BRUISE - Jung.K

04; Birthday gift

[ WARNING - Mature Content ]
Bagi yang cukup umur, tolong di skip

Masih banyak yang nungguin kan??
Cek ombak dulu, masih rame kan??

***

Seumur hidup, Seobi belum pernah bisa mengenal orang baru hingga menjadi sangat akrab seperti hubungannya dengan Jungkook kini. Seobi hanya sekedar mengenal dan cukup tahu setelah itu.

Hanya beberapa orang yang berkedok sebagai sahabat dekat yang tahu tentang diri Seobi seutuhnya, itupun mereka yang kini berada jauh dari Seobi. Sahabat sekolahnya dulu.

Namun dengan Jungkook, Seobi tidak tahu bagaimana dia bisa begitu dekat dan akrab dalam satu kurun waktu yang singkat. Seobi hanya merasa menemukan sahabat lamanya yang telah pergi. Lebih dari itu, Seobi merasa keberadaan pria itu sangat melindunginya.

Padahal Seobi sangat tahu, Jungkook tidak tahu apapun tentang Seobi, selain dengan Seobi yang pernah hampir menjadi korban pemerkosaan.

Seobi merasa, Jungkook itu pintar mengakrabkan diri. Selalu membuat Seobi merasa di butuhkan, dan pada kenyataannya memang keberadaan Jungkook sangat membuatnya nyaman.

Seperti pada senja ini, Seobi rasa dia belum memberitahu Jungkook tentang jam pulang kerjanya. Namun gadis itu mendapati presensi Jungkook yang masih mengenakan kemeja kerjanya tengah berdiri menunggu di lobby kantornya.

Seobi berjalan mendekat dengan pandangan bingung, mendapati Jungkook yang tersenyum lembut ke arahnya. "Hei Jung, ada apa kemari? Kenapa tidak menghubungiku dulu?"

Jungkook terlihat mengulum bibirnya dan tersenyum, menarik lengan Seobi untuk mengikutinya berjalan keluar gedung. "Aku membeli makan malam terlalu banyak, ayo bantu aku menghabiskan."

Ada sedikit rasa tidak percaya, bagaimana bisa seseorang yang tinggal sendirian membeli makan malam dalam jumlah besar untuknya sendiri. "Kau sengaja membelinya?"

Ada kekehan kecil yang terdengar sebelum Jungkook membebaskan lengan Seobi saat gadis itu sudah mengikutinya di samping.

"Ya, boleh aku menggunakan alasan yang sama?" Seobi mengangguk kecil saat sekali lagi mendapat balasan senyuman mempesona dari Jungkook. "Aku ingin makan malam denganmu."

Seobi tidak tahu, kaum apa yang di selamatkannya di kehidupan sebelumnya hingga membuatnya bertemu dan berkenalan dengan Bae Jungkook. Jungkook itu sangat baik dan mempesona, tentu saja Seobi bisa jatuh hati padanya.

"Dengan senang hati, Bae Jungkook."

Seobi segera menyiapkan segala jenis makan malam yang telah di beli Jungkook, cukup banyak dan mewah. "Jung, kau tidak salah membeli makan malam? Porsi ini bisa untuk lima orang."

Jungkook mendekat, menarik kursi di meja makan mereka setelah membersihkan diri dan berganti dengan pakaian santai. "Heum, ada sedikit kupon bonus dari pasienku hari ini. Jadi aku memakai semuanya."

Seobi hanya mampu menggeleng pias, menyadari satu lagi sifat Jungkook yang baru diketahuinya. Jungkook cukup menyia-nyiakan kupon bonus yang bisa di pakainya berhari-hari.

Sekali lagi, Seobi mendapati sisi lain Jungkook. Dan kali ini, sisi itu yang membuatnya mengerti bagaimana mencintai seseorang.

Setelah selesai makan malam, Jungkook meninggalkan Seobi sendirian untuk membersihkan sisa makan malam mereka. Namun baru beberapa menit pemuda itu pergi, Jungkook telah kembali dan berdiri tepat di belakang Seobi. Membuat Seobi bingung dan memandang Jungkook tak mengerti dalam jarak yang terlampau dekat.