H E R
M I S T A K E
________________________________
Just tell me how can we make its work
________________________________
" its 3 am "Hatinya berdalih meski sedar pemilik suara itu benar-benar berada dibelakangnya . Jiwa wanitanya yang sedari tadi rapuh dibelai derita kini kekosongan .
Demerez mengeluh berat . Derap langkahnya mendekati tubuh wanita itu yang masih ralik melirik kolam renang dihadapan mereka .
Seinci lagi bahu mereka akan bersentuhan . Namun , Demerez lebih dari sedar soal keenganan Elise untuk berada dekatnya selepas ... apa yang berlaku .
Biar kebisuan menjarakkan mereka . Biar takdir mentertawakan pertemuan mereka . Hanya satu malapetaka . Masing-masing menyakiti diri .
" aku tahu ... sepatutnya aku tak patut buat kau macam tu . I'm guilty . " datar luahan Demerez mengharapkan reaksi namun gagal .
Lambat-lambat Demerez toleh ke kirinya . Menatap sisi wajah Elise yang terlindung dibalik helaian rambutnya .
" you know ... first time aku ... jumpa kau . We met in that club ... just by your appearance ... aku assume kau sama je macam perempuan kat luar tu . But , makin takdir ... dekatkan aku dengan kau ... makin aku nampak the real you . Tough kat luar ... tapi terlalu rapuh di dalam . If I could tell you ...
aku memang nak tengok kau broken . Just like others . Tapi ... belum sempat aku buat apa-apa ... you're already broken inside because of your past . You broke here and there ... and its looked like you never been fixed . Or ... is it your own choice ..."Elise senyum segaris . Tangan disilangkan ke dada sebelum berpusing . Menghadap lelaki itu .
" what's your point Demerez ? Didn't I disgust you a few hours ago ... or ... you memang jenis pelupa . "
Mata saling bertentang . Mulut terkunci hanya pandangan mata saling berbicarakan bisu .
Bersama hela berat , Demerez memakaikan selendang biri-biri disekeliling leher Elise . Mengejutkan wanita itu yang langsung tidak perasankan selendang ditangannya sejak tadi .
Segaris senyuman terbit di bibir Demerez ,
" maybe aku memang pelupa "
Tangan naik ingin mengetuk daun pintu itu namun belum apa-apa dirinya sudah ditegah .
" dia dah keluar " datar ujaran Judah yang sejak semalam dan untuk satu tempoh yang belum diketahui akan tinggal bersama-sama mereka . Satu rumah .
YOU ARE READING
Her Mistake His Regret
Romance◇◆◇◆ BOOK 2.2 ◆◇◆◇ malay story| COMPLETE Highest rank : #7 in romance, 24 July 18 #9 ,23 July 18 #10 ,16 July 18 #11 ,13 July 18 #13 ,5 July 18 H...