#139

2.2K 128 5
                                    

“Tak usah khawatir, aku sudah terbiasa merasakan getir.

Tak usah gundah, aku sudah terlatih untuk menikmati semua resah.

Aku takkan apa-apa, jika kamu tak apa-apa. Sebab seluruh bahagiaku membuntuti perjalanan hidupmu. Aku sudah berjanji untuk mencintai satu hati.

Dan itu kamu, pribadi yang aku cintai.

Oleh karena itu, tenang saja. Kamu berbahagialah dahulu dengan pribadi yang kamu sebut pujaan jiwa.

Aku selalu disini, menunggu kamu pulang kembali. Sembari menikmati semua luka. Bersama secarik kertas yang siap untuk di nodai dengan tulisan penuh makna.”

Arief Aumar Purwanto

SajakSesak [Arief Aumar]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang