itu"balas Nari,dan berlalu pergi,Jihoon menatap kosong tempat kepergian Nari

"Aku harus melihat patung-patung itu"gumam Jihoon lalu berjalan keluar dari kamar itu

"Jihoon kau mau kemana?!"Daniel memanggil namun Jihoon tidak memperdulikan nya

"Ayok ikuti dia!"ucap Sungwoon lalu mereka segera pergi mengikuti Jihoon

Jihoon berjalan menyusuri patung-patung tersebut dan ia berdiri tepat pada sebuah patung pria,Ia menatap patung itu lamat,hingga member lain datang dan memilih diam melihat apa yang akan Jihoon lakukan

"Jihoon kau mau apa?"tanya Jaehwan

"Aku hanya ingin membuktikan dugaan ku benar..."ucap nya lirih,Jihoon lalu menarik kain pada bagian bawah patung itu

Srettt...

Mata nya membola,Jihoon bergerak mundur karna ketakutan,sambil menutup mulut nya tak percaya

"Jihoon ada apa!?"Daniel menghampiri nya dan memegangi tubuh Jihoon yang hampir jatuh

"Patung...itu..patung...ia ma..manusia asli..."ucap Jihoon terbata,para member segera melihat ke arah patung itu,dan mereka tak jauh berbeda dengan Jihoon,bagian bawah patung itu kelamin nya telah hilang dan terlihat seperti jejak pemotongan benar-benar mengerikan,Daehwi bahkan menangis di pelukan Jinyoung karena ketakutan

"Aku mau pulang Jaehwan-ie...aku mau pulang"Jisung mendekap erat tubuh Jaehwan yang kini tengah berusaha membuat nya tenang

"Ini rumah apa!!kenapa..apa maksud nya"ucap Guanlin frustasi dengan semua yang ia lihat,Ia menatap Jihoon yang masih dalam kondisi shok Jihoon bagai patung tak bernyawa

"Jihoon hyung..."lirih Guanlin

Daniel yang masih mendekap Jihoon,juga terdiam tidak tau harus berkata apa melihat semua hal ini,dan sekarang terungkap patung-patung dan lukisan itu,dari tubuh manusia asli,para member ketakutan sekarang,seung-woo dan Sungwoon yang biasa nya selalu bertingkah hanya diam berjongkok dengan tatapan yang sulit di artikan,Sungwoon bahkan sempat meneteskan air mata nya

"Ini mengerikan...itu sebab nya kah patung pecah itu berdarah.."gumam Woojin,Minhyun mengusap wajah nya frustasi rumah ini terlalu mengerikan


***


Mereka kembali ke kamar terlebih dahulu setidak nya untuk menenangkan pikiran mereka,dan memikirkan apa yang harus mereka lakukan selanjut nya

Mereka hanya diam,pikiran mereka entah melayang ke mana mengingat semua hal itu,Daehwi juga masih terisak dengan Jinyoung yang masih mencoba menenangkan diri nya

"Hyung...."Guanlin memanggil Daniel memecah keheningan di ruangan itu

"Ada apa?"

"Aku teringat,dari sini sekitar 23 kilo meter dari tempat kita sekarang kalau tidak salah ada sebuah pemukiman kecil dan bengkel kecil aku tidak sengaja melihat nya saat kita sedang menuju ke sini"ucap Guain,Daniel terdiam Jaehwan buru-buru menghadapi Guanlin

"Apa kau yakin?"tanya nya,Guanlin mengangguk

"Besok kita harus cepat ke sana...memperbaiki mobil dan segera pergi dari sini"ucap Jaehwan,Daniel dan Guanlin mengangguk mengerti

"Dan aku ingin,sebelum kami kembali,kalian bersikap lah biasa,agar Madam tidak melakukan hal buruk pada kalian"timpal Daniel yang lain mengangguk

"Kurasa hanya aku..."lirih Jihoon,mereka menatap nya bingung begitupun Daniel

"Madam hanya ingin aku...aku masih teringat saat kita pertama di sini,Tenga malam aku terbangun karna haus,aku kesulitan mencari dapur,dan tiba-tiba dia mengejutkan ku,kami sempat berbicara sebentar sebelum ia memanggil Nari untuk memberikan ku minum,sebelum pergi ia berucap tepat di samping ku....."

Jeda,Jihoon terdiam mengingat malam itu

"Berucapa ap?"tanya seung-woo penasaran

"Kau pria yang cantik,akan sangat bagus menambah koleksi ku...."balas Jihoon dan menunduk mengepalkan tangan nya untuk menyingkirkan ketakutan nya

Para member menatap nya tidak percaya,itu arti nya Jihoon lah yang paling terancam di sini,Daniel segera memeluk Jihoon agar Jihoon dapat menenangkan diri

"Aku takut hyung...takut.."lirih Jihoon,Daniel semakin mendekap nya erat dan berjanji dalam hati tak akan membiarkan apapun terjadi pada Jihoon nya

"Jihoon lalu bagaimana kau bisa menemukan ruang bawah tanah dan buku yang kau ceritakan?"tanya Sungwoon penasaran

Jihoon mendongak dan mengambil nafas dalam

"Saat malam hari aku tidak sengaja melihat Madam berjalan ke arah lorong yang gelap sambil membawa lilin,aku penasaran dan aku mengikuti nya,Ia berhenti tepat di sebuah pintu ruangan,aku memperhatikan nya bersembunyi di balik meja yang ada di lorong itu,hingga tak lama kemudian ia keluar,setelah aku memastikan dia telah pergi aku masuk ke sana..."

"Aku masuk,dan tempat itu tercium bau anyir darah yang menyengat,aku bahkan ingin muntah,ruangan nya hanya di terangi oleh pencahayaan lilin yang minim,namun di tengah-tengah ruangan itu,terdapat meja besi yang cukup lebar,dan di sisi nya terdapat benda-benda tajam,ada sebuah buku juga di sana,aku membuka nya dan membaca nya hanya sedikit karna aku tidak sanggup mencium bau anyir,lalu aku segera bergegas keluar dari sana agar Madam tidak tau"

jelas Jihoon para member terdiam setelah mendengar nya satu pikiran mereka tempat itu adalah tempat Madam melakukan hal keji tersebut

"Rumah ini benar-benar gila!"gumam Seung-woo mengusap wajah nya frustasi

"Seharus nya aku mengambil jalur ke kiri sejak awal sehingga kita tidak harus tersesat seperti ini"ucap Jisung sedikit menangis,Jaehwan dan Minhyun berusaha menenangkan nya

"jangan menyalah kan diri mu Jisung hyung,kau tidak salah.."ucap Minhyun,Jaehwan membenarkan ia terus memeluk Jisung yang masih meracau menyalahkan diri nya

"Kita harus jalankan rencana nya besok,aku Jaehwan dan Guanlin akan pergi mencari bengkel,dan kalian yang di sini terutama,Woojin,Jinyoung,Minhyun,dan seung-woo,aku minta untuk tetap waspada dan jagalah Daehwi,Jisung,Jihoon,dan Sungwoon,terutama Jihoon..."ucap Daniel tegas,ia tak akan membiarkan para member yang sudah seperti saudara nya harus terluka di dalam rumah terkutuk ini,apa lagi Jihoon

"Aku akan selalu melindungi mereka Daniel hyung.."ucap Woojin,Jinyoung juga berucap sama,begitupun Seung-woo dan Minhyun

Bersambung.....

The cursed house  [Nielwink]EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang