part 33

1.9K 58 1
                                    

Mengharapkan sebuah pesan atau komentar...

Dont forget to like my work

Enjoy!!!

---------------------------------------------------

"Wah...." takjub nanda saat sampai di puncak namsan tower yang menampilkan matahari di langit jingga kemerahan itu.

Dia tidak berhenti henti berdecak kagum sambil mengambil selfie dengan berbagai macam gaya. Yayang yanv melihat tingkah kekanakan nanda hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya sambil tersenyum simpul. Ia melihat sekeliling tempatnya. Banyak pasangan yang datang sbil berbagi kebahagiaan. Ada juga yang memakaikan sebuah gembok ke pagar. Dalam seketika, yayang berjalan kelantai bawah untuk mengambil sesuatu.

Nanda idenya ingin memanggil yayang untuk berfoto,namun ia urungkan. Ia tidak melihat seliut yayang disekitarnya. Nanda mempoutkan bibirnya, sambil mengutak atik polaroid april yang ia pinjam. Btw, april sama noer lagi berduaan dan tidak jauh dari jangkauan nanda. Dua manusia es itu sepertinya menulis sesuatu di gembok yang entah darimana keduanya dapat.

"Nan, sini tangan lo" ucap yayang tiba tiba di belakang nanda. Nanda sempat terkejut saat yayang yang tiba tiba muncul dihadapannya. Nanda sempat bingung, namun ia tetap memberikan tangan kanannya kepada yayang.

Yayang menarik tangan itu mendekat kearahnya lalu menaruh sebuah kotak plastik yang berisi gembok dan kunci yang sesuai. Gembok itu memiliki hati ditengahnya dengan warna putih dan permukaan berwarna merah. Yayang memiliki gembok yang sama namun warnanya berbalikan dengan punya nanda.

Menatap heran kearah yayang sebentar lalu melihat lagi kearah gembok itu. Yayang terkekeh sebentar lalu menarik nanda menuju pagar yang penuh dengan gembok gembok yang berwarna warni.

"Nih" ucap yayang sambil memberi nanda sebuah spidol.

"Tulis keinginan lo" lanjut yayang.

Nanda mengangguk lalu menulis sesuatu di gembok itu. Setelah menulis digemboknya ia tersenyum melihat yangbia tulis.

"Semoga gue bisa bersama lo selama lamanya, dan menjadi satu satuny di hati lo. Dan juga gue harap lo akan selalu berada di sisi gue untuk menemani, melindungi, dan bahkan saling mencintai"

Y&N.

Ia melirik sedikit kearah yayang. Ia sesikit berjinjit agar dapat melihat apa yang ditulis yayang.

"Eits... Gak boleh" ucap yayang sambil menutup yang ia tulis.

"Ish! Pelit kali sih, cuma intip dikit aja masa gak boleh"ujar nanda kesal sambil menghentak hentakkan kakinya.

"Nanti kalo lo lihat, impian gue gak bakal terkabul" jawab yayang sambil melanjutkan kerjaannya.

"Oh? Gue baru tau lo punya impian juga" ucap nanda sambil menatap yayang dengan raut mengejeknya. Yayang hanya bisa mendengus lalu mengunci gemboknya dibesi gembok nanda. Lalu pergi dengan raut majah tertekuk. Nanda hanya terkekeh kecil lalu menyusul yayang dan berdiri disampingnya.

"Kalian kenapa lama?" tanya noer saat yayang dan nanda berjalan beriringan keluar dari namsan tower.

"Berdebat sebentar" jawab nanda sambik nyengir. Yayang noleh sebentar lalu menjitak pelan kepala nanda yang menghasilkan asap dikepala nanda.

Bad boy vs Fake Nerd girl.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang