Noren(polos) [✔] End

6.(Rumah Sakit)

Ruang Dr. Kim

Disini lah Jaehyun dan Lucas mendengarkan arahan Dr. Suho.

Mereka datang pagi-pagi sekali untuk menunggu Dr. Suho yang sedang mengecek keadaan Renjun, karena tengah malam Dr. Suho tiba-tiba menelpon Jaehyun memberi tahu keadaan anaknya dikarenakan detak jantungnya berdetak sangat cepat ,itu akan mengakibatkan pembekuan darahnya kambuh.

Tapi sekarang ia sudah kembali normal dan sore nanti kemungkinan sadar.

"jadi sekarang kita boleh melihat Renjun? " tanya lucas

"boleh tapi hanya satu orang dan dibatasi waktu hanya 15 menit."

"apakah tidak bisa lebih dok? "

"kau mau adik mu kenapa-kenapa? ."

"ah tidak-tidak Dok aku tidak mau."

"kalau begitu siapa yang mau duluan."

"saya Dok,, saya" Lucas sangat bersemangat ingin melihat Renjun

"baik kalau begitu cuci kaki dan tangan mu lalu pakai baju ini."

" baik dok."

Lucas pun keluar dengan memakai baju khusus penjenguk pasien diruangan ICU.

Iyap, Renjun sudah dipindah kan diruang ICU kemaren malam saat ayahnya pulang.

"bapak Jaehyun bisa menunggu diluar nanti saya akan membukakan tirainya jadi bapak bisa melihat Renjun lewat kaca."

"baik dok."

Saat tirai dibuka. Didalam ada Lucas dan Dr. Suho. Tak lama, Dr. Suho keluar memberikan waktu Lucas untuk berdua dengan adiknya.

" Renjun keadaan nya sudah sangat membaik darah nya juga sudah mengalir normal seperti pada umumnya." jelasnya pada Lucas

"iya Dok."

"injun ini kakak, kakak disini mau ketemu kamu cepat sadar ya kakak kecewa sama ayah karena tak memberitahu soal ini pada ku, tapi aku bersyukur aku sehat jadi aku bisa menjagamu dan kau juga harus sehat adik kecilku, kau tau aku sangat syok mendengar tuturan ayah semalam tapi aku tidak mau membuat mu khawatir aku akan selalu menjaga dan mengawasi mu lekas sembuh ya adik manis." Lucas mengecup kening Renjun didalam masker tersebut Lucas tersenyum melihat adik nya yang begitu cantik seperti ibunya walaupun dia pria tetap saja wajahnya dominan lebih cantik.

Sekarang giliran Jaehyun yang melihat anak bungsunya.

"Renjun anakku ini ayah, ayah datang maaf semalam kau disini tak ada ayah atau pun kakak, tapi kau ditemani Dr. Suho bukan? Dia sangat baik padamu, saat kau sadar nanti kau harus berterimaksih pada Dr. Suho oke? Cepatlah sembuh Renjun, ayah sedih melihatmu harus menahan rasa sakit dan kau jan pernah membenci ibu mu karena penyakit turunan ini yang timbul pada dirimu, ibu mu sudah menukarkan nyawanya padamu jadi kau harus hidup bahagia dan tetap bersyukur, ibu mu pasti akan sangat senang diatas sana, jika anak nya kembali ceria seperti awal-awal kau masuk sekolah umum. Jadi Renjun cepatlah sadar ayah merindukan celotehan polosmu itu."

Jaehyun sadar Renjun menitikan air matanya saat koma, sepertinya Renjun mendengar apa yang ia sampaikan barusan, Jaehyun langsung mengusap air mata Renjun.

"jangan menangis kau pasti sembuh injun, semangat ayah dan kaka akan selalu disisimu , kita berdua sayang padamu injun."

≥﹏≤

Setelah selesai menjenguk Renjun, mereka berdua pamit pulang dan akan datang saat siang menjelang sore. Karena, Jaehyun harus menerima laporan meeting dari sekretarisnya.

Dan Lucas mungkin akan dirumah beistirahat atau mengerjakan tugas sekolah nya.

Renjun dan Lucas usia mereka terpaut 2 tahun sekarang Lucas kelas 3 di SMAwakanda dan akan melakukan tes untuk masuk kuliah nanti.