Rainbow after Rain 18

19.4K 1.7K 267
                                    

Chanyeol terpaku,terdiam, mematung, mulutnya menganga tak percaya dengan apa yang di lihatnya,hingga kunci mobil yang tadi di genggammnya terjatuh,, 

        " Kau........ "

.

.

.

.

.

       " Apa  kau masih mengingatku anak sialan?? " terdengar suara lelaki itu,, 

       " Kakek" Pekik Chanyeol,dia lalu berjalan menghampiri sosok itu tapi lelaki itu justru mendorong tubuh Chanyeol kemudian mundur beberapa langkah,, 

       " Aku tak sudi memiliki cucu sepertimu" Ucapnya Tegas

Chanyeol mengeryitkan dahinya,,  bagaimana mungkin kakeknya mengatakan hal seperti itu?  Bukankah dia adalah cucu laki laki tunggal di keluarga Park

      " Kau,  sudah menyakiti cucu menantu dan calon cicit ku,,  dimana otakmu?? " lanjut pria itu yang tak lain adalah kakek Park,, 

      " Ha ha ha ha ha haaa,,  jadi karena jalang itu" tawa Chanyeol menggelegar di seluruh ruangan..

     *Plaaak

Sebuah tangan mendarat di pipi Chanyeol,  dari seorang wanita yang entah sejak kapan berdiri di sampingnya

Tamaparan itu begitu pedas,,  apalagi saat mengetahui siapa orang yang sudah berani menamparnya,, nyonya Park ibunya sendiri..

Chanyeol terdiam, entah menguap kemana keberaniannya yang selama ini selalu menguasai dirinya,

Saat Chanyeol menatap wanita yang membesarkannya dan selalu menyayanginya menatapnya dengan begitu banyak rasa marah di matanya,,  tiba tiba Chanyeol tertunduk, Tak ada lagi tatapan dingin,  tak ada lagi ke angkuhan,,,  semua serasa menghilang,, yang ada dalam diri Chanyeol sekarang adalah sebuah kekosongan,, 

      " Dia yang jalang atau kau yang bajingan?? " Teriak nyonya Park di hadapan Chanyeol,, 

      " Tentu saja dia eomma,,  memangnya apa yang sudah aku lakukan??? " Jawab Chanyeol enteng,, 

       " Kau bertanya apa yang sudah kau lakukan???" Nyonya Park memicing tajam ke arah Chanyeol,, 

       " Ayo ikut aku" nyonya Park menggeret Chanyeol membawanya ke ruang tengah yang entah sejak kapan sudah terpasang sebuah kain putih di dindingnya,, 

        " Lihat itu" Nyonya Park menunjuk ke arah bentangan kain putih di dinding,,  Chanyel memperhatikan kain putih itu,,

Tapi kemudian, ada gambar bergerak di sana,  ya kain itu berubah fungsi menjadi layar proyektor,,, 

Semua kelakuannya pada Baekhyun,,  terputar di sana,,  rintihan, jeritan, teriakan Baekhyun terdengar dengan jelas di telinga Chanyeol saat ini,, 

Nyonya Park, bersembunyi di dada sang suami untuk menenangkan perasaan sakitnya, kakek Park menangis semua yang ada di sana menangis,, 

Chanyeol terdiam,,  saat layar di hadapannya memperlihatkan wajah cantik Baekhyun yang sedang duduk sambil membelai perutnya,,  menggumamkan kata yang membuat jantung Chanyeol berhenti untuk sementara waktu,, 

       " sayang,,  nanti jika kamu sudah lahir kamu harus janji akan menyayangi papih,,  seperti mamih menyayanginya"

    Ada juga saat dia berdiri di jendela memandang ke arah keluar dengan senyuman tipis di bibirnya,,  entah kenapa senyuman itu terlihat begitu tulus dan sangat indah

Rainbow After Rain (Chanbaek) ENDحيث تعيش القصص. اكتشف الآن