Part One

3.2K 235 5
                                    

Halo aku update lagi nih.

Semoga suka yah!

Don't like, don't read.

Enjoy

Bulan bersinar dengan cerahnya pada malam ini, di sebuah rumah besar sedang sangat sibuk karena sang nyonya besar akan melahirkan anak keduanya di salah satu kamar di rumah itu.

Dokter yang datang untuk melakukan persalinan itu terus menyemangati sang nyonya agar terus mendorong bayinya agar keluar.

"Ayo nyonya, Anda pasti bisa!" ujar dokter itu. Sedangkan sang nyonya yang dipanggil Mikoto itu terus berusaha mengeluarkan bayinya, disebelah wanita itu ada suaminya yang bernama Uchiha Fugaku yang terus memegang tangan istrinya dan memberikan semangat walau wajah itu datar tapi tetap menyiratkan kekhawatiran disana untuk istri dan anaknya yang akan lahir itu.

Mikoto terus berusaha untuk mendorong bayinya agar cepat keluar. Tak lama kemudian terdengar tangisan bayi yang menggema dikamar itu.

Para Uchiha yang berada di luar ruangan langsung menghembuskan nafas lega setelah mendengar tangisan itu.

Madara Uchiha yang merupakan tetua dari klan itu terdiam saat dia melihat sesuatu berwarna hitam yang bercahaya memasuki ruangan tempat bersalin itu.

Dia langsung mendobrak pintu itu yang membuat semua orang yang ada disana tersentak kaget karena pria itu langsung masuk begitu saja.

"Dokter sebaiknya kau segera keluar dari ruangan ini, ada yang harus ku bicarakan dengan semua anggota keluargaku" kata Madara dengan nada mutlak.

Semua menatap Madara dengan tatapan bingung, lalu setelah dokter yang membantu persalinan itu keluar, semua anggota keluarga Uchiha langsung masuk dan menatap Madara dengan tatapan bingung.

"Ada apa Nii-sama?" tanya adik dari Madara yang juga merupakan tetua Uchiha juga yang bernama Uchiha Izuna. "Ada seseorang yang akan menyampaikan sesuatu pada kita semua" jawab Madara dengan nada datarnya yang seperti biasa.

Mereka semua bingung dengan apa yang dikatakan Madara. Lalu tak lama kemudian mereka semua melihat cahaya berwarna hitam yang terbang dari luar dan masuk kedalam kamar itu.

Cahaya hitam itu berubah menjadi sesosok makhluk yang tampan tetapi dengan aura gelap yang sangat kuat. Semua yang melihat sosok itu langsung menundukan tubuh mereka karena melihat sosok yang begitu di puja oleh klan Uchiha.

"Ada gerangan apa sampai Lord dari semua iblis dan makhluk kegelapan berada di depan kami para Uchiha yang hina ini" kata Madara dengan nada hormatnya pada sosok itu yang ternyata adalah Satan, sang Raja Iblis dan makhluk kegelapan.

"Heh aku kemari ingin melihat wadah baruku" kata Satan dengan seringai yang terlihat jelas di wajah tampan itu. Para Uchiha langsung terdiam dan saling memandang, bertanya-tanya siapa wadah untuk jiwa dan kekuatan sang Lord.

"Siapakah wadah itu My Lord?" tanya Madara dengan penasaran. "Wadahku adalah bocah itu" ujar Satan sambil menunjuk bayi yang baru lahir dan berada di pelukan Mikoto.

Mereka kaget saat mendengar hal itu dan langsung mengalihkan pandangan pada bayi yang berada dalam pelukan Mikoto. Mikoto yang mendengar jika anaknya adalah wadah dari Raja Iblis itu langsung memasang wajah tegang, karena dia tidak rela jika anaknya menjadi wadah dari kekuatan Satan.

"Apa kau keberatan Mikoto Uchiha?" tanya Satan dengan seringai yang semakin lebar saat melihat ketakutan didalam mata Mikoto karena mendengar anaknya akan menjadi wadahnya.

Mereka semua menatap Mikoto yang terdiam. "Siapa nama bocah itu?" tanya Satan sekali lagi sambil menatap bocah yang tertidur di pelukan ibunya itu.

"Namanya Sasuke Uchiha" kata Fugaku yang sedari tadi hanya diam.

"Heh nama yang bagus untuk tubuh baruku" seringai Satan semakin lebar.

"Aku tau kau tidak setuju jika anakmu menjadi wadahku, tapi anak itu telah membawa inti kekuatanku di dalah tubuhnya, jadi mau tidak mau kau harus terima itu" kata Satan dengan nada datar pada Mikoto yang daritadi hanya terdiam sambil memeluk erat Sasuke.

Sasuke yang merasa tergaganggu membuka matanya. Mikoto yang merasa pergerakan dari Sasuke lanfsung menatap Sasuke dan matanya langsung terbelalak saat melihat apa yang terjadi dengan mata Sasuke.

"Sasuke kenapa matamu seperti itu?!" lirih Mikoto tapi semua yang ada diruangan itu dapat mendengarnya dan langsung menatap kearah bayi Sasuke.

Mata mereka juga terbelalak saat melihat jika mata Sasuke bukannya hitam seperti para Uchiha lainnya tapi malah seperti mata Satan.

Satan yang melihat jika wadahnya membuka mata langsung menghampirinya. Mereka yang melihat Satan mnghampiri bayi Sasuke langsung menyingkir.

"Wah mata yang indah, tapi tenang saja matanya akan kembali seperti semula tapi hanya sebelah matanya saja" kata Satan dengan santai dan menatap Sasuke yang huga tengah menatapnya dengan mata yag mirip dengan Satan.

"Heh bocah aku ingin saat kau besar nanti bisa menemukan dimana keberadaan reinkarnasi dari Ratumu" Satan berucap datar.

"Aku sudah tidak ada waktu lagi, biarkan dia yang memutuskan jalannya sendiri. Temukan belahan jiwamu yah" kata Satan.

Mereka semua terdiam mendengar perkataan Satan.

Satan menyentuh kening Sasuke dengan dua jari telunjuk dan jari tengahnya lalu cahaya hitam yang masuk kesana.

Setelah selesai tubuh Satan menjadi transparan.

"Aku ingin kalian menjaganya dengan baik dan pastikan dia bisa bertemu dengan Ratunya" ujar Satan.

Lalu setelah itu tubuhnya langsung menghilang tanpa sisa.

Madara menatap Sasuke yang tertidur kembali setelah itu.

"Baiklah semuanya kita harus menjaga sang Lord dengan baik, tapi saat mengajarinya menguasai kekuatannya jangan biarkan dia bermalas-malasan" ujar Madara dengan tegas. Mereka semua langsung menganggukan kepalanya.

Lalu setelah itu mereka bubar dan masuk kekamar mereka masing-masing setelah memberikan kecupan dikening keponakan mereka itu.

Fugaku juga langsung menyuruh Itachi yang dari tadi hanya memperhatikan untuk kembali ke kamarnya.

Dia menatap Mikoto yang menatap Sasuke dengan sayang.

"Tenang saja sayang tidak akan terjadi apapun pada Sasuke" kata Fugaku pada Mikoto yang langsung menatap wajahnya.

Mikoto tersenyum. "Ya kau benar tidak akan ada yang terjadi pada putra kita semua akan baik-baik saja" kata Mikoto membenarkan ucapan Fugaku.




Tbc

Wah maaf yah lama baru update soalnya banyak kendala di dunia nyata. Semoga kalian suka yah jangan lupa untuk

Vote dan Comment yah

King And Queen (SasufemNaru) Where stories live. Discover now