24.(balas dendam)

4.7K 497 70
                                    

WARNING!!
18+++++++
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Kantin SMAnct

Saat ini Mark, Haechan, Jaemin dan Jeno sedang beristirahat.

Jeno sendiri yang mendekati mereka saat makan, membuat Jaemin heran.

"Renjun sekarang sedang apa ya? " tanya Haechan

Jeno yang mendengar nama Renjun jadi senyum-senyum sendiri, tanpa sadar Mark memperhatikan tingkah laku Jeno dihadapannya.

"Jen, lo kenapa senyum-senyum sendiri? " tanya Mark, membuat Haechan dan Jaemin melihat nya

"a-apa tidak, kenapa? "

"eh wajah mu memerah Jen, ada apa? " tanya Haechan

Jaemin langsung menyentuh kening Jeno.

"tak panas, tapi sungguh wajah lo sangat merah banget? , merah lo juga ga kayak Renjun."

Lagi-lagi Jeno tersenyum-senyum,wajahnya pun semakin merah, karena teringat kejadian tadi pagi.

'astaga jantung gue' batin Jeno

"hey lo ini kenapa sih? Gak seperti biasanya deh." kesal Mark

"i-itu Mark, t-tadi pagi gue  Menjenguk R-renjun. "

'astaga ngapa gue jadi gugup sih'

"lalu bagaimana keadaan nya Jen? " Haechan sangat ingin mendengar kabar sahabatnya itu.

Mark dan Jaemin malah bingung melihat Jeno yang menjadi Gagap seperti ini.

"saat gue datang keadaannya sangat kacau."

"APA?! " syok Jaemin

"hmm tapi ada yang aneh."

"apa itu? " tanya Mark

"saat gue datang,Renjun terus berkata 'om jangan, om ampun, om sakit, injun ga nakal lagi om' ya itu seperti yang gue ingat."

"om? Om nya Renjun?"

"gue ga tau Mark, tapi S-setelah itu Renjun malah mencium gue, t-tepat disini. "

Jeno langsung menunjuk bibirnya, ia langsung menunduk dan tersenyum wajah nya sangat merah hingga ketelinga, Jaemin yang ada disampingnya bisa melihat kalau Jeno sedang malu (?)

Mark dan Haechan melotot kaget, mendengar pernyataan Jeno, dan sungguh mereka pun kaget melihat perubahan Jeno yang biasanya sangat dingin wajahnya tak pernah berekspresi datar sajah, kini wajahnya malah terlihat semakin menawan dan menggemaskan.

"lalu? " Mark sangat penasaran dengan ucapan Jeno barusan, ia tak menyangka Renjun yang polos bisa memulainya hahahaha


Flasback

Setelah Renjun mengecup bibir tebal milik Jeno, ia tersenyum manis menatapnya. membuat jantung Jeno berdetak semakin cepat.

"ka nono hihihi, injun sayangggggggggg ka nono."

Renjun pun kembali memeluk leher Jeno.

"R-Renjun cukup kau membuatku terangsang. "

"eh Terangsang? Terangsang itu Seperti apa ka nono? "

Sungguh Renjun yang polos atau ia hanya pura-pura tak tau, tapi tatapan bertanya-nya itu sangat lugu dan tanpa dosa, 'sepertinya Renjun tak pernah merasakan itu apa dia belum pernah mimpi basah?' Batin Jeno.

Noren(polos) [✔] EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang