[5] Cowok Idaman

79 30 6
                                    

VOTE SEBELUM BACA, COMMENT SETELAH BACA


Luar dalam beda. Di luar sih kelihatannya baik, siapa sangka dalamnya jahat dan tak berperasaan.

"Bang Adri" Panggil Karlee setelah ia dapat masuk kedalam apartement nya
"paling Abang lo ke sekolah. Kemarin gue udah chat dia, bilang kalo lo ada di rumah gue" timpal Ken yang ada disebelahnya
"yaudahlah gue tunggu di sini aja. Lo mau nunggu disini atau?" Tanya Karlee
"gue nunggu sini aja, boleh kan?"
"hmm, gue ke kamar dulu mau mandi"

***

"mau ikut gak, gue mau beli makan diluar?" Tanya Karlee setelah selesai mandi dan kembali ke ruang tamunya
"ikut, gue traktir ntar" balas Ken yakin
"beneran?"
"bener, emang gue kelihatan kayak pembohong"
"Enggak tau sih ya, Muka sih boleh baik tapi kan orang gak tau kalo aslinya jahat, jahat banget malah"
"Lo curhat?"
"Enggak, udah ayo gue laper"

***

Cafe Pelangi siang ini tampak begitu ramai, Tapi dapat membantu Karlee tetap menjaga rahasia keluarga nya yang berantakan itu.

"Kar, gue tanya boleh gak sih? Tapi Lo jangan marah ya" Tanya Ken hati-hati
"tanya apa?" balas Karlee ketus
"sebeneranya Ortu Lo dimana sih?"
"hah.. apaan.. gue gak denger" jawab Karlee pura-pura karena sebenernya dia denger. Tapi karena suasana Cafe saat itu sangat ramai jadi ia memanfaatkan suasana itu
"Enggak, gak jadi. Kapan-kapan aja"

***

"Bang" Panggil Karlee yang sudah pulang dari Cafe tadi
"bentar" jawab Adrian sambil keluar dari kamarnya
"bro" ucap Ken setelah Adrian keluar dari kamarnya
"Lo disini juga. Kemarin kenapa adek gue di rumah lo?"
"adek lo mabuk, habis tu lo udah pindah yaudah gue bawa ke rumah gue aja"
"owh, biasaan emang dia. Lo gak sekolah?"
"enggak udah telat tadi"
"yaudah gue kamar dulu ya Bang"
"ya Dek"

"adek lo cantik juga Dri" Ucap Ken sembarang
"bacot Lo, Jangan deketin adek gue, Lo terlalu playboy buat deketin adek gue"
"kalo gue gak playboy gue boleh deketin adek lo?"
"coba aja. Lo ngapain kesini?"
"bosen aja di rumah"
"berantem lagi sama bonyok lo?" Tanya Adrian
"biasa, bokap gue gak suka ngeliat Adek lo tadi pagi, dia nanya kenapa adek lo ada di kamar gue"
"ya paling bokap lo takut kalo lo ngapa-ngapa in anak orang"
"ya, tapi gue kan gak sekejam itu"
"iya gue tau, Lo kayak gini cuman karena lo pingin bonyok lo perhatian sama lo. Makannya lo sering tawuran bahkan hampir di keluarin dari sekolah"
"iya, tapi bonyok gue tetep nyuruh orang doang buat ngurus masalah gue disekolah, saking sibuknya mereka"
"sabar aja, suatu saat dia bakal inget kok kalo dia punya anak"
"btw, bro bokap nyokap lo dimana emangnya" Tanya Ken penasaran
"bokap gue udah meninggal, nyokap gue.. "ucap Adrian dan tiba-tiba ia terdiam
"nyokap lo?"
"nyokap gue.. udah meninggal"
"owhh, sabar ya bro. Masih ada adek lo kan yang sayang sama lo. Sorry gue ngingetin masa lalu lo"
"iya gapapa"
"o ya nanti malam ada balapan. Lo ikut gak?"
"ikut lah, gue harus bayar apartemen gue bulan depan sama bayar sekolah. Gue harus nyari uang, kalo gak ya gue gak tau lagi dah"
"yaudah gue bantuin. Yodah gue pulang pergi duluan ya, mau jalan sama Karin"
"pacar baru lo"
"Enggak, cuman pdkt doang. Gue lagi serius sama adek lo?"
"serius? tapi masih jalan sama cewek lain?"
"selagi dia gak tau"

***

"Dek, Lo ngapa mabuk-mabukan lagi" Tanya Adrian yang baru saja masuk ke kamar Karlee
"gue stress aja"
"yaudah jangan terlalu sering minum ya, ntar Lo kenapa-napa gue yang repot"
"iya Bang Adrian tercinta"
"gue pergi ya." Ucap Adrian sambil keluar dari kamar Karlee
"kemana? gue ikut please"
"balapan motor"
"ikut ya please, gue males di rumah."
"yaudah. cepetan"

***

Malam ini di Basecamp Lion begitu ramai bahkan sangat ramai, karena Balapan Motor akan segera dimulai. Antara Juara bertahan Kenneth Alexander dan Alingga Manuelo, juara bertahan di basecamp lain
"Ready, Go" Teriak si cewek yang memimpin itu
Pertandingan kali ini sangat sengit, Tapi akhirnya tidak seperti sebelumnya. Entah kenapa Ken kalah dengan Lingga. Langga kali ini bisa menang di basecamp Lion, kemenangan yang membuat semua orang heboh, karene tidak biasa nya Ken kalah.
"Ngapa lo bro kok kalah?" Tanya Adrian seketika Ken kembali
"emang biasanya dia menang?" Timpal Karlee
"gak tau, badan gue rasanya meriang"
"iya dia juara bertahan"
"owh, sakit apa sih lo" Tanya Karlee sambil memegang dahi Ken
"ishh, panas banget sih Lo. Gue anter ke dokter mau?"
"gak usah, gue anti ke dokter."
"yah tapi nanti lo parah lagi, kan lo udah mau ujian sama kayak Bang Adri"
"eh gue kesana dulu ya, udah giliran gue"
"gue doain menang Bang"
"thx, jagain tuh Ken"
"emang gue nyokap nya apa" timpal Karlee
"udah gue kamar mandi dulu ya"
"yaudah sono"

"Haii" sapa Lingga yang dari tadi diem-diem ngliatin Karlee
"iya, Lo Lingga kan?" Jawab Karlee yang diam-diam ternyata jatuh cinta pada pandangan pertama pada Lingga, yang sebelum nya belum pernah jatuh cinta pada siapapun bahkan gak ada rasa cinta sama cowok selain cinta sebagai adik sama Abang nya
"iya, boleh kenalan?"
"boleh"
"nama Lo siapa?"
"Karlee, Karlee Steel"
"Lo blasteran ya"
"iya, gue lahir di LA"
"owh, btw disini sama siapa? Pacar ya?"
"Enggak gue gak punya pacar, gue kesini sama Abang gue, Adrian"
"owh, kirain udah punya pacar, boleh dong gue jadi pacar lo"
"hah?"
"Enggak, enggak bercanda doang"
"padahal berharap kalo beneran" Jawab Karlee tanpa sadar
"apa?"
"Enggak bercanda doang gue"
"mmm, btw boleh minta nomer telepon Lo?"
"boleh, nih" Jawab Karlee sambil menunjukan nomer teleponnya

"Ngapa lo disini?" Tanya Ken sinis saat melihat Lingga sedang mengobrol dengan Karlee
"Sinis banget sih Lo, cemburu Lo?"
"bacot pergi aja Lo, gak usah deket-deket cewek gue" Ucap Ken sambil merangkul Karlee
"apaansih Lo?" Timpal Karlee tak terima sambil menyingkirkan rangkulan Ken di pundaknya
"gak dianggap apa emang bukan pacarnya?" Tanya Lingga mengejek
"bacot Lo" balas Ken dan hampir memukul tapi untung saja sempat di tahan Karlee
"Udah. Lo kenapa sih, emosian banget jadi orang"
"woi, ngapain kalian berantem kayak anak kecil aja. Masih punya malu gak? " Tanya Adrian yang tiba-tiba dateng
"udah Lo pulang aja dulu Ga, gak usah ngajak dia ribut napa sih?"
"fine, gue pulang. Nanti gue chat Lo ya Kar" Ucap Lingga yang dibalas senyuman oleh Karlee

"Masa seorang Playboy Cap Kambing cemburu hah?" Ejek Adrian ke Ken
"apaansih Lo, gue balik"

***

"Dek Lo suka ya sama Alingga" Tanya Adrian saat mereka sudah sampa di Apartemen nya
"Kayaknya sih Iya, gak tau kenapa gue kalo deket dia deg-degan gitu."
"Akhirnya bisa cinta juga sama cowok. dah besar adek gue" Ucap Adrian sambil mengusap puncak kepala Karlee dan pergi meninggalkannya masuk ke kamarnya sendiri.


1000++Words nih
Jangan Lupa Vomment ya, Hargai lah ya.
JANGAN JADI PEMBACA GELAP LAH YA GUYS

UNIQUETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang