Aku rindu pada deras hujan yang memaksa kita untuk menepi dan berteduh. Kita menciptakan dekap hangat dalam setiap detikan masa yang begitu patuh. Rintikan yang menghantam tanah menjadi pengisi lengang tanpa obrolan. Dan aku bahagia, bisa bersamamu kala rinai sang awan tengah sibuk membagikan nikmat-Nya.
Pada saat itu, aku berdoa: Semoga semesta membuat hujan berlangsung lebih lama.
— Arief Aumar Purwanto
KAMU SEDANG MEMBACA
SajakSesak [Arief Aumar]
Poetry#1 - Highest rank in Poetry (25-06-2018) #1 - Highest rank in Prosa (28-08-2018) #1 - Highest rank in Kutipan (13-07-2018) Tentang Kamu: Biarkan aku mengabadikan segala kisah yang dahulu pernah tertera. Biarkan aku mengindahkan kamu dalam tatanan di...