Chapter 6

283 31 4
                                    

Ruang UGD

" Apakah anda pendamping dari Tuan Lee Seunghyun ? " Dokter bertanya kepada Hyorin

" Yes Dokter, saya kerabat dari Tuan Lee. Bagaimana keadaan nya Dok ?"tanya Hyorin kepada dokter yang menangani Seungri

" Luka di keningnya sudah kami tangani, beruntung sekali Tuan Lee tidak mengalami lakukan pendarahan besar, keadaan nya pun cukup stabil. Ia hanya butuh istirahat. Oh iya satu lagi, tolong jangan buat ia stress, kejadian yang menimpanya memberikan indikasi trauma kepadanya, jadi mohon jaga dia dari hal yang bisa membuatnya stress. "

" Baik Dok, terima kasih. Apakah saya bisa melihatnya serakang ?"

" Silakan, setelah cairan infusan nya habis, ia sudah diperbolehkan untuk pulang. "

" Terima kasih Dokter " setelah berterimakasih pada dokter yang menangani Seungri, ia langsung masuk ke ruang UGD untuk melihat keadaan Seungri. Hyorin sangat khawatir setelah melihat kejadian tadi, ia tak habis pikir bahwa Jiyong bisa berbuat sekasar itu padanya. Hyorin sudah menganggap Seungri seperti adiknya sendiri, jadi ia harus memastikan bahwa dongsaengnya dalam keadaan baik-baik saja.

*Click

" Seungri, kau sudah siuman ?" Hyorin terkejut melihat Seungri sudah siuman, segera ia duduk disamping tempat tidur Seungri memegang tangan nya yang masih gemetar.

" Hey,,, Nuna di sini. Ssshhh,,,, Jangan menangis,, neh. Semua akan baik-baik saja. Percaya padaku" Hyorin menggenggam erat tangan Seungri dan memeluk tubuh Seungri yang terbaring lemas di tempat tidur rumah sakit.

Bukannya berhenti, tangisan Seungri semakin menjadi-jadi. Air mata terus membasahi pipinya seakan tak mau berhenti.

" Nuna,,,,a,,, aku,, ta,,, kut... ji...yong meninggalkan.... Ku " Seungri mengatakan dengan terbata-bata karena tangisan yang tak kunjung reda.

" Hey,,, dia sangat mencintaimu, dia tak akan meninggalkanmu. Biarkan saja dulu, kita tunggu sampai emosinya reda okay. Youngbae bersamanya, kau jangan khawatir " Jawab Hyorin

Tanpa mereka sadari, Youngbae sejak tadi melihat semua scene mulai dari Seungri menangis sampai sekarang. Hatinya hancur melihat maknaenya seperti ini.

Youngbae tidak berhasil menemukan Jiyong, jadi ia memutuskan untuk kembali mengecek keadaan Seungri.

Youngbae mendekat kepada Seungri, ia belai lembur rambut Seungri untuk menenangkannya. Ia melihat kearah kekasihnya yang juga ikut menangis bersama Seungri. " Hey,, semua akan baik-baik saja."

Tak berapa lama kemudian, seorang suster datang untuk mengecek keadaan Seungri. Mereka berdua memberikan ruang kepada suster tersebut untuk memeriksanya. Setelah selesai diperiksa suster mengatakan bahwa Seungri sudah boleh pulang. Ia memberikan beberapa obat dan vitamin untuk membantu pemulihan keadaannya.

Youngbae dan Hyorin mengantar Seungri ke apartemen nya ia dan Jiyong. Hyorin bersikeras untuk memnemaninya, namun Seungri dengan sikap keras kepalanya memastikan bahwa ia akan baik-baik saja. Ia tidak mau menyusahkan Hyo nuna dan Bae Hyung. Dan akhirnya Hyorin pun menyerah dan meninggalkan Seungri sendiri di apartement nya.

" Hey,,, pastikan kau minum vitamin dan obat ini. Langsung tidur dan jangan banyak berpikir oke. Jika butuh sesuatu tak usah segan untuk menelpon kami. Dan jangan lupa untuk menutup jendela , angin malam tidak bagus untuk kesehatan. Dan,,," Hyorin berbicara tanpa jeda sedikitpun seperti Eomma yang sedang melecture anaknya dan ini berhasil membuat Seungri tersenyum karna sikap berlebihan yang ditunjukkan Hyo nuna terhadap dirinya.

" Yes Nuna,,, Jangan khawatir,, aku sudah besar tau !" Seungri membalas dengan mempoutkan bibirnya

" heehhe,,, Okay,, okay,,, aku tahu kau sudah dewasa." Hyo nuna mencubit pipi Seungri dan Youngbae mengacak-ngacak rambut Seungri

Remember Me (Indonesian version)Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora