"Maybe it's a blessing in disguise, I see my reflection in your eyes."
(The Neighbourhood - Reflection)---;---
"ALANIS, DEMI APA?" Senyuman Luke langsung merekah lebar ketika seorang gadis berambut cokelat yang udah lama nggak ada kabarnya itu duduk di jok kulit hitam di sebelahnya.
Sama kayak Luke, Alanis juga memberikan senyum lebarnya sambil memasang seat-belt, "apa kabar, Luke? Sekarang nge-UBER?"
Luke mengangguk, masih nggak nyangka kalau Alanis bisa duduk di sebelahnya. Lagi. "Baik, kalau lo?"
"Baik juga, lah."
Setelah lulus SMA, Luke udah nggak pernah tau kabar Alanis lagi. Ibaratkan duit aja, gitu. Ilang tiba-tiba, apalagi kalau naronya di atas TV.
Tapi, Luke juga harus menolak lupa. Ini semua nggak akan terjadi kalau Luke nggak ceroboh. Sayangnya, kecerobohan dan sifat Luke yang cenderung ngentengin udah sangat mendarah daging.
Susah diubah.
"Jadi, mau kemana, Al?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fool's Paradise
Teen FictionShe was a poem and he memorised every line, but it's too late. Copyright ©2018 by Angela Dhyta, All Rights Reserved. I do not own any materials of the cover. Credit to the owners. (Completed on May 24, 2018)