88. wills

238 43 2
                                    

Aku telat up
Haha mian ne
Sabtu aku usahain savage

Maaf aku telat up lama banget karena aku sibuk dan kadang ketiduran

Mianhae ne
Enjoy it :)

/jimin POV/

Aku membuka surat wasiat tersebut. Setelah membuka seluruh surat aku melihat tulisan tangan sia yang tertera rapih di atas kertas tersebut.

To jimin
My sweetie husband

Maaf karena aku meninggalkan mu secepat ini. Maaf karena membenci mu dulu. Maaf aku baru membuka hatiku kembali beberapa bulan sebelum aku pergi. Mungkin segala maaf ini tidak cukup untuk mu, kalau ada kata lain yang lebih baik dari kata maaf aku akan mengatakan itu, tapi apa? Tidak ada kata lain selain maaf.

Maafkan semua kesalahan ku selama ini. Maaf aku selalu merepotkan mu. Maaf aku selalu memarahi mu. Maaf aku terkadang memukul mu. Maaf.......

Haha, kenapa ya aku pergi sekarang? Memang sudah kehendak tuhan begini apa boleh buat ,kan?

Jimin.....
Aku mohon kamu jaga anak-anak kita dengan baik, aku akan ikut membantu mu untuk menjaga mereka dari atas. Maaf aku tidak dapat berada di samping mu ketika mengurus anak-anak. Carilah wanita lain untuk mendampingi mu merawat mereka.

Jangan menangis ketika aku pergi, aku akan ikut sedih karena rindu pada mu. Tersenyum lah melihat ku terbaring di peti kaca itu, tampilkan senyum manis mu yang selalu kudapatkan ketika aku bangun tidur.

Jaga Jihu, ya? Ambil alih hak asuhnya dan jaga dia karena dia adalah anak kita. Jaga dia dengan baik. Jaga juga ke empat anak kita yang sudah ada di dunia ini sekarang. Jaga mereka dengan baik, jangan lalai saat menjaga mereka.

Relakan aku pergi, jangan menangis jim....... Aku nggak mau lihat kamu nangis kalau ingat aku. Aku selalu di sisi mu, selalu mendapingi mu walau aku tak kau lihat lagi.

I love you so much honey

I love you ♡

Aku bingung mau nulis apa lagi , haha terlalu banyak yang ingin ku sampaikan pada mu.

Aku kangen. Aku rindu (jangan rindu, biar aku saja kamu nggak akan kuat -dilan) . I miss your touch. I miss your smile. I miss your body. I miss your voice. I miss my chimi now :( hahaha, do you miss me?

Jim..... Aku punya hadiah buat kamu, jaga itu sebaik mungkin. Ketika aku pergi, anak-anak kita lahir, itu lah hadiah pertama yang ingin ku berikan pada mu. Setelah aku dibawa ke busan dan di letakkan di rumah keluarga ku, pulang lah ke mansion milikku. Masuk lah ke kamar ku dan ambil lah sebuah kotak ungu muda besar di lemari. Ambil dan buka itu. Berjanjilah untuk menyimpan 'itu' sebaik mungkin.

Last.....

Mianhae

Gomawo

Saranghaeyo jimin, my sweetie husband (chagiia)

____________________________________________

Air mata ku jatuh perlahan setelah membaca surat tersebut. Mengingat permintaan sia supaya aku tidak menangis ketika dia pergi, aku langsung menghapus air mata ku menggunakan punggung tangan ku.

Aku melipat surat tersebut ke bentuk awal lalu menaruhnya di atas meja kamar. Aku bangkit dari tempat tidur lalu berjalan menuju lemari besar yang ada di kamar ini.

Aku membuka lemari perlahan dan terlihat baju-baju sia dan aku yang sempat di pindahkan ke sini. Aku pun melihat sebuah kotak ungu muda besar di lemari bagian bawah. Aku mengambil kotak tersebut dan menaruhnya di atas kasur.

Aku pun membuka kotak tersebut dan terlihat beberapa album gambar, kotak perhiasan, sebuah bunga kecil di dalam kotak kaca, album lagu milik sia dan sebuah kalung yang terpisah dari kotak perhiasan.

Aku mengeluarkan album gambar setelah duduk di kasur. Aku membuka album tersebut dan terpampang jelas gambar-gambar kami dulu. Air mata ku kembali jatuh mengingat kenangan singkat ku dengan sia.

Setelah melihat-melihat album, aku membuka kotak perhiasan sia. 13 anting, 25 gelang, 35 kalung dan 3 buah tiara (mahkota) terpampang jelas.

Aku pun beralih ke sebuah bunga kecil dalam sebuah kotak kaca yang berisikan air. Warna bunganya biru dan ungu. Sangat bagus.

Aku melihat album lagu milik sia yang ada 38 pcs. Aku menaruh album itu di atas kasur lalu beralih ke kalung.

Kalung emas dengan love besar sebagai liontinnya. Aku membuka liontin tersebut dan terlihat gambar ku dan sia saat menikah dulu.

Aku menangis mengingat kejadian penting ini, sebuah moment penting yang mempersatukan diri ku dengan sia.

Aku perlahan menenangkan diri ku. Kemudian aku mengambil beberapa barang dan ku taruh di meja rias milik sia yang ada di kamar. Aku menaruh bunga dan kotak perhiasan di meja rias lalu menyimpan album gambar kami dan album lagu sia di rak barang. Terakhir aku mengenakan kalung pemberian sia.

Aku pun kembali tiduran di atas kasur dan perlahan terlelap.....


------

I love you too baby, i love you so much sia

------


To be continued....

Maaf ya

Mianhae aku telat up
Mian singkat
Mian ada salah

Sabtu atau minggu aku usahain up

Gomawo yang sudah baca

Annyeoung ^_^

Abstract Life - PJM : END; ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang